Scroll untuk membaca artikel
Haqia Ramadhani
Kolase potret Greta Iren dan Papa Gabor bersama Laura Anna. (Instagram)

Hampir satu tahun selebgram Laura Anna meninggal dunia. Namun, kepergian Laura Anna yang hampir setahun justru mencuatkan kabar miring tentang keluarga mendiang.

Papa Gabor, ayah mendiang Laura Anna dikabarkan ditelantarkan karena tak diizinkan masuk ketika peringatan setahun kepergian Laura Anna. Kabar miring tersebut dengan cepat dibantah oleh Greta Iren, kakak Laura Anna.

BACA JUGA: 7 Daftar Artis yang Usahanya Bangkrut Hingga Rugi Miliaran, Mulai Raffi Ahmad hingga Syahrini

Kabar miring penelantaran Papa Gabor membuat keluarga mendiang Laura Anna dihujat oleh netizen. Kakak Laura Anna membongkar tabiat buruk Papa Gabor lewat instastorynya setelah menerima hujatan netizen.

Greta Iren mengatakan kalau orang yang telah menghujat keluarganya tak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Ia sendiri setuju apabila kasihan terhadap Papa Gabor.

Namun, tabiat buruk Papa Gabor justru yang membuat Greta Iren malah lebih kasihan pada sang mama. Ia mengungkapkan bahwa Papa Gabor ternyata punya sikap kasar dan melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Bahkan Greta Iren juga mengalami kekerasan verbal dengan sebut sebagai pelacur oleh Papa Gabor.

"Lagi pula dia nggak ditelantarin begitu saja kok hehe. Yang diomongin orang sana itu nggak tahu apa yang sebenernya terjadi, Oke aku setuju kasihan. Tapi aku lebih kasihan sama mama, aku dan adik-adik aku yang jadi korban penghinaan dan penganiayaan setiap hari. Dikatain pelacur, diludahin dan lain-lain," tulis Greta Irene, dikutip Yoursay.id dari akun Instagram @rumpi_gosip, Selasa (20/12/2022).

BACA JUGA: Lesti Kejora Bawa Tas Jinjing Sendiri, Netizen: Emang Lesti Bucin, Jangankan Bawa Tas Dibanting Juga Mau

Lebih lanjut, kakak mendiang Laura Anna ini tidak langsung melepas Papa Gabor. Ia menuturkan jika mereka sudah mengurus Papa Gabor dengan baik selama 9 bulan.

Menurutnya, Papa Gabor setelah sembuh malah membuat ulah. Ia juga membongkar fakta apabila Papa Gabor selama beberapa tahun tidak memberikan nafkah untuk keluarganya.

“Padahal pas dia sakit selama sembilan bulan kita urusin, berak dia yang di mana-mana, tabung oksigen, banyak deh pokoknya, pas sembuh dia malah makin ngehina dan ngeaniaya kita. Selama berapa tahun nggak pernah nafkahin juga," tutur Greta Iren.

Keluarga mediang Laura Anna merasa trauma dengan sikap Papa Gabor demikian.

“Kita ngerawat semuanya sendiri. Kalau kayak gini gimana hayo? Trauma dan sakit hati yang harus kita lalui segitu banyaknya," ungkapnya.

Diketahui, sekarang Papa Gabor sudah tidak tinggal lagi bersama keluarga mendiang Laura Anna.