Rumitnya Naksir Teman Sendiri di Lagu Cover 'Double Take' Joshua SEVENTEEN

Joshua SEVENTEEN telah memanjakan CARAT (penggemar SEVENTEEN) dengan membawakan cover lagu Double Take milik Dhruv. Penampilan pada 18 Juni 2022 ini langsung menyita perhatian karena Joshua berhasil memberikan sentuhan khasnya pada lagu yang sudah lebih dulu viral di berbagai platform, terutama TikTok. Suaranya yang hangat dan kontrol vokal yang halus membuat nuansa lagu terasa semakin intim dan emosional.

Bagi penggemar SEVENTEEN, cover ini menjadi momen istimewa karena Joshua memilih lagu yang memang sedang populer dan memiliki makna mendalam. Double Take sendiri bercerita tentang perasaan jatuh cinta pada teman sendiri, sebuah tema yang relatable bagi banyak orang. Dalam versi Joshua, liriknya terdengar lebih personal, seakan ia benar-benar sedang mengisahkan pengalamannya sendiri.

Pilihan sang main vocal untuk membawakan lagu ini juga memperlihatkan sisi musikalnya yang peka terhadap tren. Mengingat Double Take sempat menjadi fenomena besar di TikTok dan YouTube. Langkah ini tidak hanya memanjakan CARAT tetapi juga membuka peluang untuk menjangkau pendengar baru yang awalnya mengenal lagu tersebut lewat platform digital.

Makna Lagu Double Take

Lagu Double Take ciptaan Dhruv mengangkat kisah tentang cinta yang tumbuh secara diam-diam pada seorang teman. Lirik seperti "And I pretend I’m happy for you when you find some dude to take home" menyiratkan konflik batin yang rumit, antara rasa suka yang mendalam dan kenyataan bahwa orang yang disukai mungkin bersama orang lain. Ada kejujuran yang polos, sekaligus rasa sakit yang tertahan.

Selain itu, bagian "In the midst of the crowds, in the shapes in the clouds, I don’t see nobody but you" menggambarkan betapa kuatnya rasa kagum tersebut. Bahkan di tengah keramaian atau saat melihat hal-hal sederhana seperti awan, hanya satu sosok yang terlintas di benak. Joshua mampu menyampaikan perasaan ini lewat intonasi yang lembut namun sarat emosi, membuat pendengar ikut larut dalam kisahnya.

Popularitas Besar di TikTok

Meski dirilis pada 2019, Double Take baru meledak pada 2021 berkat TikTok. Lagu ini digunakan di lebih dari 3,5 juta video dan mengumpulkan lebih dari 1 miliar streaming di Spotify. Fenomena ini menunjukkan bagaimana media sosial bisa menghidupkan kembali sebuah lagu bahkan bertahun-tahun setelah rilis awalnya.

Di TikTok, lagu ini sering dipakai untuk video bertema romantis, aesthetic, hingga challenge yang menampilkan momen-momen manis. Tidak hanya pengguna biasa, banyak selebriti TikTok dan bintang K-Pop yang ikut meramaikan tren ini, sehingga memperluas jangkauannya hingga ke berbagai negara, termasuk Filipina, Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Penampilan Joshua yang Memikat

Cover Joshua terasa begitu natural, seakan-akan lagu ini memang diciptakan untuknya. Ia tidak mencoba mengubah melodi besar-besaran, melainkan mempertahankan keaslian lagu sambil memberikan warna vokalnya sendiri. Pendekatan ini membuat versi Joshua terdengar tulus dan autentik.

Reaksi penggemar pun sangat positif. Banyak yang memuji bagaimana Joshua berhasil membawakan lagu ini tanpa kehilangan nuansa asli dari karya Dhruv. Bahkan, ada pendengar yang mengatakan bahwa mereka jadi lebih memahami makna lagunya setelah mendengarkan versi Joshua.

Cover ini bukan hanya menjadi suguhan manis bagi penggemar, tetapi juga berpotensi mengenalkan karya Dhruv kepada audiens yang lebih luas. Mengingat popularitas SEVENTEEN di kancah global, kolaborasi tidak langsung ini menjadi bentuk dukungan terhadap sesama musisi, meskipun tanpa kerja sama resmi.

Bagi Joshua sendiri, momen ini semakin mempertegas reputasinya sebagai vokalis dengan rasa musikal yang tajam. Ia tidak hanya mengandalkan teknik, tetapi juga kemampuan untuk menyalurkan emosi melalui suara, sesuatu yang membuat penampilannya meninggalkan kesan mendalam.

Jadi lagu ini tak hanya menarik sejak detik pertama tapi juga candu untuk terus didengar ulang. Terutama saat di malam hari menjelang tidur.