Di berbagai daerah di Provinsi Jawa Tengah, sampai saat ini masih memelihara tradisi membakar kemenyan. Bakar kemenyan biasanya dilakukan pada momen-momen sakral.
Momen sakral tersebut, misalnya acara selamatan pernikahan, kondangan syukuran kelahiran anak, khitanan anak, atau ketika ada kematian. Sebenarnya masih banyak momen sakral yang menggunakan bakar kemenyan, tapi saya tidak ingat.
Orang yang membakar kemenyan dan menyampaikan semacam doa-doa tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Biasanya, dilakukan oleh tetua kampung.
Sebelum dibakar, kemenyan diletakkan di atas tempat tertentu, misalnya genteng yang diletakkan di tanah. Lalu, tetua kampung yang membakarnya. Setelah itu, beliau melanjutkan dengan pengucapan kalimat-kalimat semacam doa.
Asap kemenyan yang dibakar terbang kemana-mana. Aromannya harum yang khas. Pada waktu proses pembakaran kemenyan, kita boleh-boleh saja bila ingin menontonnya. Tetua kampung tidak pernah melarang.
Dupa dibiarkan tetap menyala, setelah proses pengucapan doa-doa selesai. Nanti, seiring dengan habisnya kemenyan yang terbakar, akan mati sendiri.
Banyak orang yang memperdebatkan tradisi tersebut. Ada yang menganggapnya musryik dan lain sebagainya. Tetapi, hal itu tidak pernah mengganggu, soalnya semua pihak punya perspektif. Tradisi bakar kemenyan sampai sekarang tetap ada dan dijaga.
Dikirim oleh Marzuki, Sukoharjo
Anda memiliki berita atau foto menarik? Silakan kirim ke email: yoursay@suara.com
Baca Juga
-
Tayang Mei, Drama Korea Second Shot at Love Bagikan Bagan Karakter Desa Bocheon
-
D.O. EXO Ungkap Kesungguhan Cinta Lewat Lagu Forever, OST Resident Playbook
-
Anti-Boring! 4 Kombinasi Beanie ala Bona WJSN untuk Tampilan Kasual
-
4 Alasan Wajib Nonton Drama Korea Karma, Yakin Skip?
-
Melesat Cepat, Jumbo Debut 3 Besar Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa
Artikel Terkait
-
8 Situs Penghasil Saldo DANA Gratis Langsung Cair, Dompet Auto Gendut!
-
Momen Langka! Pemain Keturunan Maluku Jewer Kapten Timnas Indonesia di Serie A
-
Tayang Mei, Drama Korea Second Shot at Love Bagikan Bagan Karakter Desa Bocheon
-
Hasil Persija vs Semen Padang: Macan Kemayoran Digilas 0-2
-
Dari Warung Jahe ke Pasar Nasional, BRI Dukung UMKM Lebarkan Sayap!
News
-
Berdayakan Anak Jalanan Lewat Literasi, Pelajar Ini Jadi Wakil Indonesia dalam Asia Girls Campaign
-
Kuliah Lapangan di Arab Melayu, Mahasiswa UNJA Perkuat Pemahaman Indigenous
-
Kala Sunyi Bersuara, Persembahan Teater Siswa SMA Negeri 1 Purwakarta
-
Kentongan Pukul Sepuluh dan Langkah Awal Menuju Kampus Tangguh Bencana di UMJ
-
Kkuljaem Edu, Gerbang Menuju Impian Kuliah di Korea Selatan
Terkini
-
Tayang Mei, Drama Korea Second Shot at Love Bagikan Bagan Karakter Desa Bocheon
-
D.O. EXO Ungkap Kesungguhan Cinta Lewat Lagu Forever, OST Resident Playbook
-
Anti-Boring! 4 Kombinasi Beanie ala Bona WJSN untuk Tampilan Kasual
-
4 Alasan Wajib Nonton Drama Korea Karma, Yakin Skip?
-
Melesat Cepat, Jumbo Debut 3 Besar Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa