Wisata petik apel merupakan salah satu agenda wajib saat berkunjung ke kota Batu. Kusuma Agrowisata Batu menawarkan pengalaman tersebut dengan paket-paket kegiatan menarik. Berada di ketinggian ± 1000 meter dari permukaan laut, sesuai untuk iklim yang dibutuhkan buah-buahan seperti Jambu, Apel, Jeruk, Strawberry, dan Naga untuk tumbuh. Berdiri sejak 1991, Kusuma Agrowisata terus mengembangkan bisnis demi kenyamanan pengunjung
Terletak di Jalan Abdul Gani Atas, Ngaglik, Kecamatan Batu, Ngaglik, Batu, Jawa Timur, untuk mencapai Kusuma Agrowisata dari pusat kota Batu, kamu dapat berpatokan dengan Museum Angkut yang berada di sisi kiri, lalu ikuti arah kiri masuk ke dalam, Kusuma Agrowisata terletak di sebelah kiri jalan.
Jalan masuk ke Kusuma Agrowisata terbagi dua, sebelah kiri untuk Resort dan hotel, sebelah kanan untuk wisata. Pilih jalan kanan, kamu akan disambut patung ayam besar dan warung-warung yang menjual buah-buahan segar. Kusuma Agrowisata buka dari pukul 8 pagi hingga 4 sore.
Pembelian tiket dapat dilakukan di loket masuk, untuk harga tergantung paket yang kita pilih. Untuk paket yang tersedia kurang lebih seperti berikut:
- Petik Jambu (Fasilitas: Petik 2 buah Jambu Merah, Waterpark, De Tjangkul): Rp. 30.000
- Paket Farming (Fasilitas: Petik 2 buah Jambu Merah, Animal Feeding, Waterpark, De Tjangkul): Rp. 35.000
- Petik Jambu Kristal (Fasilitas: Petik 2 buah Jambu Kristal, Waterpark, De Tjangkul)
- Petik Jeruk + Jambu Merah (Fasilitas: Petik 1 Kg Jeruk, 2 buah Jambu Merah, Waterpark, De Tjangkul): Rp. 50.000
- Petik Strawberry + Jambu Merah (Fasilitas: Petik 6 buah Strawberry, 2 buah Jambu Merah, Waterpark, De Tjangkul)
- Petik Apel (Fasilitas: Petik 2 buah Apel, Waterpark, De Tjangkul)
- Paket Duo (Fasilitas: Petik 2 buah Apel, 2 buah Jambu Merah, Waterpark, De Tjangkul)
- Paket Hore (Fasilitas: Petik 2 buah Apel, 2 buah Jambu Merah, 3 buah Jeruk Waterpark, De Tjangkul): Rp. 80.000
Paket yang tersedia tergantung dengan musim panen masing-masing buah. Seperti saat penulis berkunjung, kebun apel telah melewati masa panen sehingga tidak tersedia paket untuk petik apel. Setelah panen, hasil panenan akan dibawa untuk ditimbang oleh petugas di kebun masing-masing.
Kelebihan hasil panen tetap dapat dibawa pulang, namun akan dikenai biaya tambahan tergantung jenis buahnya. Seperti contohnya 1 kg Jeruk dihargai Rp 15.000. Untuk transport dari kebun ke kebun akan dibantu dengan shuttle bus yang telah disediakan pihak Kusuma Agrowisata.
De Tjangkul
Lelah setelah panen-panen buah di kebun, saatnya mengunjungi yang adem-adem di The Tjangkul. The Tjangkul sendiri merupakan bagian dari Kusuma Agrowisata yang berkonsep edukasi pertanian dengan view bangunan khas Belanda nan Instagramable. Edukasi hidroponik, belanja tanaman dan bibit, memberi makan hewan, dan museum pertanian merupakan beberapa spot di The Tjangkul.
Tersedia juga kantin dengan harga murah meriah mulai dari 10 ribu untuk makan berat, dengan menu nasi ditambah sayur (urap atau lodeh), kerupuk dan sambel dapat diambil sepuasnya.
Setiap penambahan lauk seperti ayam dan telur akan dikenai 5 ribu rupiah saja. Untuk minuman segar mulai dari es jeruk, es teh manis, dan milo dapat dinikmati dengan harga terjangkau. Rasa dan harga yang reasonable buat kita jadi betah nih lama-lama di The Tjangkul.
Baca Juga
-
Sinopsis Don't Touch My Gang: Kisah Anak Kampung Hadapi Kerasnya Bangkok!
-
Profil Nonnie Pitchakorn, Bintang Baru di Only Friends, Adik Nanon Korapat!
-
Angkat Kisah Kehidupan setelah Kematian, Ini Sinopsis Death is All Around!
-
Relate dengan Guru Muda, Ini Sinopsis Drama Thailand "Thank You Teacher"
-
Sinopsis Serial '6ixtynin9', Dus Mie Instan Berisi Uang yang Berakhir Petaka
Artikel Terkait
-
Menaksir Biaya Wisata Luar Angkasa seperti Katy Perry: Artis Dapat Gratis?
-
Kawasan Pesisir Jakarta Jadi Primadona Wisata Selama Libur Lebaran 2025, Ini Daya Tariknya
-
5 Tempat Wisata Eksotis di Pangandaran, Eks Menteri Susi Singgung Harta Tiket Masuk
-
Hanya Sejam dari Solo, 4 Destinasi Wisata Keluarga Ini bikin Long Weekend Anda Berkesan
-
JungleSea Resmi Dibuka di Kalianda Lampung: Perpaduan Keindahan Alam dan Wahana Edukatif Keluarga
Ulasan
-
Ulasan Novel Giselle: Tragedi Menyeramkan di Balik Panggung Ballet
-
Review Film A Working Man: Jason Statham Ngegas Lagi, tapi Tetap Seru Gak Sih?
-
Ulasan Novel Perempuan di Titik Nol: Membongkar Dunia Patriarki bagi Wanita
-
Review Film Sacramento: Road Trip Absurd Penuh Makna
-
Review Film Zero: Ledakan Visual dan Kritik Politik
Terkini
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
Menelisik Jejak Ki Hadjar Dewantara di Era Kontroversial Bidang Pendidikan
-
Romantisme Fans Indonesia dan Uzbekistan: Dulu Menjatuhkan, Kini Saling Menguatkan
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Selamat! Mark NCT Raih Trofi Pertama Lagu 1999 di Program 'Show Champion'