Kemeriahan hati para pecinta musik kembali dibersatukan lewat CRSL Concert #4 di Jogja Expo Center, Yogyakarta pada Minggu (15/10/2023).
Usung tema "The Perfect Place," CRSL Concert #4 menyajikan ruang sosial untuk menyatukan musik, visual, pengalaman, dan wacana festival musik lainnya.
Mempertemukan Ragam Musik Lintas Genre
Berbeda dengan konser-konser CRSL sebelumnya, helatan kali ini kedapatan dua panggung, yakni Mood Stage (indoor) dan Loud Stage (outdoor).
Keduanya dibagi berdasarkan genre musik masing-masing guest star, dengan total sembilan musisi yang sukses menghibur ribuan pengunjung hari itu.
Panggung outdoor diisi oleh jajaran musisi asal Jakarta yang punya genre musik lebih keras, seperti band rock alternatif Morfem, DPMB X Jahanam, Teenage Death Star, .Feast hingga ditutup ciamik oleh penampilan dari Seringai.
Sementara, panggung indoor diisi oleh deretan musisi genre pop hingga alternative/Indie, yaitu Nadin Amizah, Pamungkas serta Hindia. Seperti biasanya, para musisi lokal ini sukses membius ribuan penonton lewat lantunan lagu-lagu andalan mereka.
Hingar bingar festival musik CRSL Concert #4 menjadi lebih spesial saat dahaga para penikmat musik dimanjakan oleh kehadiran solois internasional Phum Viphurit asal Bangkok, Thailand.
Bersama Nadin hingga Hindia, pelantun lagu "Lover Boy" tersebut berhasil menghadirkan sorak sorai ribuan penonton di panggung indoor.
Creative Director CRSL Concert, Mohamad Hidayat Rifai menerangkan nuansa genre berbeda tahun ini diharapkan dapat melebur anak-anak muda yang penuh dengan genre musik dalam satu acara.
Memboyong Solois Internasional Asal Thailand, Phum Viphurit
Phum Viphurit tak hanya menggemakan gegap gempita panggung CRSL Concert #4, tapi turut menyapa 35 penggemar dan awak media lewat meet & great yang diadakan secara tertutup di Plaza Ambarukno pada Minggu siang (15/10/2023).
Selain bisa melihat secara langsung interaksi Phum Viphurit secara lebih dekat dan intim, beberapa penggemar terpilih juga bisa melakukan sesi foto bersama solois asal Bangkok tersebut.
Di atas panggung sendiri, Phum Viphurit berhasil membuat ribuan penonton histeris lewat karya-karya andalannya. Di antaranya seperti lagu Strangers in a Dream, Temple fair, Hello Anxiety, Long Gone hingga Lover Boy.
Festival musik tahunan CRSL yang sudah digelar empat kali ini tak hanya menampilkan artis-artis ternama saja. Ada pula berbagai tenant F&B hingga merchandise spesial dari CRSL Store yang melengkapi semarak CRSL Concert #4 kemarin.
Untuk melihat kembali keseruan CRSL Concert #4, kamu bisa mengunjungi @crsl.concert di Instagram.
Tag
Baca Juga
-
Lewat Tema Titen, Keberpihakan Masyarakat Lokal hingga Perempuan Mewarnai Biennale Jogja 17
-
Raisa hingga Rizky Febian Sukses Meriahkan Panggung Semesta Berpesta di Yogyakarta
-
In A Search For Divine Love: Menikmati Mata dalam Karya Yula
-
Pamer Kemampuan Masak Rendang Porsi Besar untuk Lebaran, Prilly Latuconsina Banjir Pujian: Gak Ada Minusnya
-
Jadwal Terlengkap Piala Dunia 2022 di Qatar
Artikel Terkait
-
Aaliyah Massaid Diduga Kantongi Restu Adik-Adik Thariq Halilintar, Netizen: Persis Kayak Aurel Dulu
-
Ngonser Bareng, Ucapan Terima Kasih Aaliyah Massaid untuk Thariq Halilintar Disebut Manis Banget!
-
Dua Pemain Legiun Asing PSIM Yogyakarta Tak Terlihat di Laga Terakhir, Kas Hartadi Ungkapkan Alasannya
News
-
Pakar Ungkap Tantangan Transisi Energi Indonesia, Masih Tersendat Ketergantungan Fosil
-
Teknologi DNA Jadi Kunci Selamatkan Hiu dan Pari, Tapi Indonesia Terkendala Biaya
-
Otaknya Nggak Kalah Sama Manusia! Ini 10 Hewan Paling Cerdas di Muka Bumi
-
Bukan Cuma buat Konjac, Umbi Porang Kini Jadi 'Bahan Sakti' Skincare Baru dari IPB
-
Tak Mau Indonesia Gagal, Presiden Prabowo Soroti Peran Penting Pendidikan!
Terkini
-
Nafkah Sarwendah dari Ruben Onsu Memanas: Uang Bulanan Sistem Reimburse?
-
Rekap Australian Open 2025: 11 Wakil Indonesia Melaju ke Babak 16 Besar
-
Partisipasi Publik Palsu: Strategi Komunikasi di Balik Pengesahan Revisi KUHAP
-
Leya Princy Rayakan Ultah, Momen Akrab dengan El Putra Bikin Baper Netizen!
-
Perjuangan untuk Hak dan Kemanusiaan terhadap Budak dalam Novel Rasina