Berkumur dan menghirup air adalah salah satu sunnah saat berwudhu. Bahkan, dua hal ini dianjurkan untuk dilakukan secara sungguh-sungguh (al-mubalaghah).
Berkumur dan menghirup air bertujuan untuk menjaga kebersihan rongga mulut dan hidung. Oleh sebb itu diaanjurkan untuk bersungguh-sungguh dalam membersihkannya. Sehingga umat muslim shalat dalam keadaan bersih dan suci karena telah berwudhu dengan benar.
Lantas, bagaimana hukum berkumur dan menghirup air bagi orang berpuasa? Apakah menggosok gigi dilarang saat puasa?
Dilansir melalui Instagram @nuonlind_id, yang dimaksud dengan berkumur dan menghidup air dengan sungguh-sungguh dalam konteks di atas adalah dengan kuat atau kencang.
Hal ini pun dijelaskan oleh Imam Syafii dalam kitab al-Majmu` Syarh al-Muhadzdzab, bahwa bersungguh-sungguh dalam berkumur adalah memasukkan air ke dalam mulut kemudian menjalankannya di dalam mulut lalu memuntahkannya.
Sementara bersungguh-sungguh dalam menghirup air ke dalam hidung adalah mengambil air melalui hidung kemudian menghirupnya dengan nafas lantas mengeluarkannya.
Namun kedua sunnah wudhu ini tidak berlaku bagi orang yang berpuasa. Karena dikhawatirkan bisa tertelan hingga membatalkan puasanya. Hal ini pun disebut dalam hadits riwayat Abu Basyar ad-Dulabi yang tergolong sahih.
إذَا تَوَضَّأْتَ فَأَبْلِغْ فِي الْمَضْمَضَةِ ، وَالِاسْتِنْشَاقِ مَا لَمْ تَكُنْ صَائِمًا
“Ketika kamu berwudlu maka bersungguh-sungguhlah dalam berkumur dan menghirup air ke dalam hidung sepanjang kamu tidak berpuasa”.
Begitu juga hukum menggosok gigi bagi orang yang berpuasa. Karena menggosok gigi juga memerluman kumur-kumur untuk membershkan rongga mulut.
Menurut hadist di atas, berkumur atau menggosok gigi saat berpuasa hukumnya boleh selama tidak ada air yang tertelan karena hal tersebut bisa membatalkan puasanya. Namun jika ragu atau khawatir dengan air yang bisa membatalkan puasa karena tertelan, maka sebaiknya tindakan ini dihindari.
Menjaga kebersihan sebelum beribadah memang sangat dianjurkan dalam islam, salah satunya dengan cara berwudhu. Sehingga umat muslim bisa membersihkan rongga mulut dan hidungnya sebelum imsak agar tidak ada kekhawatiran airnya akan tertelan. Ibadah pun tenang karena tidak perlu was-was akan batalnya puasa.
Selain itu, umat muslim bisa kembali melakukan sunnah wudhu berkumur dan menghirup air setelah berbuka saat melalukan shalat magrib dan seterusnya.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI SINI
Baca Juga
-
Ulasan Flow: Film Animasi Peraih Oscar yang Ingatkan Kisah Nabi Nuh
-
Kerap Dikritik, LE SSERAFIM Buktikan Kualitas Vokal di Lagu Hot
-
Lebih dari Sekadar Tamparan Haters, Ini Makna Lagu Jennie 'Like Jennie'
-
TWS Ajak Pendengar Lewati Masa Dewasa Bersama di Lagu Countdown
-
Ulasan Lagu Key SHINee Helium: Lirik Nakal saat Hati Penuh Cinta dan Rindu
Artikel Terkait
-
Bolehkah Mengulang Surat Pendek yang Sama di Setiap Rakaat Salat? Ini Penjelasannya
-
Hukum Badal Haji untuk Orang yang Masih Hidup, Apakah Boleh?
-
Apa Hukum Haji Ilegal? Bisa Dipenjara hingga Denda Ratusan Juta
-
Saeful Bahri Sebut Upaya Giring Hukum untuk Jadikan Harun Masiku Anggota DPR RI sebagai Opsus
-
CEK FAKTA: Prabowo Hukum Mati Pejabat Korupsi Rp 10 Miliar Lebih, Benarkah?
Lifestyle
-
4 Ide OOTD ala Giselle aespa, Gaya Kasual Klasik sampai Formal Menawan!
-
Mau Tampil Modis Setiap Hari? Sontek 4 Gaya Daily Look ala Shin Si Ah
-
Buat Hangout hingga Party, Intip 4 Gaya Stylish Huening Bahiyyih Kep1er!
-
Anti Ribet, Ini 4 Look OOTD Cozy ala Jeongyeon TWICE yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Padu Padan OOTD Keren ala Hoshi SEVENTEEN, Dari Casual Chic hingga Edgy!
Terkini
-
7 Drama Korea yang Tayang Mei, Ada Proyek Park Bo Gum dan Kim So Hyun
-
Review Buku Purple Eyes Karya Prisca Primasari, Bukan Kisah Romantis seperti Pada Umumnya
-
Daesung Sukses Buka Konser Solo Pertama di Seoul, BIGBANG Jadi Tamu Spesial
-
Nyai dan Pergundikan di Hindia Belanda, Seksualitas Nyai dengan Tuan Eropa
-
Fenomena Flexing di Bisnis Skincare: Harga Fantastis, Kualitas Tragis?