Selain di laut Tangerang Banten, pagar laut misterius baru-baru ini juga ditemukan di wilayah perairan desa Segara Jaya, kecamatan Tarumajaya, kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Pagar laut di perairan Tarumajaya itu terbuat dari ribuan bambu yang membentang sepanjang sekitar 2 kilometer.
Ribuan bambu tersebut tersusun rapi hingga menyerupai sebuah tanggul. Beberapa titik pagar laut itu terdapat timbunan tanah hingga bentuknya menyerupai daratan.
Dilansir dari laman Suara.com, pada Rabu (15/1/2025), pemerintah provinsi Jawa Barat menyebut pagar laut yang berdiri di perairan desa Segara Jaya, kecamatan Tarumajaya, kabupaten Bekasi, itu diperuntukkan untuk dua alur pelabuhan Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Paljaya yang sedang dibangun.
Kepala UPTD Pelabuhan Perikanan Muara Ciasem Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jawa Barat, mengatakan pihaknya sedang membangun PPI agar nanti nelayan memiliki pelelangan ikan yang terpusat di pelabuhan.
Pembangunan pagar laut di Tarumajaya, Bekasi, merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (TRPN) sejak Juni 2023.
Alur yang akan dibangun di kawasan tersebut panjangnya sekitar 5 kilometer dengan luas kurang lebih 50 hektare. Alur itu akan dikerjakan oleh dua perusahaan, yaitu sebelah kiri pelabuhan dikerjakan oleh PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara (TRPN), dan sebelah kanannya dimiliki oleh PT Mega Agung Nusantara.
Selain pembuatan alur, dalam kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan pihak swasta terkait penataan ulang PPI Paljaya ini juga terdapat tiga fasilitas yang harus dipenuhi. Pertama, fasilitas pokok, seperti alur pelabuhan, dermaga, dan mercusuar. Kedua, fasilitas penunjang, seperti perkantoran. Dan ketiga, fasilitas umum, seperti kamar mandi dan masjid.
Sebagaimana berita terbaru, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyegel pagar laut misterius yang berada di wilayah perairan desa Segara Jaya, kecamatan Tarumajaya, kabupaten Bekasi, pada Rabu (15/1/2025). Penyegelan ini juga dihadiri oleh para nelayan.
Terdapat dua spanduk yang dipasang di sekitar pagar laut tersebut. Spanduk pertama, terpampang di pagar laut, yang berisikan untuk dihentikannya kegiatan pemagaran. Mengingat kegiatan tersebut melanggar peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia nomor 30 tahun 2021 tentang pengawasan ruang laut.
Spanduk kedua, dipasang di salah satu titik berbentuk daratan di pesisir laut tersebut. Isi spanduk itu meminta agar menghentikan kegiatan reklamasi tanpa Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (PKKPRL).
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Anggaran Terbatas, Ketua DPD Usul Rakyat 'Patungan' Biayai Program Makan Bergizi Gratis
-
Rudi Valinka Jadi Staf Khusus Menkomdigi, Meutya Hafid Ogah Berspekulasi soal Rekam Jejaknya
-
Menelisik Tingkat Keimanan Manusia dalam Buku Jalan Takwa
-
Terjebak Kebakaran Hutan di Los Angeles, Agnez Mo Tak Bisa Hadiri Pemakaman Kakak Ipar
-
Aktor Laga Sandy Permana Meninggal Dunia, Intip Film yang Pernah Diperankan
Artikel Terkait
-
Misteri Pagar Laut 30 KM di Tangerang, Siapa Dalang Di Baliknya?
-
Menteri PPPA Sesali Adanya Kasus Balita Dibunuh Orangtua Sendiri di Bekasi: Bukti Lingkungan Belum Aman Bagi Anak
-
Prabowo Perintahkan Pagar Laut 30 Km di Tangerang Dicabut dan Diusut
-
Pemprov DKI Sebut Pagar Laut di Sekitar Pulau C Reklamasi Sepanjang 500 Meter, Tak Ganggu Nelayan
-
Ngebanyol Saat Ditanya Pagar Laut, Komeng Banjir Kritik: Jangan Semua Dibercandain
News
-
Anggaran Terbatas, Ketua DPD Usul Rakyat 'Patungan' Biayai Program Makan Bergizi Gratis
-
Rudi Valinka Jadi Staf Khusus Menkomdigi, Meutya Hafid Ogah Berspekulasi soal Rekam Jejaknya
-
Gacor! Menjelajahi Gunung Bromo dengan Mobil Jeep Bareng Agasthya Veintisia
-
Pendaftaran SNBP 2025: Cek Tata Cara dan Syarat Lengkapnya
-
Panitia Angkatan 26: Siap Sukseskan Studi Kampus Bersama Agasthya Veintisia
Terkini
-
Tukangi Timnas Indonesia, 2 Pemain Ini Bakal Cocok dengan Formasi Besutan Patrick Kluivert
-
NCT Wish Jual Habis Tiket Konser Tur Asia Log In di Seoul dalam Sekejap
-
4 Daily OOTD Chic ala Yiren EVERGLOW, Sontek Style Ini Biar Makin Modis!
-
Review Film Purple Hearts: Perpaduan Antara Dunia Militer dan Musik Pop
-
Ulasan Film Unbroken: Kisah Atlet Olimpiade yang Menjadi Tawanan Perang