Kabar duka tengah menyelimuti industri hiburan Korea Selatan usai berita meninggalnya Moonbin ASTRO mencuat ke publik. Berdasar lansiran Soompi, Moonbin ditemukan tidak bernyawa oleh sang manajer pada Rabu (19/4/2023) sekitar pukul 20.10 waktu Korea di kediaman pribadinya.
Meski proses penyelidikan masih berlangsung, tapi polisi setempat menduga jika ini adalah kasus bunuh diri. Sebelum Moonbin, kasus bunuh diri artis di Korea Selatan memang terbilang cukup tinggi hingga menimbulkan keprihatinan besar dan menjadi sorotan dunia.
BACA JUGA: Kabar Duka, Moonbin ASTRO Ditemukan Meninggal Dunia di Rumah
Lalu, apa sebenarnya yang membuat kasus bunuh diri artis di Korea Selatan begitu tinggi? Berikut lima hal yang mungkin jadi pemicu utamanya.
1. Tekanan di industri hiburan
Sudah jadi rahasia umum jika artis Korea sering mengalami tekanan yang tinggi karena persaingan ketat di industri hiburan. Bukan hanya persaingan dengan sesama artis yang cukup masif, imbas popularitas juga membuat mereka sering dikejar jadwal padat dan harus mengeluarkan kemampuan terbaik setiap saat.
Pada akhirnya, hal ini dapat menimbulkan rasa kelah berlebihan hingga memicu stres dan depresi karena energinya seolah diperas habis oleh industri yang sudah membesarkan nama mereka. Jika tidak segera ditangani dengan baik, masalah kesehatan mental kemudian mulai menggerogoti hidup mereka.
2. Cyberbullying dan haters
Artis Korea rentan menjadi target cyberbullying dan haters di media sosial. Mereka bahkan sering menerima komentar negatif dan ancaman dari penggemar fanatik atau malah dari orang yang tidak suka pada artis Korea secara umum.
Hal ini kemudian akan memengaruhi kondisi kesehatan mental dan membuat mereka merasa terisolasi serta tidak dihargai. Padahal, perjuangan untuk masuk ke industri sendiri juga bukan hal yang mudah.
3. Norma dan harapan yang tinggi
Di Korea Selatan, ada norma dan harapan yang tinggi terhadap para artisnya. Mereka harus selalu menunjukkan sikap sopan dan santun, tampil menarik, serta memiliki kemampuan di berbagai bidang seperti menyanyi, menari, dan akting.
Bahkan di luar pekerjaan, mereka harus tetap menjaga citra baik dan menghindari tindakan yang dapat merusak image serta karier. Tuntutan semacam ini dapat menimbulkan tekanan yang berlebihan dan membuat mereka merasa sulit untuk hidup seperti orang biasa.
4. Stigma terhadap isu kesehatan mental
Masalah kesehatan mental masih dianggap sebagai suatu hal yang tabu di beberala negara Asia, termasuk Korea Selatan. Tidak heran jika cukul banyak orang yang belum memahami bahwa mental health adalah hal yang serius dan membutuhkan penanganan yang tepat.
Sayangnya, kondisi ini malah membuat seseorang, terutama artis di industri hiburan Korea yang super sibuk mengalami depresi atau gangguan mental lainnya merasa malu dan enggan untuk mencari bantuan.
5. Gangguan privasi dan keamanan
Artis Korea sering dikejar-kejar oleh paparazzi dan penggemar fanatik yang memaksa mereka untuk terus berada di depan publik. Hal ini dapat menyebabkan sang artis merasa terus-menerus diawasi dan tidak memiliki privasi.
Ketidakmampuan untuk menjaga privasi dan keamanan diri dapat membuat mereka merasa terisolasi dan kesepian hingga jadi putus asa. Potensi inilah yang akhirnya menjadi salah satu pemicu peningkatan keputusan bunuh diri di kalangan artis.
Itulah tadi lima hal yang membuat kasus bunuh diri artis di Korea Selatam masih sangat tinggi. Namun, terlepas dari fenomena di Korea Selatan ini, sebenarnya kasus bunuh diri jadi isu penting yang harus segera ditangani dan dicegah dengan sangat serius. Baik artis atau bukan, setiap orang berhak mendapat uluran tangan dan terbebas dari masalah kesehatan mental.
Baca Juga
-
Hobi Scroll Medsos tapi Tidak Posting, Ini 4 Alasan yang Melatarbelakangi
-
Rekap Laga Tim Indonesia di BWF World Junior Mixed Team Championships 2024
-
Skuad Indonesia di Arctic Open 2024, Tidak Ada Wakil di Sektor Ganda Putri
-
Instagramable Abis! 5 Tempat Wisata Hits di Malang yang Wajib Dikunjungi saat Liburan
-
Apriyani Rahayu Masih Dihantui Cedera, Siti Fadia Dapat Pasangan Baru!
Artikel Terkait
-
2 WNI Masih Hilang di Perairan Jeju Korea Selatan, KBRI Seoul Pantau Pencarian
-
Tambah Keseruan Cerita, Ini 4 Pemeran Pendukung Drama Korea Love Your Enemy
-
4 Inspirasi Gaya Praktis ala Jung Gun-joo, OOTD Ideal Buat Para Cowok!
-
Ancaman Baru Korut: Drone Bunuh Diri Target Musuh di Darat dan Laut
-
Tewas di Pohon Warga, Staf RS di Lombok Timur Akhiri Hidup Diduga karena Asmara
Entertainment
-
Sinopsis Film The Sabarmati Report, Kisah Dua Jurnalis Mengungkap Kebenaran
-
Melihat Jadwal Tur Linkin Park, Jakarta Satu-satunya Kota di Asia Tenggara
-
3 Rekomendasi Drama China yang Dibintangi Cheng Yi, Terbaru Ada Deep Lurk
-
Tambah Keseruan Cerita, Ini 4 Pemeran Pendukung Drama Korea Love Your Enemy
-
Onew 'Hola': Sapaan Hangat yang Memintamu Setia di Sisi saat Sedang Down
Terkini
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Ulasan Novel Seribu Wajah Ayah: Kisah Perjuangan dan Pengorbanan Ayah
-
Wajib Beli! Ini 3 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Banyak Pilihan Shade
-
Ulasan Buku Gaga dan Ruri: Ajari Anak agar Tidak Mengambil Milik Orang Lain
-
4 Inspirasi Gaya Praktis ala Jung Gun-joo, OOTD Ideal Buat Para Cowok!