‘Extraordinary Attorney Woo’ merupakan drama yang menceritakan seorang pengacara dengan gangguan spektrum autisme. Cerita fiksi ini mengundang pertanyaan baru dari penonton, “Apakah penderita autis bisa menjadi pengacara di kehidupan nyata?” Ini dia penjelasan pengacara asli yang menonton drama tersebut.
Di tengah-tengah meningkatnyaketertarikan dan penasaran terhadap gangguan spektrum autisme melalui drama ENA ‘Extraordinary Attorney Woo’, seorang pengacara juga mengungkapkan pendapatnya tentang apakah orang autis dapat menjadi seorang pengacara.
Dalam sebuah wawancara dengan OSEN pada 14 Juli 2022 yang dilansir melalui situs KBIZoom, seorang CEO dari firma hukum Korea Selatan Vits Law, Jung Chan, mengungkapkan pemikirannya tentang seorang pengacara dengan gangguan spektrum autisme.
Dia berkata, “Sejauh yang saya tahu, Korea tidak memiliki pengacara dengan gangguan spektrum autisme,” ia juga menambahkan, “Juga tidak ada batasan untuk pergi ke sekolah hukum atau mengikuti ujian pengacara untuk orang autis. Karean itu, jika mereka mendapatkan kualifikasi, itu sudah cukup bagi mereka untuk menjadi pengacara,” dilansir melalui KBIZoom pada Minggu (17/7/2022).
Sementara itu, ‘Extraordinary Attorney Woo’ saat ini menjadi topik hangat karena terus memecahkan rekor untuk ratingnya sendiri setiap penayangan episode baru.
Secara khusus, drama ini juga meraih kesuksesan global dengan memuncaki kategori Acara TV Non-Inggris di Netflix.
‘Extraordinary Attorney Woo,’ pengacara autis bernama Woo Young Woo bertemu dengan berbagai macam klien dan memecahkan kasus dengan ide-ide cemerlang.
Pengacara Jung mengaku akan sangat terbuka bekerja sama dengan pengacara seperti Woo Young Woo, “Jika ada pengacara seperti Woo Young Woo, saya pikir kita bisa bekerja sama dengan baik. Saya tidak memiliki banyak pengetahuan tentang gangguan spektrum autisme, tetapi saya pikir penting untuk memperhatikannya sedikit demi sedikit.”
Jika demikian, apakah ada kemungkinan untuk bekerja dengan klien dan menghadiri persidangan seperti Woo Young Woo di drama?
Pengacara Jung menjelaskan sedikit tentang kemungkinan tersebut, “Menjadi pengacara bukan hanya tentang bertemu orang dan pergi ke pengadilan. Sebelum itu, membaca dan menulis dokumen yang terkait dengan litigasi juga memainkan peran besar. Jika seseorang menunjukkan kompetensi mereka sebagai pengacara di bidang lain selain berurusan dengan orang, mereka dapat bergabung dengan kami.”
Sehingga, kesimpulannya adalah menurut pengacara Jung Chan ada kesempatan untuk orang yang memiliki gangguan spektrum autisme untuk menjadi seorang pengacara.
‘Extraordinary Attorney Woo’ telah mendapatkan popularitas besar. Saat ini drama tersebut telah memasuki episode 6. ‘Extraordinary Attorney Woo’ tayang setiap hari Rabu dan Kamis di platform streaming Netflix.
Baca Juga
-
Makin Blak-blakan, Aaliyah Massaid Akui Bucin Ke Thariq Halilintar: Kamu Juara di Hati Aku
-
Mengenal Li Ran, Princess Eropa dari Asia Pertama, Istri dari Pangeran Charles Belgia
-
Fans Fuji Kecewa Konten Eksklusif Tersebar: Jadi Percuma Bayar
-
Nyanyi 'Cundamani' di Hadapan Happy Asmara, Celetukan Niken Salindry Bikin Ngakak Satu Venue
-
ARMY Next Level! Wanita Ini Pamer Rumah Berkonsep BTS, Semua Serba Ungu
Artikel Terkait
-
Film Drama Korea 2037 Menceritakan Tentang Apa? Simak Ulasan Berikut
-
Siapa Sangka, Song Joong Ki Sukses Jadi Aktor Papan Atas Korea Berkat Sosok Ini
-
Terkuak! Alasan Woo Young Woo Attorney Woo Cilik Ogah Buka Mulut saat Senyum
-
4 Rekomendasi Drama Joo Hyun Young, Sahabat Woo Young Woo di Extraordinary Attorney Woo
-
Lebih Terkenal Berkat Extraordinary Attorney Woo, Kang Tae Oh Disebut Sukses di Masa Depan
Entertainment
-
7 Rekomendasi Film Horor Terbaik dari tahun 80-an, Sudah Nonton?
-
Mulai Rp1,4 Juta, Ini Daftar Harga Tiket Konser Doh Kyung-soo di Jakarta
-
5 Rekomendasi Film Klasik Ikonik yang Tak Lekang oleh Waktu, Ada Favoritmu?
-
Sinopsis The Comic Bang, Drama China Terbaru Shen Yue dan Wang Jing Xuan
-
Lee Do Hyun Menang Aktor Baru Terbaik Usai Wamil di Directors Cut 2025
Terkini
-
Mees Hilgers, Laga Kontra Cina dan Performa Buruknya di Timnas Indonesia
-
Harapan Pupus! Ada 2 Alasan Kekalahan MU dari Spurs Kali Ini Terasa Jauh Lebih Menyakitkan
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?
-
Menanti Magis Ole Romeny: Bisakah Kembali Membuat Kejutan di Lini Depan Timnas Indonesia?
-
Gagal Juara Europa League, Tottenham Benar-Benar Berikan Musim Menyakitkan bagi Iblis Merah