Pandemi Covid-19 yang melanda dunia 2 tahun terakhir ini secara tidak langsung sangat berdampak pada usaha kecil dan UMKM di Indonesia. Banyak usaha dan UMKM yang gulung tikar karena tidak mampu survaiv di tengah pandemi.
Penggunaan media sosial sebagai sarana promosi pada saat pandemi menjadi pilihan bagi para pengusaha dan UMKM. Hal ini dikarenakan biayanya pemasaran di media sosial yang murah juga sehingga dana yang biasanya digunakan untuk beriklan di media massa dapat dialihkan untuk biaya lainnya. Selain itu pemasaran di media sosial juga mencakup target pasar yang lebih besar.
Dari permasalahan tersebut, mahasiswa Universitas AMIKOM Yogyakarta yang beranggotakan 11 orang dan 1 dosen pembimbing Nurfian Yudhistira, S.I.Kom, M.A. yang tergabung dalam kelompok 4, menginisiasi kegiatan pengabdian ke Batik Berkah Lestari di Desa Karang Kulon.
Batik Berkah Lestari merupakan salah satu paguyuban batik tulis yang terletak di Karangkulon RT 02, Giriloyo, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Paguyuban ini beranggotakan 50 orang ibu rumah tangga di wilayah tersebut. Kemampuan membatik ibu-ibu ini didapatkan secara turun temurun dari nenek moyang.
Motif yang biasanya dibuat oleh ibu-ibu pembatik di Berkah Lestari ini biasanya motif klasik Keraton Yogyakarta, motif modern, dan kombinasi motif klasik dan modern sesuai dengan request konsumen. Harga yang ditawakan untuk batik tulis dari Batik Berkah Lestari ini cukup beragam mulai dari 500 ribu hingga jutaan rupiah. Hal ini tergantung pada tingkat kesulitan motif dan pewarnaanya.
Kegiatan ini dilakukan pada hari Rabu, 15 Juni 2022 yang melibatkan pengurus inti Paguyuban Batik Berkah Lestari. Adapun kegiatan yang kami lakukan yaitu: Pertama, melakukan sosialisasi tentang pentingnya melakukan pemasaran di media sosial instagram dan cara menarik engangement di instagram.
Kedua, melakukan bimbingan pembuatan/editing feed instagram yang menarik melalui aplikasi canva. Disini kami mengajarkan ibu-ibu pengurus Batik Berkah Lestari untuk menggunakan template dalam memposting produk batik di Instagram. Hal ini bertujuan untuk membuat tampilan instagram lebih rapi dan menarik perhatian konsumen.
Selain kegiatan edukasi, kami juga membuatkan video company profile, membuatkan katalog dan e-katalog, dan membuatkan akun instagram yang baru @batikberkahlestari_ dan membantu mengelolanya selama satu bulan. Hal ini dilakukan guna memberikan contoh kepada pengurus Batik Berkah Lestari untuk mempromosikan produk batiknya dan menarik engangement di instagram. Melalui kegiatan ini kami berharap Batik Berkah Lestari mampu bangkit dari keterpurukan pandemi Covid-19.
Tag
Artikel Terkait
-
Digitalisasi Ekspor Produk UMKM Masih Perlu Dieksplorasi
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
KUR BRI Buktikan Bisa Naikkan Pendapatan UMKM, Sistem Graduasi Jadi Salah Satu Kunci
-
Alasan KUR Tidak Masuk Program Penghapusan Utang UMKM, Pengamat Soroti Tantangannya
-
Australia Bikin RUU Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 16 Tahun, Jika Dilanggar Dendanya Mencapai Rp500 Miliar
News
-
See To Wear 2024 Guncang Industri Fashion Lokal, Suguhkan Pengalaman Berbeda
-
Harumkan Indonesia! The Saint Angela Choir Bandung Juara Dunia World Choral Championship 2024
-
Usaha Pandam Adiwastra Janaloka Menjaga, Mengenalkan Batik Nitik Yogyakarta
-
Kampanyekan Gapapa Pakai Bekas, Bersaling Silang Ramaikan Pasar Wiguna
-
Sri Mulyani Naikkan PPN Menjadi 12%, Pengusaha Kritisi Kebijakan
Terkini
-
Jelang Piala AFF 2024, Erick Thohir Bicara soal Peluang Maarten Paes Tampil Berama Timnas Indonesia
-
Tetap Kuat Menjalani Hidup Bersama Buku Menangis Boleh tapi Jangan Menyerah
-
Trailer Film Popeye the Slayer Man: Teror Maut Si Pelaut Bertangan Besi
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna