Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Lintang Larissya
Cuplikan adengan F4 Thailand episode 4 (instagram/gmmtv)

Penayangan episode empat serial Thailand yang diadaptasi dari Meteor Garden Taiwan atau Boys Over Flower Korea, memuncaki trending di Twitter dengan tagar F4ThailandEP4.

Serial ini digarap oleh rumah produksi GMMTV, disutradarai Patha Thongpan bersama dengan Parbdee Taweesuk. F4 Thailand ini menampilkan bintang muda Tontawan Tantivejakul, Vachirawit Chiva-aree, Jirawat Sutivanichsak, Metawin Opas-iamkajorn dan Hirunkit Changkham.

Sinopsis drama Thailand 'F4 Thailand' episode 4

Setelah pada episode sebelumnya menayangkan Thyme yang rela kehujanan demi menunggu Gorya datang ke tempat janji kencan mereka. Gorya merasa bersalah pada Thyme karena tidak menyangka ia bersikeras menunggunya meskipun sudah dua jam tidak kunjung datang. Untuk membayar rasa bersalahnya, Gorya setuju melakukan kencan dengan Thyme, meskipun dengan terpaksa.

Jauh dari perkiraan gadis itu, ia tidak menyangka first date dengan pemimpin F4 se-’berwarna’ ini. Kencan mereka terbilang berantakan di mana Thyme melakukan hal kekanak-kanakan. Ditambah mereka harus terkunci di tangga darurat semalaman dalam kondisi Thyme yang demam akibat kehujanan. Namun, hal tersebut membuat Thyme semakin mengenal Gorya lebih dekat, ia dapat merasakan kehangatan hati perempuan yang sempat jadi bulan-bulanannya itu.

Ayah Gorya mengambil pinjaman rentenir untuk membiayai kakeknya yang jatuh sakit sebanyak 35.000 baht. Keluarga mereka kesulitan, mengingat gaji ayah Gorya tidak sepadan dengan utang yang mereka ambil. Rentenir tersebut menjanjikan akan datang ke rumah apabila ayah Gorya tidak dapat mengembalikan hutangnya dalam waktu yang ditentukan. Gorya memutar otak untuk membantu ayahnya dengan mencari pekerjaan paruh waktu tambahan.

Berniat untuk meminta keringanan, Gorya mendatang rentenir yang menghutangi ayahnya, rentenir tersebut kemudian menyarankan agar Gorya bekerja sebagai gadis bar untuk membayar hutang ayahnya karena pekerjaan tersebut dinilai lebih cepat untuk mengumpulkan uang. Gorya menyetujui hal tersebut, tapi dengan syarat pelanggannya tidak boleh menyentuh dan melecehkannya. Gadis itu mengganti baju dengan dress yang sedikit terbuka dan memakai aksesoris untuk melengkapi penampilannya. Ia bertugas menemani laki-laki minum semalaman di bar.

Keesokan harinya, video kencan Thyme dan Gorya tersebar luas di penjuru sekolah bahkan beritanya menyebar begitu cepat di media sosial. Thyme juga datang untuk mengumumkan pembatalan kartu merah yang sebelumnya pernah ia berikan ke Gorya, ketua geng F4 itu juga mengakukalau dirinya dan Gorya sedang menjalin hubungan spesial.

Hubungan Thyme dan Gorya dinilai akan merugikan banyak pihak, mengingat keluarga Thyme yang sangat ketat apalagi bila dikaitkan dengan pasangan hidup. MJ dan Kavin khawatir hubungan mereka akan berdampak buruk tidak hanya pada Thyme, tapi juga pada Gorya, karena kedua sejoli itu seakan hidup di dunia yang berbeda. Tidak ingin hal yang dikhawatirkan itu terjadi, MJ dan Kavin minta tolong ke Kaning untuk memberikan peringatan ke temannya. Karena menurut mereka, Thyme terlihat serius kepada Gorya dan mereka tidak ingin temannya yang sudah bertahun-tahun bersama itu terkena masalah.

Berniat untuk membawakan obat-obatan ke Gorya karena tertular flu darinya, Thyme sekaligus diajak untuk menikmati makan malam bersama keluarga Gorya. Disana, Thyme merasakan hal yang sebelumnya belum pernah dirasakan yaitu kehangatan keluarga.

Melihat gerak gerik Thyme yang mulai melewati batas, ibu Thyme meminta seseorang untuk mengawasi anak laki-lakinya itu dengan ketat terutama saat di sekolah.

Episode empat ditutup dengan adegan foto-foto Gorya saat di pub yang dipajang di mading sekolah. Seisi sekolahan membicarakannya sampai-sampai membuat Thyme salah paham.

Alur cerita F4 semakin menarik memperlihatkan Thyme yang benar-benar serius untuk mengejar Gorya, sementara Gorya masih dengan perasaannya terhadap Ren. Saksikan keseruan geng F4 dan Gorya di ‘F4 Thailand’ setiap hari Sabtu di platform streaming VIU.

Lintang Larissya