Educated adalah sebuah buku bacaan yang mendalam dan menggugah karya Tara Westover. Buku ini menceritakan perjalanan hidupnya dari seorang gadis yang tumbuh di pegunungan Idaho tanpa pendidikan formal, hingga berhasil masuk ke Brigham Young University.
Buku ini mengisahkan bagaimana pendidikan bukan hanya tentang belajar di kelas, tetapi juga tentang proses menemukan diri, identitas, dan kebebasan.
Ulasan Buku Educated' karya Tara Westover
Buku 'Educated' menyentuh berbagai tema besar. Salah satu pesan utama dari memoar ini adalah kekuatan transformasi pendidikan.
Bagi Tara, pendidikan adalah jalan keluar dari kebodohan, kekerasan, dan kontrol yang dialaminya dalam keluarganya.
Namun, buku ini juga mengungkap bahwa pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan akademis, tetapi juga tentang kebebasan berpikir dan pilihan hidup.
Konflik Tara dengan keluarganya juga menjadi tema sentral yang menghantui sepanjang buku. Ia harus memilih antara loyalitas kepada keluarganya dan keinginannya untuk hidup yang lebih bebas dan berpendidikan.
Keluarganya, terutama ayah dan kakaknya, seringkali menggunakan manipulasi emosional dan kekerasan untuk menjaga Tara tetap dalam kendali.
Tara juga bergulat dengan konsep identitas dirinya sepanjang buku. Dalam banyak hal, memoar ini adalah kisah tentang pencarian jati diri. Ia harus belajar untuk mendefinisikan dirinya di luar nilai-nilai yang telah ditanamkan oleh keluarganya dan membangun identitasnya sendiri.
Kekerasan fisik dan psikologis yang dialami Tara dalam keluarganya menciptakan trauma yang mendalam. Buku ini juga menyentuh pada perjuangan Tara dalam memproses trauma tersebut dan usahanya untuk memisahkan diri dari masa lalu yang menyakitkan.
Salah satu kekuatan terbesar 'Educated' adalah gaya penulisan Tara Westover yang jujur dan indah. Meskipun narasi buku ini kadang-kadang menyakitkan untuk dibaca karena kekerasan dan penderitaan yang dialami Tara, ia menyampaikan ceritanya dengan kepekaan yang luar biasa.
Tara menggunakan bahasa yang penuh emosi namun tetap tenang, yang membuat pembaca bisa merasakan konflik batinnya tanpa merasa dibebani.
Deskripsi-deskripsi yang ia buat tentang pegunungan Idaho, kehidupan keluarganya, dan pengalaman traumatisnya begitu nyata dan memikat. Gaya narasinya membawa pembaca ke dunia yang terisolasi dan terasing, namun juga memperlihatkan betapa kuatnya semangat manusia untuk bertahan dan berkembang.
Meskipun 'Educated' menerima pujian luas, beberapa kritik terhadap buku ini muncul dari sudut pandang bahwa Tara mungkin menggambarkan keluarganya dengan cara yang tidak sepenuhnya objektif.
Ada yang berpendapat bahwa beberapa detail dalam memoar ini mungkin dipengaruhi oleh persepsi pribadi Tara yang bertentangan dengan keluarganya.
Selain itu, bagi sebagian pembaca, perjalanan Tara dari seorang gadis yang tidak terdidik hingga menjadi seorang akademisi terkenal mungkin terasa agak mustahil.
Proses belajar mandirinya dan kemampuannya untuk mengejar pendidikan tinggi dalam waktu singkat, bagi sebagian orang, tampak terlalu dramatis untuk menjadi kenyataan.
'Educated' adalah memoar yang memikat tentang kekuatan pendidikan, identitas, dan kebebasan diri. Kisah Tara Westover adalah contoh luar biasa tentang bagaimana seseorang dapat melampaui latar belakang yang penuh keterbatasan dan trauma untuk mencapai hal-hal besar.
Buku ini tidak hanya menginspirasi, tetapi juga menggugah kesadaran tentang pentingnya pendidikan dan kebebasan berpikir.
Buku ini sangat direkomendasikan bagi siapa saja yang tertarik dengan tema-tema tentang pendidikan, keluarga, dan perjalanan menemukan jati diri.
Tara Westover mengajarkan kita bahwa meskipun dibesarkan dalam lingkungan yang terkekang, seseorang masih dapat bangkit, belajar, dan menemukan jalan menuju kebebasan dan kedamaian batin.
BACA BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
"Bakat Menggonggong", Eksperimen Narasi yang Cerdas dan Penuh Nyinyiran
-
Novel Ada Zombie di Sekolah: Ketika Pesta Olahraga Berubah Jadi Mimpi Buruk
-
Serunai Maut II, Perang Terakhir di Pulau Jengka dan Simbol Kejahatan
-
Serunai Maut: Ketika Mitos, Iman, dan Logika Bertarung di Pulau Jengka
-
Refleksi Diri lewat Berpayung Tuhan, Saat Kematian Mengajarkan Arti Hidup
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Film Black Phone 2: Saat Mimpi Buruk dari Masa Lalu Hidup Lagi
-
4 Rekomendasi Novel Percintaan Remaja, Bacaan Ringan dan Bikin Baper!
-
Mengarungi Trauma Sejarah di Gerbong Arwah: Ulasan Novel Kereta Semar Lembu
-
Dear Future Husband: Perjalanan Nadia dan Rahasia di Balik Sebuah Boneka
-
Honeymoon Express: Cinta yang Akhirnya Menemukan Tujuannya
Terkini
-
Galau Maksimal! Ini 3 Lagu Raisa yang Bikin Hati Nyesek
-
Menutup Akhir Tahun dengan Stranger Things: Catat Jadwal Tayangnya!
-
Bahasa Asing di Sekolah: Portugis untuk Diplomasi, Mandarin untuk Ekonomi?
-
Segera Tayang! Fans Histeris Tak Sabar Menanti Film Avatar: Fire and Ash
-
Piala Dunia U-17 dan Pemilihan Lawan Uji Coba yang Sudah Sangat Tepat bagi Garuda Muda!