Acer Predator Triton 14 AI: Laptop Kalem yang Performanya Bikin Kaget

Acer kembali mencoba peruntungannya di pasar laptop premium lewat hadirnya Predator Triton 14 AI, sebuah laptop yang ukurannya tipis tetapi performanya justru bikin banyak laptop gaming 15 inci minder.

Di atas kertas, laptop ini terlihat seperti paket lengkap, mulai dari desain tipis, layar OLED berkelas, prosesor Intel Lunar Lake terbaru, GPU RTX 5070, hingga pendinginan yang jauh lebih matang dibanding generasi sebelumnya.

Menariknya, semua itu dikemas dalam bodi yang hanya 1,5 kg saja, angka yang jarang ditemui di kelas performa tinggi. Lalu, seberapa jauh laptop mungil ini bisa diandalkan? Mari simak sampai selesai.

Seri Predator biasanya identik dengan desain agresif. Namun, Predator Triton 14 AI memilih arah yang berbeda, yaitu tampil lebih kalem dan minimalis tanpa kehilangan identitas gaming-nya.

Bodinya dibuat dari aluminium CNC dengan finishing matte yang terasa solid saat disentuh. Permukaannya tidak mudah meninggalkan sidik jari, sementara logo Predator yang bisa menyala RGB memberikan sentuhan futuristik tanpa berlebihan.

Dengan ketebalan 1,7 cm dan dimensi yang benar-benar solid, laptop ini terasa sangat ramah untuk mobilitas. Bobot 1,5 kg membuatnya mudah diselipkan pada tas kerja, dan total bobot dengan charger pun masih di bawah 2 kg. Di kelas performa seperti ini, Triton 14 AI termasuk salah satu yang paling ringan.

Acer memberikan layar OLED 14,5 inci beresolusi 2.8K lengkap dengan refresh rate 120 Hz. Di dunia nyata, panel ini terlihat tajam, hitamnya pekat, dan warna-warnanya hidup. Tingkat akurasi warnanya juga tinggi karena sudah Calman Verified dan mendukung 100 persen DCI-P3. Bagi content creator, ini jadi nilai plus tersendiri.

Bezel layar cukup tipis, kecuali bagian atas yang menampung kamera 1080p lengkap dengan fitur Windows Studio Effects. Keberadaan fitur seperti background blur atau auto-framing terasa cukup membantu untuk meeting online. Layarnya juga mendukung sentuhan, meski stylus justru bekerja di touchpad, bukan di layar.

Mungkin salah satu bagian paling unik dari laptop ini justru touchpad-nya. Acer menyematkan touchpad haptic berukuran besar lengkap dengan dukungan stylus MPP 2.0 yang memiliki 4.096 level tekanan. Rasanya seperti memakai tablet grafis mini yang tertanam langsung di laptop.

Bagi ilustrator atau desainer, fitur ini bisa jadi alat kerja tambahan yang sangat berguna. Posisinya sedikit ke kanan, namun palm detection bekerja dengan baik sehingga saat mengetik tidak terasa mengganggu.

Masuk ke bagian performa, Triton 14 AI memboyong Intel Core Ultra 9 288V berbasis Lunar Lake, generasi prosesor yang jauh lebih efisien sekaligus membawa NPU hingga 48 TOPS. Prosesor ini dipasangkan dengan Nvidia RTX 5070 Laptop GPU dengan TGP 110W, RAM 32 GB LPDDR5X 8533 MHz, dan SSD PCIe 4.0 1 TB yang kecepatannya bisa menyentuh 7 GB/s.

Hasilnya? Laptop ini dapat menyelesaikan berbagai pekerjaan berat dengan mulus. Cinebench R23 menunjukkan skor konsisten sekitar 11.000 poin, sementara uji rendering Blender jauh lebih cepat saat memakai GPU.

Untuk Adobe Premiere Pro, export 4K 60 fps bisa selesai dalam hitungan satu menit lebih sedikit, dan suhu kerja selama proses tersebut tetap stabil di kisaran 50-60 derajat Celcius, angka yang sangat aman.

Menariknya, pendinginan generasi baru AeroBlade 3D hasilnya terasa nyata. Bahkan saat dipakai gaming atau rendering panjang, suhu tidak melonjak tajam seperti banyak laptop lainnya.

Dalam pengujian gaming seperti Assassin’s Creed Mirage, performanya cukup meyakinkan. Suhu CPU bertahan di kisaran 76-80 derajat Celcius, sementara GPU stabil di 76-78 derajat Celcius. Palmrest tetap nyaman disentuh dan area keyboard tidak sampai panas berlebihan. Untuk laptop 14 inci tipis, ini pencapaian yang patut diapresiasi.

Predator Triton 14 AI membawa baterai berkapasitas 76 Wh yang ternyata cukup efisien. Untuk pemutaran video 1080p nonstop, laptop ini bisa bertahan lebih dari 11 jam. Angka tersebut terbilang impresif mengingat hardware yang dibawanya tidak main-main.

Acer Predator Triton 14 AI terasa seperti laptop yang tahu persis siapa targetnya, pengguna yang ingin performa kelas atas, layar berkualitas tinggi, pendinginan matang, dan desainer profesional tanpa ingin membawa laptop besar dan berat. Kombinasi prosesor Lunar Lake, GPU RTX 5070, RAM besar, serta layar OLED membuatnya menjadi paket lengkap yang sangat menarik untuk gamer, content creator, atau pekerjaan lainnya.