Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Dea Pristotia
Ilustrasi anak berlari dengan ceria [Pexels/Pixabay]

Sama seperti orang dewasa, anak mungkin juga akan merasa sedih jika mengalami kegagalan. Apalagi anak yang sedang berada di tahap belajar memahami emosi. Mungkin mereka akan menangis hanya karena tidak bisa menutup pintu dengan benar. Atau mungkin parents memiliki anak yang belum dicoba sudah mengatakan tidak bisa. Wah tentunya ini menjadi red flag bahwa parents harus mengambil sikap atas perilaku anak.

Membentuk anak memiliki sikap pantang menyerah bukan sesuatu yang instan. Bahwa terdapat beberapa hal dan kebiasaan yang terus ditanamkan pada anak. Melasnir dari Indonesia Montessori, Jumat (19/5/2023) bahwa terdapat 5 cara yang dapat dilakukan parents untuk mendidik anak menjadi sosok yang pantang menyerah. Berikut adalah 5 cara tersebut.

1. Jangan Buru-Buru Memberi Bantuan

Melihat anak tidak segera berhasil melakukan suatu pekerjaan mudah tentu sangat menggemaskan. Ingin rasanya segera membantu agar anak cepat menyelesaikan pekerjaannya. Kalau parents telalu sering membantu anak, kali ini tahan dulu ya. Sebenarnya mereka sedang belajar untuk berusaha sendiri. Meskipun nanti hasilnya tidak sesuai ekspektasi orang tua belajarlah untuk tidak apa-apa. Kecuali jika anak meminta bantuan, baru parents harus menolongnya.

2. Perhatikan Apa yang Dilakukan Anak

Jika anak melakukan sesuatu yang terlalu sulit dan berujung tidak bisa, beri tahu bahwa tidak apa-apa jika tidak bisa, berlatih terus menerus akan membuatnya terampil di kemudian hari. Saat ini orang tua bisa menawarkan bantuan, tapi anak juga tetap harus berusaha. Memberikan pekerjaan yang sesuai dengan usia anak dapat meningkatkan kepercayaan dirinya bahwa ia mampu membuatnya menjadi percaya ia bisa melakukannya lain kali.

3. Ciptakan Lingkungan yang Mendukung

Parents sebaiknya memberikan anak kebebasan untuk memilih apa yang dia suka. Karena jika anak melakukan hal yang ia suka ia akan fokus dan bersungguh-sungguh, bahkan jika menghadapi kesulitan. Ini membuatnya memupuk sikap pantang menyerah.

4. Berikan Apresiasi

Jika anak telah berhasil melakukan sesuatu berilah pujian dengan sewajarnya. Ingat, aprersiasi yang baik adalah memuji prosesnya bukan hasilnya. Ucapkanlah terima kasih karena telah berusaha menyelesaikan suatu pekerjaannya sendiri tanpa bantuan orang dewasa.

5. Limpahi Anak dengan Kasih Sayang Tanpa Memanjakan
Memberikan anak kasih sayang bisa berupa apa saja. Bisa dengan kata-kata, atau dengan sikap yang hangat seperti pelukan dan menemani main bersama. Ketika anak merasa disanyangi dan diperhatikan maka anak akan memiliki kepercayaan diri yang berdampak bahwa ia percaya ia dapat menyelesaikan sesuatu yang ia hadapi kelak.

Itulah 5 cara yang dapat dilakukakn orang tua agar anak tumbuh menjadi anak yang pantang menyerah. Bagaimana parents, siap menerapkannya? 

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Dea Pristotia