Beredar kabar bahwa geng terdakwa pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo, telah menebarkan ancaman.
Ancaman dan teror geng Ferdy Sambo itu diklaim menyasar ke hakim Wahyu Imam Santoso yang menangani perkara kasus tersebut.
Dikabarkan dalam klaim itu bahwa dua peluru telah menembus rumah hakim Wahyu.
Informasi tersebtu disebarkan melalui video dan diunggah oleh kanal YouTube bernama 'GERBANG POLITIK' pada 21 Februari 2023.
Adapula foto thumbnail video tersebut memperlihatkan sebuah rumah yang di depannya penuh dengan orang serta polisi.
Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan tersebut.
"Gawat !! Geng sambo mulai tebar ancaman,dua peluru menembus pintu rumah hakim wahyu," tulis judul unggahan.
"DUA PELURU MENEMBUS PINTU RUMAH KEDIAMAN HAKIM WAHYU DI TEROR GENG FERDY SAMBO," tulis keterangan dalam thumbnail video.
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim soal pintu rumah hakim wahyu tembus dua peluru karena ancaman dan teror geng Ferdy Sambo adalah salah.
Faktanya, unggahan video itu tidak berisi penyampaian informasi atau tak ada kaitannya dengan judul dan keterangan thumbnail video.
Narator tersebut membacakan artikel Populis.id ynag diunggah pada 17 Ferbruari 2023.
Judul artikel yang dibacakan adalah "Waduh! Hakim Wahyu Diteror Sebelum Sidang Vonis, Mahfud MD Blak-blakan: Teror Halusnya Itu..".
Adapula isi artikel yang dibacakan narator membahas mengenai video viral hakim Wahyu melakukan telepon dengan seorang wanita dan diduga membocorkan vonis Ferdy Sambo.
Menko Polhukam Mahfud MD menilai video viral tersebut adalah salah satu bentuk teror halus yang menyerang hakim Wahyu Imam Santoso.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar dua peluru tembus ke pintu rumah hakim Wahyu karena teror geng Sambo adalah keliru.
Dengan demikian, informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam hoaks kategori koneksi yang salah.
Baca Juga
-
Mengenal Neophobia: Ketika Rasa Takut pada Hal Baru Menjadi Hambatan
-
Cillian Murphy Diincar Kembali Main dalam Film Ketiga 28 Years Later
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Raih 100 M di Usia 19 Tahun, Ini yang Membuat Suli Beda dari Anak Seusianya
-
Richelle Skornicki dan Adegan Dewasa di Pernikahan Dini Gen Z: Antara Akting dan Perlindungan Anak
Artikel Terkait
-
Bakal Disita Negara, Akses ke Rumah Mewah Doni Salmanan di Perumahan Elit Kota Baru Parahyangan Dijaga Ketat
-
Eks Anak Buah Ferdy Sambo, Arif Rachman Arifin Divonis 10 Bulan Bui, Ini Hal yang Meringankan dan Memberatkan
-
Hakim Wahyu Iman Santoso Minta Jangan Cepat Menilai Orang yang Hamil di Luar Nikah, Warganet Malah Salah Fokus: Suaranya Adem Banget
-
Anaknya Divonis Ringan di Kasus Sambo, Ayah Arif Rahman Sujud Syukur di Ruang Sidang
-
Tak Kuasa Tolak Perintah Sambo, Arif Rahman Setuju Rusak Laptop Berisi Rekaman Yosua Masih Hidup
News
-
Raih 100 M di Usia 19 Tahun, Ini yang Membuat Suli Beda dari Anak Seusianya
-
Richelle Skornicki dan Adegan Dewasa di Pernikahan Dini Gen Z: Antara Akting dan Perlindungan Anak
-
Tak Perlu Malu untuk Menepi: Kenali 6 Tanda Anda Perlu Ruang untuk Sendiri
-
Teknologi Big Data: Mengubah Cara Kita Mengambil Keputusan
-
Wajib Tahu! Kenapa Writer's Voice Adalah Pembeda Terkuat di Tengah Banjir Konten Medsos
Terkini
-
Mengenal Neophobia: Ketika Rasa Takut pada Hal Baru Menjadi Hambatan
-
Cillian Murphy Diincar Kembali Main dalam Film Ketiga 28 Years Later
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Tepis Isu Nepotisme, Wulan Guritno Beberkan Proses Casting Shaloom Razade
-
Padepopan: Festival Baru yang Menghidupkan Kembali Ruang Budaya Depok