Halo, para pecinta langit yang super keren! Sama seperti bulan sebelumnya, bulan November 2023 ini juga akan menjadi waktu yang seru karena ada berbagai fenomena langit yang terjadi dan bisa kita amati, lho. Mulai dari hujan meteor hingga adanya fenomena bulan baru. Bahkan, ada beberapa fenomena langit yang bisa kita saksikan langsung atau tanpa alat bantu teleskop.
Nah, jika kamu tertarik untuk melihatnya, catat tanggal-tanggal penting berikut ini supaya tidak ketinggalan momen magis di langit bulan November!
1. Bulan Baru (13 November 2023)
Bulan Baru adalah salah satu fase Bulan ketika Bulan berada di antara Bumi dan Matahari. Pada fase ini, Bulan tidak terlihat dari Bumi karena sisi yang menghadap ke Bumi tidak terkena cahaya Matahari. Sehingga, jika kita melihat ke langit malam, kita hanya akan melihat bintang-bintang dan galaksi.
Fenomena Bulan Baru akan terjadi pada tanggal 13 November 2023. Dan pada saat itu, Bulan akan berada di konstelasi Taurus. Konstelasi Taurus adalah potongan langit tertentu yang membentuk pola Bintang yang terlihat seperti banteng.
Ini adalah waktu terbaik untuk mengamati objek redup, seperti galaksi dan gugus bintang, karena tidak ada cahaya Bulan yang mengganggu. Disarankan juga untuk mencari lokasi yang jauh dari cahaya kota agar pengamatan langit malam menjadi lebih jelas.
2. Uranus berada di Oposisi (14 November 2023)
Oposisi adalah fenomena astronomi yang terjadi ketika posisi suatu planet berada berlawanan arah dengan Matahari dari Bumi. Pada saat ini, planet akan berada pada jarak terdekatnya dengan Bumi dan terlihat paling terang.
Pada tanggal 14 November 2023, Uranus akan berada di oposisi. Hal ini berarti Uranus akan berada pada jarak 18,6 Unit Astronomi (AU) dari Bumi. Magnitudonya akan mencapai +5,6, sehingga memungkinkan untuk dilihat dengan mata telanjang.
Tetapi, Uranus akan terlihat sebagai titik kecil berwarna biru kehijauan di langit malam. Oleh karena itu, diperlukan teleskop canggih untuk bisa mengamati Uranus lebih jelas.
BACA JUGA: Mengajak Anak agar Gemar Membaca Lewat Buku 'Namaku Kali'
Fenomena oposisi Uranus terletak di konstelasi Aries. Dan waktu terbaik untuk menyaksikannya yaitu saat tengah malam hingga terbitnya fajar.
3. Hujan Meteor Leonid (17-18 November 2023)
Hujan Meteor Leonid adalah hujan meteor yang berasal dari debu dan puing-puing yang ditinggalkan oleh komet 55P/Tempel-Tuttle. Hujan meteor ini unik karena memiliki puncak siklon setiap 33 tahun, sehingga kita dapat melihat ratusan meteor per jam nya.
Hujan Meteor Leonid akan terlihat di bagian timur laut dekat konstelasi Leo. Leonid dapat terlihat di belahan Bumi Utara dan Selatan, sehingga di mana pun kita berada, kita dapat menyaksikan hujan meteor ini.
Puncak Hujan Meteor Leonid terjadi pada tanggal 17-18 November 2023. Pada saat itu, frekuensi hujan meteor dapat mencapai 8-12 meteor per jam jika pengamatan dilakukan di Rote Ndao dan Nusa Tenggara Timur (NTT), atau 9-14 meteor per jam di Sabang, Aceh.
Meteor Leonid biasanya terlihat berwarna kuning atau kehijauan. Meteor ini memiliki kecepatan sekitar 70 km/s.
Pada saat yang sama, Bulan sudah masuk fase Sabit Awal, artinya adalah hujan meteor akan terlihat lebih jelas karena Bulan tidak terlalu terang.
4. Hujan Meteor Alfa-Monocetorid (22 November 2023)
Hujan Meteor Alfa-Monocetorid adalah hujan meteor yang berasal dari debu dan puing-puing yang ditinggalkan oleh komet C/1917 F1 (Mellish). Komet ini mengorbit Matahari dengan periode 143,5 tahun.
Hujan meteor yang muncul dari rasi Canis Minor ini puncaknya akan terjadi pada tanggal 22 November 2023. Hujan meteor ini memiliki laju meteor yang seragam. Kita bisa melihat setidaknya 5 meteor per jam nya, lho. Hujan Meteor Alfa-Monocetorid dapat dilihat dari seluruh dunia, tetapi akan terlihat paling jelas di belahan Bumi Utara.
Meteor Alfa-Monocetorid biasanya terlihat berwarna putih atau kuning. Hujan meteor ini menjadi salah satu hujan meteor tercepat di langit karena memiliki kecepatan yang sangat tinggi, yaitu sekitar 234.000 km/s.
5. Bulan Purnama (27 November 2023)
Bulan Purnama atau disebut juga dengan Full Moon adalah fase Bulan ketika sisi yang menghadap ke Bumi sepenuhnya terkena cahaya Matahari. Pada saat itu, Bulan akan terlihat seperti lingkaran penuh di langit malam.
Di Amerika Utara, fenomena Bulan Purnama November ini populer dengan sebutan Bulan Berang-Berang (Beaver Moon). Alasannya adalah karena pada periode ini, berang-berang menjadi sangat aktif memperbaiki bendungan untuk hibernasi. Cahaya purnama November ini membantu berang-berang melakukan aktivitasnya.
Selain itu, penduduk asli Amerika juga mengenal Bulan Purnama sebagai Bulan Dingin atau Bulan Gelap, karena terlihat seperti lingkaran penuh.
Fenomena Full Moon ini akan terjadi pada tanggal 27 November 2023. Mengingat orbit Bulan yang berbentuk elips, membuat fenomena Bulan Purnama terjadi setiap 30 hari sekali.
Itulah 5 fenomena langit yang akan terjadi di bulan November 2023, seperti dirangkum dari bobo.grid.id dan sumber-sumber relevan lainnya. Sebelumnya, telah terjadi fenomena Jupiter berada di oposisi pada tanggal 3 November dan Hujan Meteor Taurids pada tanggal 4-5 November kemarin. Apakah kamu berhasil menyaksikannya?
Jika belum, tenang saja, masih ada fenomena lainnya yang akan muncul, kok. So, jangan lupa catat tanggal-tanggalnya, ya. Selamat menikmati keindahan langit malam di bulan November tahun ini!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Piknik Bersama Maut: Film Pendek yang Ajarkan Pentingnya Menikmati Hidup
-
5 Alasan Film Monster Pabrik Rambut Wajib Masuk Daftar Tontonan Kamu
-
Stray Kids Rilis Album Jepang Bertajuk GIANT: Balasan Elegan Terhadap Hinaan HYBE?
-
Segera Tayang! Jin BTS Hadir dengan Vlog Series Terbaru Bertajuk 'RUN JIN'
-
5 Hal yang Perlu Diketahui tentang Doctor Doom, Peran Baru Downey Jr di MCU
Artikel Terkait
-
Pacar Telepon Thom Haye Tengah Malam Kasih Kabar Buruk: Perasaan Saya Campur Aduk
-
Ulasan Buku Tahu Gak Tahu, Bahas Fenomena Sosial Lewat Ilustrasi yang Unik
-
Unik! Contoh Ucapan Hari Guru Bahasa Inggris untuk Caption & Story Instagram
-
Kenapa Seminggu Ada 7 Hari? Jawabannya Ada di Langit dan Sejarah
-
Gandeng Park Hyo Shin, V BTS Siap Rilis Lagu Winter Ahead pada 29 November
Ulasan
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino
-
Jangan Memulai Apa yang Tidak Bisa Kamu Selesaikan: Sentilan Bagi Si Penunda
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
Novel 'Mana Hijrah': Ujian Hijrah saat Cobaan Berat Datang dalam Hidup
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024