Anime Kimi no Suizou wo Tabetai atau I Want to Eat Your Pancreas adalah salah satu film yang menceritakan kisah hubungan asmara yang sangat menyentuh hati. Anime yang diproduksi oleh Studio VOLN ini menampilkan cinta dan kehilangan menjadi sebuah paket saat sang protagonis mendapat jurnal Living with Dying di rumah sakit.
Lalu, Haruki Shiga yang merupakan seorang protagonis bertemu dengan Sakura Yamauchi, si pemilik jurnal tersebut yang mengidap penyakit pankreas terminal. Mereka memiliki hubungan satu sama lain terlepas perbedaan yang dimiliki. Berikut ini adalah 3 pelajaran hidup dari anime Kimi no Suizou wo Tabetai.
1. Mengisi momen kesedihan dengan kebahagiaan
Masa remaja Sakura Yamauchi selalu dihabiskannya di rumah sakit, ia dikelilingi oleh tenaga medis yang merasa menyesal dan orang tuanya yang mungkin menangis. Sakura Yamauchi mempunyai masa remaja yang kelam daripada masa remaja perempuan lain.
BACA JUGA: Warna Miss V Hitam Dibanding Area Lainnya, Normal Gak Sih?
Namun, ia tidak mengisi momen kesedihan dalam hidupnya itu dengan menangis, justru ia selalu berupaya untuk mengisi momen-momen tersebut dengan sesuatu yang disukainya sehingga ia dapat merasakan kebahagiaan.
Dari sikap yang ditunjukan oleh Sakura Yamauchi, kita dapat mengambil pelajaran bahwa dalam momen tersedih di hidup ini masih dapat diubah menjadi kebahagiaan kapan pun.
2. Pentingnya mengikhlaskan
Setelah Haruki Shiga mendapatkan jurnal Living with Dying dari ibunya Sakura Yamauchi, pesan terakhir tersebut ia baca. Haruki pun sadar bahwa Sakura sudah menjadi sosok yang sangat berharga dan berarti untuknya. Oleh karena itu, ia berjanji bakal melanjutkan hidupnya dan selalu mengingat hal-hal penting yang telah diajarkan Sakura.
Dari pilihan yang diambil oleh Haruki, ini menunjukkan bahwa mengikhlaskan adalah penyembuh yang sangat ampuh dalam menghadapi kesedihan.
3. Teman dapat membawa perubahan yang berarti
Pada pembuka cerita, Haruki Shiga tampak sebagai orang yang selalu melewati hari-harinya dengan kesendirian. Ia tidak melihat sedikit pun atau kegunaan pada orang lain sehingga membuat dirinya menjauh dari lingkungan sosial.
Sayangnya, ia baru sadar bahwa kehidupan yang dijalani selama ini sangat membosankan usai mengenal Sakura Yamauchi. Ia pun merasa kalau hidup yang dirinya jalani selama ini sia-sia karena tidak mempunyai seorang teman yang dapat berbagi suka dan duka.
Itulah pelajaran hidup dari Kimi no Suizou wo Tabetai, anime yang menyajikan kisah kehidupan yang mendalam!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
3 Film dan Drama Korea yang Diperankan Jeon Do-Yeon, Ada Kill Boksoon
-
3 Rekomendasi Anime yang Berlatar pada Abad ke-20, Kisahkan tentang Sejarah
-
3 Rekomendasi Anime Bertema Mafia, Salah Satunya Spy x Family
-
3 Rekomendasi Anime Gore Tayang di Netflix, Mana yang Paling Sadis?
-
3 Rekomendasi Film Bertema Bom Atom, Gambarkan Dampak Buruk Perang Nuklir
Artikel Terkait
-
Fakta-Fakta Terbaru Film Jumbo, Tambah Layar di Bioskop Hingga Disorot Media Asing
-
6 Pencapaian Terbaik Gear 5 Luffy di Seri One Piece Hingga Kini, Setuju?
-
Review Film The Life List: Perjalanan Mewujudkan Impian yang Tertunda
-
Pencinta Fantasi Merapat, Inilah 4 Rekomendasi Anime dengan Protagonis Elf
-
Review Anime Acro Trip, Perjalanan Aneh dan Kocak di Dunia Pahlawan Super
Entertainment
-
7 Karakter Pemeran Utama Drama Netflix Weak Hero Class 2, Ada Lee Jun Young
-
Belum Move On dari 'My Dearest Nemesis'? 3 Drama Ini Punya Vibe Serupa
-
5 Drama yang Dibintangi Mild Lapassalan, Ada Mu-Girl Miracle Matchmaking
-
Kai EXO Hadirkan Musik Afrobeat di Lagu Comeback Terbaru 'Wait On Me'
-
Kim Soo-hyun Gugat YouTuber Garosero Institute atas Kasus Penguntitan
Terkini
-
Nestapa Rafael Struick: Cari Menit Bermain Namun Kian Tersingkir di Klub
-
3 Momen Unik yang Terjadi di Laga Indonesia vs Yaman, Ada yang Notice Ini?
-
AI Ambil Alih Estetika, Apakah Pertanda Proses Kreatif Mulai Terpinggirkan?
-
Ulasan Novel If at First: Misteri Kelam Kehidupan Masyarakat Kelas Atas
-
Gila! 2 Catatan Bersejarah Sukses Diukir oleh Skuad Timnas Indonesia U-17