Belum lama ini, Myungho, salah seorang member boyband rookie 8TURN, dituduh melakukan kekerasan di sekolah hanya sembilan hari setelah debutnya. Tuduhan ini datang dari seorang netizen yang memposting klaim bahwa ia telah diintimidasi di sekolah oleh salah satu member grup rookie 8TURN, Myungho.
Melansir wikitree, netizen tersebut mengaku sebagai alumni dari sekolah menengah Myungho dan menulis bahwa ia dilecehkan secara verbal oleh Myungho dan teman-temannya pada tahun 2017 dan masih menderita trauma mental. Ia juga merilis "surat konfirmasi fakta", yang merinci keadaan kasus kekerasan verbal pada 15 Juni 2017.
BACA JUGA: Gita Savitri Putuskan Childfree, Curhatan Ingin Punya Dua Anak Jadi Sorotan
Namun, semua tuduhan tersebut adalah klaim sepihak dan detailnya masih belum dikonfirmasi. Pada 7 Februari, agensi 8TURN, MNH Entertainment, juga membantah keras tuduhan tersebut dan mengumumkan bahwa mereka akan mengambil tindakan hukum.
Mereka mengatakan, "Baru-baru ini, informasi palsu, termasuk fitnah jahat, telah beredar secara online tentang Myungho. Jelas bahwa informasi yang diposting online adalah salah, karena kami telah memeriksa dan memeriksa silang fakta dengan berbagai cara. Akibatnya, reputasi namanya rusak."
Sebagai upaya untuk menangani situasi ini, MNH pun memutuskan untuk mengambil tindakan hukum. Mereka mengatakan, "Kami akan mengambil tindakan hukum dengan meminta kasus kepada perwakilan hukum untuk melindungi nama artis kami dari postingan terkait pencemaran nama baik, fitnah, dan fakta palsu."
Lebih lanjut, mereka menyatakan bahwa mereka akan menindaklanjuti seluruh postingan buruk yang ditujukan pada artis mereka, "Kami akan menanggapi posting dan komentar jahat yang berupa penggiringan interpretasi atau ekspresi pendapat sederhana secara tegas tanpa pemberian keringanan hukuman."
Sementara itu, 8TURN adalah boyband pendatang baru beranggotakan 8 orang, yaitu Myungho, Jaeyun, Minho, Yoosung, Haemin, Kyungmin, Yungyu, dan Seungheon. Grup ini baru saja debut pada 30 Januari 2023 lalu dengan mini album pertama mereka, "8TURNRISE."
BACA JUGA: Nikita Mirzani Komentari Penampilan Lesti Kejora, Netizen: Awas Pujiannya Minta Dibalikin
Kedua member 8TURN, Kyungmin dan Jaeyun pernah berpartisipasi dalam program survival idol sebelum mereka debut, yaitu Mnet "I-LAND" dan Mnet "Boys24." Dalam sebuah wawancara resmi, Kyungmin mengungkapkan bahwa 8TURN ingin memenangkan penghargaan rookie tahun ini.
Bagaimana pendapatmu tentang tuduhan bullying yang menimpa salah satu member boyband rookie ini? Tuliskan komentarmu di bawah, ya!
Baca Juga
-
Setelah Jadi Barista Paruh Waktu, Kini Kim Sae Ron Bekerja sebagai Florist?
-
Tak Terima Bayaran Dari Baeksang Awards, Pengakuan Lee Je Hoon Auto Viral
-
Masih di Bawah Umur, Penobatan Haerin NewJeans Jadi Duta Dior Tuai Kritikan
-
Comeback Tim Doldam Dinantikan, Drama Korea Dr. Romantic 3 Raih Rating Fenomenal!
-
Dianggap Berisik, Lokasi Syuting Drama Park Eun Bin Dilempari Batu Bata
Artikel Terkait
-
Netizen Unggah Foto Ivan Sugianto dengan Pamen TNI dan Polri, Ternyata Begini Hubungannya
-
3 Pesan AntiBullying dalam Buku Cerita Surat Dalam Balon
-
Belajar dari HYBE, Mirisnya Cyber Bullying saat Bersaing Mencapai Puncak
-
Novel Second Sister: Penyelidikan Dugaan Bunuh Diri Akibat Cyber Bullying
-
Ulasan 'Neon Revenge', Webtoon Aksi dengan Kritik Sosial tentang Bullying
Entertainment
-
Trailer Film Popeye the Slayer Man: Teror Maut Si Pelaut Bertangan Besi
-
Novel 'Samuel' Diadaptasi Jadi Sinetron, Rebecca Klopper Jadi Aktris Utama
-
BLak-blakan! Soyeon (G)I-DLE Sebut Eks Member dan Sindir HYBE di MAMA 2024
-
WayV Bertransformasi Jadi Bad Boy di Teaser MV Lagu Terbaru 'Frequency'
-
Jesse Eisenberg Resmi Jadi Sutradara Film Musikal Bergenre Komedi
Terkini
-
3 Acne Spot Gel Ampuh Meredakan Jerawat Mendem dengan Cepat, Ada Favoritmu?
-
Satu Tahun di Ducati, Marc Marquez Puji Kepemimpinan Gigi Dall'Igna
-
Debut di MotoGP, Begini Reaksi Somkiat Chantra saat Jajal Motornya
-
Dilibas Tottenham Hotspur 4-0, Era Keemasan Manchester City Telah Berakhir?
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta