Gunung Papandayan merupakan salah satu destinasi wisata gunung api di Jawa Barat yang memiliki ketinggian 2.665 m di atas permukaan laut.
Menyajikan pemandangan alam yang begitu indah, Gunung Papandayan sering dijadikan sebagai objek destinasi wisata favorit para pencinta alam khususnya yang memiliki hobi mendaki.
Untuk sampai di puncak Gunung Papandayan, pendaki dapat menggunakan salah satu dari dua jalur yang tersedia, yaitu jalur Cisurupan dan jalur Pangalengan.
BACA JUGA: Daya Tarik Pantai Sayang Heulang, Destinasi Wisata Air Favorit di Garut
Bagi pendaki pemula, disarankan untuk menggunakan jalur Cisurupan karena jalannya lebih mudah untuk dilalui dengan trek yang relatif aman.
Selama perjalanan menuju puncak, pendaki akan disuguhkan pemandangan berupa hamparan padang bunga edelweis yang memanjakan mata.
Ketika berada dalam perjalanan tersebut, pendaki diwajibkan untuk mengikuti peraturan untuk tidak memetik bunga edelweis karena termasuk ke dalam bunga yang terancam punah.
Selain itu, pendaki juga dapat melihat pemandangan hutan kering berupa pepohonan mati yang disebabkan oleh erupsi Gunung Papandayan.
BACA JUGA: 3 Surga Tersembunyi di Banyuwangi. Tempat Wisata Favorit Wisatawan Asing Lho
Perjalanan dari kaki gunung menuju puncak dapat ditempuh sekitar 2 sampai 3 jam dengan 10 pos pendakian tersedia yang dapat dijadikan tempat istirahat bagi pendaki yang merasa lelah.
Di sepanjang perjalanan juga banyak sekali warung-warung kopi, lokasi camping hingga tempat sewa tenda bagi pendaki yang barangkali tidak membawa tenda pribadi.
Bagi yang tidak ingin lelah menempuh perjalanan, namun ingin bermalam di atas Gunung Papandayan, dapat menyewa ojek gunung dengan membayar ongkos sekitar Rp40 ribu per orang.
Sesampainya di atas gunung, pengunjung akan disuguhkan pemandangan yang begitu indah, berupa danau air dingin yang berwarna hijau dari kejauhan.
Ada juga area kolam air panas yang dapat digunakan pengunjung untuk berendam setelah merasa lelah menempuh perjalanan pendakian menuju puncak gunung.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan apabila berkunjung ke tempat ini adalah untuk membawa masker karena akan tercium bau belerang yang cukup menyengat.
BACA JUGA: Taman Hutan Raya Ir H Djuanda, Tempat Wisata Alam di Tengah Kota Bandung
Siapkan juga kamera dengan lensa dan kapasitas memori yang memadai untuk mengabadikan momen yang luar biasa cantik dan jarang dilihat di kawasan perkotaan.
Bagi pendaki yang ingin bermalam, jangan lupa juga untuk membawa pakaian tebal, seperti syal, kaos kaki hingga jaket karena udara di atas Gunung Papandayan sangat dingin.
Tertarik untuk melihat pemandangan indah berupa hamparan bunga edelweis dan hutan mati? Langsung saja kunjungi gunung Papandayan yang beralamat di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dengan harga tiket masuk sekitar Rp65ribu per orang.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Pantai Sawangan, Surga Tersembunyi di Nusa Dua Bali
-
Pantai Samuh, Wisata Gratis dengan Panorama Menawan di Nusa Dua Bali
-
Bukit Pengilon, Spot Healing dengan View Laut Lepas di Jogja
-
The Lost World Farm, Wisata dengan Konsep Peternakan ala Belanda di Jogja
-
Pantai Geger, Pesona Wisata Murah Meriah di Nusa Dua Bali
Artikel Terkait
-
Daya Tarik Pantai Sayang Heulang, Destinasi Wisata Air Favorit di Garut
-
Bawaslu Sleman Sebut Banyak Pemilih Pemula yang Belum Miliki KTP-el
-
3 Surga Tersembunyi di Banyuwangi. Tempat Wisata Favorit Wisatawan Asing Lho
-
Puncak Macet, Polisi Berlakukan Sistem Satu Arah Mulai dari Istana Cipanas Menuju Bogor
-
Histeris Warga Lihat Mobil Hanyut Terseret Banjir Bandang di Sibolangit: Ya Allah, Ya Tuhan
Ulasan
-
Ulasan Novel 7 Divisi: Melunakkan alam, ego, dan hati
-
Review Film Sore: Istri dari Masa Depan, Romansa Fantasi yang Bikin Kamu Melting!
-
Inevitably in Love: Dunia Cinta, Bisnis, dan Ego yang Membakar
-
Pikabuu: Stop! Game Edukatif Bahaya Judi Online yang Menggugah Kesadaran
-
Ulasan Buku Bambu Biru, Kumpulan Cerpen Remake dari Kisah Rakyat Jepang
Terkini
-
4 Clay Mask Stick Bikin Pori-Pori Bersih Kulit Bebas Jerawat, Mulai Rp35 Ribu!
-
AXIS Nation Cup: Suara Para Juara yang Menggema di Lapangan
-
Digarap Sutradara Longlegs, Film Keeper Bagikan Poster Penuh Misteri
-
Konsesi dalam Bayang Konglomerat: Bisnis Karbon atau Kapitalisme Hijau?
-
Membangun Budaya Literasi Lewat Transformasi Perpustakaan Sekolah Dasar