Tantrum tidak hanya menjadi bagian dari masa kanak-kanak, namun dapat terjadi juga pada usia dewasa. Fenomena yang disebut "tantrum 27 tahun" menggambarkan situasi di mana seseorang pada usia dewasa mengalami gejolak emosional yang kuat, mirip dengan tantrum yang terjadi pada masa anak-anak. Bagi mereka yang mengalaminya, ini bisa menjadi pengalaman yang mengejutkan dan membingungkan. Namun, dengan pemahaman dan strategi yang tepat, tantrum 27 tahun dapat diatasi.
Tantrum 27 tahun dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti stres, tekanan hidup, perubahan kehidupan, atau ketidakpuasan terhadap diri sendiri. Dalam situasi ini, orang dewasa mungkin merasa kesulitan mengendalikan emosi, meledak secara tiba-tiba, dan menunjukkan reaksi yang berlebihan terhadap frustrasi atau ketidaknyamanan.
Penting bagi mereka yang mengalami tantrum 27 tahun untuk mengembangkan keterampilan pengelolaan emosi. Menyadur dari Journal of Psychological Bulletin, berikut ini ada 5 strategi yang dapat membantu meliputi:
1. Kesadaran Emosional
Sadari dan identifikasi emosi yang muncul saat mengalami tantrum. Pahami apa yang memicu reaksi tersebut dan kenali pola pikir yang mungkin memperburuk situasi.
2. Latihan Relaksasi
Gunakan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau yoga untuk mengurangi kecemasan dan menenangkan diri.
3. Komunikasi Efektif
Temukan cara yang baik untuk berkomunikasi dengan orang-orang di sekitarmu, baik itu teman, keluarga, atau pasangan. Jelaskan apa yang sedang kamu alami dan minta dukungan mereka.
4. Pengelolaan Stres
Temukan aktivitas yang dapat membantu mengurangi stres, seperti berolahraga, menggambar, menulis, atau mendengarkan musik. Temukan cara untuk melepaskan tekanan dan merawat dirimu sendiri.
5. Dukungan Psikologis
Jika tantrum 27 tahun terus berlanjut atau mengganggu kehidupan sehari-hari, pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional. Psikolog atau konselor dapat membantu dalam mengidentifikasi akar permasalahan dan memberikan strategi pengelolaan emosi yang lebih efektif.
Tantrum 27 tahun bukanlah sesuatu yang terjadi pada setiap orang dewasa, tetapi bagi yang mengalaminya, penting untuk mengambil langkah-langkah positif dalam mengatasi tantangan ini. Dengan pemahaman, kesabaran, dan dukungan yang tepat, tantrum 27 tahun dapat dihadapi dan diatasi dengan baik.
Referensi:
Carver, C. S., & Harmon-Jones, E. (2009). "Anger is an Approach-Related Affect: Evidence and Implications." Psychological Bulletin, 135(2), 183-204.
Baca Juga
-
Kuliah di Luar Negeri Tanpa Ribet Syarat Prestasi? Cek 6 Beasiswa Ini!
-
Jangan Sembarangan! Pikirkan 5 Hal Ini sebelum Pasang Veneer Gigi
-
6 Beasiswa Tanpa Surat Rekomendasi, Studi di Luar Negeri Makin Mudah
-
Belajar dari Banyaknya Perceraian, Ini 6 Fase yang Terjadi pada Pernikahan
-
Tertarik Kuliah di Luar Negeri Tanpa TOEFL/IELTS? Simak 5 Beasiswa Ini!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
Poco M7 Pro 5G Resmi Jadi Ponsel Kelas Menengah Terbaru di Indonesia, Harga Hanya Rp 2 Jutaan
-
4 Daily Style Jennie BLACKPINK yang Classy Banget!
-
4 Ide Outfit Celana Pendek ala Bangchan, Leader Stray Kids yang Karismatik!
-
Kombinasi Ampuh! Ini 3 Serum Gabungan Vitamin C dan Niacinamide Terbaik
-
Buku di Indonesia: Antara Impian Membaca dan Realita Dompet Tipis
Terkini
-
Sinopsis Glass Heart, Drama Jepang Terbaru Takeru Satoh dan Yu Miyazaki
-
Piala AFF U-23 dan Ngerinya Ball Posession Timnas Indonesia U-23 di Tangan Gerald Vanenburg
-
Usung Konsep Ramalan Cuaca, Intip Highlight Medley Album Baru BoA 'Crazier'
-
Rekaman Infinity Castle Tersebar, Staf Kimetsu no Yaiba Ambil Jalur Hukum
-
Extraordinary Attorney Woo Bakal Punya Versi Amerika? Ini Kata Tim Produksi