Drama Korea Hierarchy merupakan drama besutan Netflix yang tayang bulan Juni lalu dengan total 7 episode.
Drama ini berpusat di Jooshin High, sekolah elit di mana prestise adalah segalanya. Kang Ha (Lee Chae Min), siswa beasiswa yang mencari balas dendam atas kematian saudaranya, mengganggu status quo sekolah ini.
Kedatangannya mengganggu Kim Ri An (Kim Jae Won), idola sekolah yang masih terpuruk setelah diputuskan oleh Jung Jaei (Roh Jeong Eui), mantannya yang baru kembali dari AS.
Yoon He Ra (Ji Hye Won) mengincar Ri An, sementara Lee Woojin (Lee Wonjung) menyimpan keinginan tersembunyi untuk He Ra, namun perselingkuhannya dengan guru Han Ji Su merusak rencana semua orang.
Review Drama Korea Hierarchy
Hierarchy digadang-gadang sebagai versi Korea dari elite, menjanjikan perpaduan konsep dengan pengaruh Barat. Namun, hasilnya adalah penyimpangan yang tidak sesuai ekspektasi.
Para pemeran memberikan usaha terbaik mereka, namun plotnya berkelok-kelok, mengorbankan narasi yang jelas demi akhir yang dipaksakan.
Meskipun Hierarchy menjanjikan eksplorasi mendebarkan tentang kekuasaan, balas dendam, dan kompleksitas cinta remaja di dalam dinding megah Jooshin High, alur ceritanya menurun setelah episode kedua.
Drama Korea telah menguasai seni drama sekolah menengah yang penuh ketegangan, seperti, Boys Over Flower dan The Heirs yang menetapkan standar kemewahan dan kegelisahan para remajanya.
Hierarchy mencoba memasuki ranah ini, tetapi terjebak dalam cinta segitiga yang gagal memenuhi ekspektasi akan plot yang didorong oleh balas dendam.
Kim Jae Won yang biasanya memberikan performa memukau, tampaknya tidak berkembang dalam peran Kim Ri An, dan Roh Jeong Eui kesulitan menggambarkan peran gadis baik di dunia yang penuh kekejaman.
Meskipun demikian, Lee Chae Min berhasil membawa perannya dengan mudah, dan Ji Hye Won sebagai He Ra juga memerankan karakternya dengan baik.
Secara keseluruhan, Hierarchy mungkin hanya bisa ditonton sekali bagi penggemar genre ini, walaupun lanskap moral cerita yang tidak jelas membuat sulit untuk memilih pihak, dan kegagalan drama ini untuk menyampaikan balas dendam yang intens membuat banyak penonton mungkin akan berhenti di tengah episode.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Mengubah Hobi Jadi Gaya Hidup Sehat Lewat Olahraga Futsal
-
Futsal dan Tren Urbanisasi: Solusi Ruang Terbatas di Lingkup Perkotaan
-
Bukan Sekadar Hobi, Futsal sebagai Investasi Kesehatan Jangka Panjang
-
Lagu Malang Suantai Sayang: Persembahan Sal Priadi untuk Kota Kelahirannya
-
Menulis di Tengah Kebisingan Dunia Digital, Masihkah Bermakna?
Artikel Terkait
-
Mengandung Spoiler! Ini 5 Momen Avatar yang Paling Ditunggu Muncul di LA Season Dua dan Tiga
-
Bintangi Drama 'Undercover High School', Ini Bocoran Karakter Jin Ki Joo
-
4 Ide OOTD Kasual Chic ala Lee Won-jung, Pemain Drakor 'Hierarchy'
-
Chun Woo Hee dan Song Joong Ki Disebut akan Main Bareng dalam Drama Terbaru
-
Usai Serialnya Sukses, The Three-Body Problem Bakal Dapatkan Adaptasi Film
Ulasan
-
Review The Long Walk: Film Distopia yang Brutal, Suram, dan Emosional
-
Menyikapi Gambaran Orientasi Seksualitas di Ruang Religius dalam Film Wahyu
-
Review Film Janji Senja: Perjuangan Gadis Desa Jadi Prajurit TNI!
-
Review Film Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih: Drama Romansa Penuh Dilema
-
Ulasan Novel Take Me for Granted: Menemukan Rasa Bahagia di Antara Luka
Terkini
-
Go Internasional, Dosen FKIK UNJA Gelar Pengabdian di PPWNI Malaysia
-
Resmi! Sekuel The Social Network Umumkan Judul, Jadwal Rilis, serta Pemain
-
Lonjakan Minat Olahraga di Indonesia, Futsal Tetap Jadi Favorit Anak Muda
-
Futsal Sebagai Sarana Membangun Solidaritas dalam Kehidupan Anak Perkotaan
-
Dari Sing-Along hingga Moshing: Euforia CRSL Land Festival Day 1