Scroll untuk membaca artikel
Ruth Meliana | Galih Kenyo Asti
Ilustrasi Freelance (Pexels/Vlada Karpovich)

Di zaman yang semakin maju lapangan pekerjaan datang dalam berbagai rupa, salah satunya pekerjaan sebagai seorang freelancer.

Menyadur Upwork, freelancer adalah pekerja lepas yang menangani pekerjaan sesuai dengan jumlah project yang diberikan. Cara kerja freelancer sendiri tidak seperti karyawan kantoran yang bertemu dengan rekan kerjanya sehari-hari.

Freelancer cenderung bekerja secara individu. Untuk itu networking bagi freelancer kadang sedikit tricky. Padahal dari kesempatan networking itu tawaran project terbuka luas.

Berikut ini 4 taktik membuka networking bagi para freelancer, simak ya: 

1. Membangun portfolio 

Saat kamu memutuskan terjun di dunia freelancer. maka kamu harus mempersiapkan portfolio yang menarik agar calon klienmu hasil kerja yang selama ini kamu lakukan.

Terlebih ketika berencana melakukan networking, portfolio ini bisa menjadi jembatan untuk membuka gerbang kesempatan kerja yang lebih luas.

Semakin banyak portfolio yang kamu kumpulkan, maka dapat disimpulkan kamu adalah pribadi yang antusias untuk bekerja dan menambah pengalaman. Kesan positif inilah yang memudahkanmu membangun kredibilitas kerja.

2. Mengikuti komunitas online

Freelancer melakukan pekerjaan secara remote. Untuk itu kamu bisa mencari komunitas yang sesuai keahlianmu secara online. Bergabung dengan komunitas online memiliki keuntungan tersendiri karena kamu tidak perlu mobilitas tinggi.

Cukup menggunakan gadget, kamu sudah dapat berkomunikasi dengan lancar. Bahkan kamu juga dapat mencari kenalan beda kota hingga beda negara. Serap ilmu sebanyak yang kamu bisa saat bergabung di komunitas online, ya!

3. Manfaatkan media sosial

Tujuan utama media sosial adalah untuk menjalin pertemanan secara online. Lambat laun media sosial menambah fungsi sebagai tempat untuk menjual barang baik jasa secara online. Manfaatkan akun sosial media yang kamu miliki sebagai wadah menawarkan keahlian yang kamu miliki.

Kamu dapat menyusun langkah promosi lewat video pendek, ataupun memanfaatkan fitur story yang dapat diedit sedemikian rupa, agar teman-temanmu dapat memperoleh info mengenai jasa yang kamu tawarkan secara mudah.

4. Minta rekomendasi

Mintalah rekomendasi kepada klien lama yang kamu kenal. Tanya kepada mereka apakah ada teman atau saudara yang membutuhkan jasa serupa. Jika ada mereka dapat menghubungimu segera.

Membangun networking dari klien biasanya lebih terpercaya karena sudah ada bukti nyata yang tersedia. Jangan lupa untuk meminta testimoni terkait jasa yang sudah kamu berikan terhadap mereka. 

Membangun networking sebagai seorang freelancer memang harus disertai kesabaran. Namun percayalah semua itu akan dibalas dengan hasil yang menggembirakan. Semangat selalu ya!

Galih Kenyo Asti