Sering Mengancam Anak Untuk Disiplin, Kenali 6 Dampak Negatifnya

Dalam mendisiplinkan anak, orang tua perlu melakukan pendekatan atau cara yang positif untuk menghindari dampak negatif dari pendisiplinan tersebut. Pola pendisiplinan yang baik akan membentuk emosional dan psikologi yang baik pula bagi anak. 

Namun, adakalanya orang tua mendisplinkan anak dengan ancaman yang tentunya hal ini akan memberikan dampak negatif bagi perkembangan mental anak. Dikutip dari laman AwarenessAct, berikut 6 dampak negatif pada anak akibat mendisiplinkan dengan mengancam:

BACA JUGA: Gemar Memakai Lensa Kontak? Begini 6 Cara Merawatnya yang Benar

1. Tumbuh dengan rasa takut yang berlebihan

Mengancam anak untuk disiplin sering menimbulkan rasa takut yang berlebih pada anak. Anak cenderung mematuhi aturan karena takut diancam atau akan dihukum daripada memahami alasan dibalik disiplin atau aturan yang harus ia lakukan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Rasa takut yang berlebihan dapat menghambat kemampuan anak untuk memecahkan masalah atau mengembangkan pemikiran kritis ketika tumbuh dewasa. 

2. Mengikis kepercayaan

Ancaman yang dilakukan orang tua dapat merusak hubungan baik dengan anak mereka. Dalam hal ini anak merasa tidak aman dan tidak dilindungi oleh orang tua, sehingga mengikis kepercayaan terhadap orang tua mereka. Jika hal ini terus berlanjut, anak akan memandang orang tua mereka sebagai musuh dalam keluarga. 

BACA JUGA: 4 Zodiak Ini Memperlakukan Pasangan sebagai Prioritas dan Bukan Pilihan

3. Meningkatkan masalah kesehatan mental

Anak yang sering diancam oleh orang tua mereka memiliki tingkat perkembangan gangguan kesehatan mental yang tinggi. Masalah yang sering muncul pada anak dengan pola asuh ini diantaranya kekhawatiran yang berlebih, gangguan kecemasan bahkan depresi 

4. Tidak percaya diri

Anak yang sering diancam akan memiliki rasa percaya diri yang rendah. Ancaman yang berlebih dapat membuat anak percaya bahwa mereka tidak memiliki kemampuan untuk pengambilan suatu keputusan.

Mereka bahkan cenderung ragu-ragu dengan diri sendiri ketika mengambil suatu keputusan karena takut keputusan tersebut akan membuat orang tua  mereka dan orang lain menyalahi pilihan tersebut. 

BACA JUGA: 4 Tips Sederhana untuk Mulai Karier Sebagai Food Vlogger

5. Komunikasi bermasalah

Ketika anak terlalu sering diancam untuk disiplin, membuat komunikasi baik antara anak dengan orang tua atau orang lain bermasalah. Anak akan takut untuk mengungkapkan perasaan atau apa yang sedang mereka rasakan, berdiskusi dengan orang lain, dan meminta saran mengenai tantangan atau permasalahan yang sedang mereka alami. 

6. Pemberontak

Mengancam dengan berlebihan dapat membuat anak menjadi pembangkang dan pemberontak. Hal ini muncul sebagai bentuk perlindungan diri bagi anak dan penegasan bahwa mereka mampu mandiri dan orang tua tidak bisa mengontrol mereka dengan pola asuh yang tidak baik. 

Demikian 6 dampak negatif dari mendisiplinkan anak dengan ancaman yang perlu kamu ketahui. 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS