Kita akan segera memasuki tahun politik. Tahun 2024 akan diselenggarakan ajang pesta politik besar-besaran bagi masyarakat Indonesia. Mulai dari pemilihan presiden hingga wakil rakyat yang akan duduk di Senayan. Hal ini sedikit banyak tentu berpengaruh dalam kehidupan kita.
Bahkan saat ini, suasana politik sudah sangat kental dan cukup panas kita rasakan. Mulai dari media sosial, media massa, hingga di perbincangan masyarakat akar rumput. Kita perlu menyikapi hal ini secara bijak agar tidak memberi dampak buruk bagi kita sendiri maupun orang lain.
Terutama bagi generasi muda atau generasi Z, pemilu kali ini bisa jadi merupakan pemilu pertama dalam hidup, tentu harus berhati-hati. Kebanyakan gen Z yang masih swing voter harus pandai bersikap, jangan mudah terbawa arus begitu saja.
Untuk itu, berikut ini adalah 4 tips menghadapi tahun politik bagi generasi muda atau generasi Z.
1. Jangan mudah percaya informasi
Politik praktis saat ini sangat bergantung kepada informasi. Apalagi didukung dengan media sosial yang sudah begitu masif. Setiap kubu selalu gencar menyebarkan informasi yang mengunggulkan kelompoknya maupun merendahkan pihak lain.
Meski begitu, tidak semua informasi tersebut benar. Sering kali banyak informasi hoax yang disebarkan dengan niat yang tidak baik.
Sebagai gen Z yang melek media sosial, sudah seharusnya kita tidak mudah percaya dengan semua informasi yang kita dapat. Kita harus selalu saring dan pastikan kebenarannya terlebih dahulu.
2. Jangan mudah terpancing emosi
Bukan hal yang salah jika kita memiliki idola atau tokoh politik favorit. Namun harusnya kita mendukung dengan sewajarnya saja. Sering kali terjadi perdebatan antar pendukung tokoh tertentu, terlebih jika saling berlawanan kubu politik.
Jika menghadapi kondisi seperti itu, kita harus tetap temang dan jangan mudah terpancing. Jika terpancing maka kita hanya akan terlibat dalam debat kusir yang tidak ada manfaatnya sama sekali.
3. Tetap objektif
Jika kita memiliki tokoh favorit, bukan berarti semua tentang tokoh tersebut adalah kebaikan. Karena pada dasarnya mereka juga manusia dan politisi biasa yang memiliki kelemahan dan kekurangan.
Alangkah baiknya jika kita tetap berlaku objektif dalam melihat tokoh-tokoh politik maupun informasi yang berkaitan dengannya. Entah itu tokoh yang kita sukai maupun tidak.
Jangan karena kita tidak suka seseorang maka setiap yang dilakukan orang tersebut adalah keburukan. Hal ini justru bisa merugikan bangsa ini sendiri.
4. Berpolitik seperlunya
Mungkin kita sangat bersemangat dan antusias dalam menyongsong tahun politik. Mungkin kita mendukung seseorang untuk menang dalam pemilihan nanti. Hal ini boleh saja karena merupakan hak setiap warga negara.
Namun, apabila kita terlibat maka seperlunya saja. Kita boleh membela idola kita namun jangan sampai membuat kita bermusuhan dengan saudara sendiri.
Demikian 4 tips yang bisa dilakukan gen Z untuk menghadapi tahun politik.
Baca Juga
-
Bapak Presiden, Buzzer adalah Musuh Besar Pendidikan Kita
-
Juara eAsian Cup, Berikut ini Profil 3 Pemain Timnas eFootball Indonesia
-
Cetak Sejarah, Indonesia Sukses Jadi Juara AFC eAsian Cup Qatar!
-
Profil Evan Soumilena, Pemain Black Steel Papua yang Juga Seorang Polisi
-
4 Tips Sederhana Menjaga Keharmonisan Bersama Pasangan, Patut Dicoba!
Artikel Terkait
-
Tips Cerdas Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci: Hemat Waktu, Hasil Bersih Sempurna
-
Pakai Baret Oranye, Anies Baswedan Resmi Dukung Pramono-Rano Karno
-
Cara Julie Estelle Pilih Busana Musim Hujan Biar Tetap Stylish, Baju Wajib Lengan Panjang?
-
Jangan Berteduh di Bawah Pohon Saat Hujan! Ini Bahayanya
-
Trend Lagu Viral, Bagaimana Gen Z Memengaruhi Industri Musik Kian Populer?
Lifestyle
-
3 Exfoliating Toner Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Hempaskan Bruntusan
-
Prediksi Trend Fashion 2025: Angkat Isu Lingkungan, Gender hingga Teknologi
-
3 Pelembab Panthenol untuk Redness dengan Harga Terjangkau, Cuma Rp48 Ribu
-
Rentan Harapan Palsu, Mengapa Praktik Ghosting Marak di Aplikasi Kencan?
-
Tampil Elegan dan Chic, Yuk Sontek 4 Gaya Mid-Formal ala Honey Lee!
Terkini
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Cetak 2 Gol, Bukti "Anak Emas" Tak Sekadar Julukan bagi Marselino Ferdinan
-
Nissa Sabyan dan Ayus Resmi Menikah Sejak Juli 2024, Mahar Emas 3 Gram dan Uang 200 Ribu
-
Ulasan Buku Sabar, Syukur, dan Ikhlas: Kunci Sukses Bahagia Dunia Akhirat
-
Spoiler! Hunter X Hunter Chapter 403: Balsamilco vs Pangeran Halkenburg