Seiring berjalannya waktu dan fenomena yang terjadi pada generasi muda Indonesia, kian banyak juga content creator yang bersimpati dan berinisiatif untuk menciptakan konten motivasi dan self-development. Salah satu tujuannya untuk menyadarkan generasi muda yang butuh disadarkan dengan realitas kehidupan yang keras.
Salah satunya adalah Khalid Ibrahim, content creator yang baru-baru ini namanya naik daun setelah beberapa kontennya viral. Dalam kontennya, ia menegur perilaku, kebiasaan serta pola pikir anak muda zaman sekarang.
Tidak bisa dipungkiri bahwa Milenial dan Generasi Z menjadi target audiens Khalid karena memang konten yang dibawa cukup relate dengan fenomena yang terjadi. Oleh karena itulah, saya ingin membawa pembahasan mengenai konten yang dibawa oleh Khalid Ibrahim pada artikel ini.
Kamu termasuk orang yang punya kebiasaan buruk, suka mageran atau punya kecenderungan berpikir negatif terhadap diri sendiri mau pun orang lain? Itu artinya kamu harus mendengar konten dari content creator keren satu ini. kamu bisa melihat kontennya di Instagram atau TikTok. Akun TikToknya bernama @khalidibrahimoriginal dan akun Instagramnya bernama @khalidori.
Nah, dari konten yang telah saya tonton, saya merangkum dalam 3 value yang dibawa oleh Khalid pada setiap kontennya. Ada apa saja kira-kira? mari simak pembahasannya.
1. Menegur keras kaum rebahan
Khalid tidak segan-segan berbicara dalam kontennya dengan menggunakan bahasa yang kasar untuk menegur kaum rebahan yang tidak produktif. Meski menggunakan kata kasar, saya menilai itu bisa efektif untuk menampar secara psikis bagi kaum rebahan yang menonton konten dia. Dengan pembawaan yang serius dan tegas, Khalid menyampaikan nasehat yang logis dan juga menyampaikan saran untuk meningkatkan kualitas diri.
2. Mengajak audiens melatih mindset
Beberapa konten yang dibahas oleh Khalid kerap memancing audiens untuk berpikir jernih dan kritis. Tujuannya adalah untuk peningkatan produktivitas dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Tidak hanya itu, dia juga mengulas tentang isu terkini yang sedang ramai. Khalid mengungkapkan POV dia sendiri dalam menanggapi isu-isu terkini seperti debat capres lalu. Saya sendiri mengakui public speakingnya bagus dengan didukung oleh logika yang rasional untuk diterima oleh orang awam.
3. Memberikan contoh produktivitas yang dia lakukan sendiri
Khalid tidak hanya sebatas berbicara, tapi dia juga membuktikan sendiri dengan tindakan untuk meningkatkan kualitas diri yang mempengaruhi produktivitas dia. Khalid pernah menunjukkan dia sedang berolahraga di gym. Selain itu, dia juga suka membagikan insta story yang menunjukkan proses pembuatan konten dan bagaimana dia brainstorming untuk mendapatkan ide konten agar bisa memotivasi audiensnya.
Saya sendiri sebagai Gen Z merasa tertampar oleh beberapa konten yang dia post di TikTok maupun di Instagram. Saya menyukai materi dan gaya komunikasi yang dia bawa. Untuk para Milenial atau Gen Z yang masih di zona nyaman, saya menyarankan kamu mulai menonton konten Khalid Ibrahim.
Saya sangat sepakat jika banyak content creator muda yang memiliki pemikiran seperti dia karena sangat jarang ada content creator yang berkarakter seperti Khalid Ibrahim. Semoga Indonesia bisa melahirkan content creator berkualitas seperti Khalid ke depannya.
Baca Juga
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Lebaran di Tengah Gempuran Konsumerisme, ke Mana Esensi Kemenangan Sejati?
-
Dungeons and Dragons: Honor Among Thieves, Saat Game RPG Dijadikan Film
-
Mengupas Bahaya Digital Anxiety di Hari Raya, Silaturahmi atau Kompetisi?
-
Ulasan Film Kill Boksoon, Dilema Ibu Tunggal Berkehidupan Ganda
Artikel Terkait
-
Ahok Keras Bongkar Borok Pertamina, Publik Singgung Keberadaan Anies Baswedan: Minggir Jadi Content Creator
-
Ulasan Buku Mindset: Rahasia Pola Pikir yang Bisa Mengubah Cara Hidupmu
-
Buku Mindset Orang Kaya: Mengadopsi Pola Pikir dan Tindakan Orang Sukses
-
Gibran Dinilai Terlalu Rajin Upload Konten Bagi-bagi Buku, Publik: Ini Wapres atau Content Creator?
-
Ekonomi Kreatif Meledak: Content Creator Jadi Tulang Punggung Baru?
Lifestyle
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
-
Lebih Bahagia dengan Cara Sederhana: Mulai dari Micro-Moments of Happiness
-
Koreksi Diri, 3 Hal Ini Membuat Kita Terjebak dalam Pilihan Salah
-
Tampil Menarik dan Keren! Intip 4 Daily Outfit Edgy ala Yoon STAYC
-
4 Gaya Andalan Chaeyoung TWICE yang Bisa Kamu Tiru untuk Outfit Sehari-hari
Terkini
-
Review Anime Mob Psycho 100 Season 2, Kekuatan Esper Bukanlah Segalanya
-
Ulasan Buku Terapi Luka Batin: Menemukan Kembali Diri Kita yang Belum Utuh
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Rilis Foto Pembacaan Naskah, Ini 5 Pemeran Drama Labor Attorney Noh Moo Jin
-
Indonesia Krisis Inovasi: Mengapa Riset Selalu Jadi Korban?