Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Muhamad Firdaus | Fathor Rozi
Penyerahan trofi bergilir.(DocPribadi/Fathorrozi)

Setelah pelaksanaan Ujian Semester Ganjil 2021/2022 sejak Senin (6/12/2021) hingga Selasa (14/12/2021), sebagai puncaknya pada  Kamis (23/12/2021), MTs Unggulan Nurul Qarnain gelar Penobatan Juara Kelas, Juara Antar Kelas dan Bintang Madrasah. Bintang Madrasah pada semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 ini, atas nama Huzaimah Nur Aini, siswi kelas IX C.

Acara Penobatan Bintang Madrasah Tsanawiyah Unggulan Nurul Qarnain ini digelar di Auditorium KH Yazid Karimullah dari pukul 08.00 - 10.30 WIB dengan diikuti sekitar 550 siswa-siswi. Mereka dari kelas VII A sampai VII G, kelas VIII A sampai kelas VIII G, serta kelas IX A sampai kelas IX D.

Sebagai master of ceremony, Ahmad Sanusi mengawali rentetan acara dengan membaca surati al fatihah, besar harapan acara berjalan lancar. Kemudian dilanjut sambutan dari Kepala MTs Unggulan Nurul Qarnain, M Hamdani Sahulika.

M Hamdani Sahulika dalam sambutannya menyampaikan bahwa sejak semester berikutnya (semester genap 2021/2022) sampai seterusnya MTs Unggulan Nurul Qarnain akan memakai buku paket dan tidak menggunakan Lembar Kerja Siswa (LKS) sebagai bahan ajar. Hal ini diyakini akan lebih efektif dalam proses belajar mengajar. Di samping itu, guru yang mengajar akan lebih kreatif mengatur strategi mengajar.

"Buku paketnya sudah ada. Kalian tinggal merawatnya dengan memberinya sampul saja. Jika hilang wajib diganti dan tidak bisa mengganti dengan cara menyerahkan buku milik siswa lain. Sebab, setiap buku paket dan buku catatan pinjaman nanti akan ada kode-kode. Jadi, pasti akan ketemu jika hilang lalu menyerahkan buku milik temannya sebagai gantinya," jelas M Hamdani Sahulika.

Selain itu, Kepala MTs Unggulan Nurul Qarnain, yang sekarang sedang menyelesaikan tugas akhirnya di Pascasarjana Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember ini, juga mengemukakan bahwa bagi siswa yang jarang masuk, pengambilan raport harus didampingi walinya. 

"Biar wali kalian tahu bagaimana kondisi putra-putrinya di pondok. Apakah rajin atau sebaliknya? Nanti juga akan dibuatkan surat perjanjian yang berisi siap mengikuti pelajaran dengan rajin dan jika tidak, maka tidak akan naik kelas. Dalam surat tersebut, yang akan tanda tangan adalah kalian, wali dan saya selaku kepala madrasah," paparnya.

Kepala madrasah juga mengemukakan, siswa yang sakit atau pulang pada saat ujian semester, agar segera mendatangi panitia ujian untuk mengikuti ujian susulan.

Acara berikutnya adalah pembacaan surat keputusan tentang juara kelas, juara antar kelas serta bintang madrasah pada ujian semester ganjil 2021/2022 yang dibacakan oleh Fathorrozi.

Setelah pembacaan juara kelas dan juara antar kelas usai dibacakan, hadirin semakin penasaran menunggu pembacaan juara bintang madrasah.

"Juara bintang madrasah ketiga dari kelas VII E atas nama Afifa Wildan Zahira. Juara kedua adalah siswi kelas IX C atas nama Wiris Ridho Isza Bilbina. Dan juara pertama bintang madrasah atas nama Huzaimah Nur Aini dari kelas IX C," jelas Fathorrozi dan disambut tepuk tangan meriah dari para hadirin.

Trofi dan penghargaan lainnya bagi bintang madrasah langsung diserahkan oleh Kepala MTs Unggulan Nurul Qarnain. Sebelum menyerahkan trofi bergilir kepada juara pertama bintang madrasah, M Hamdani mengacung-acungkan trofi tersebut kepada siswa-siswi lain yang kemudian ditanggapi dengan suara riuh dan tepuk tangan membahana yang memadati ruang auditorium.

Fathor Rozi