Ibu Indah Permatasari, Nursyah, seringkali menjadi bahan perbincangan atas sikap dan ucapannya soal sang menantu, Arie Kriting.
Sebagaimana diketahui, Nursyah hingga saat ini belum memberikan restu kepada Arie Kriting untuk menikahi Indah Permatasari.
Buntut dari hal itu, Nursyah kerap menjelek-jelekkan Arie Kriting di publik hingga menuding sang menantu menggunakan santet kepada putrinya itu.
Meskipun Nursyah tak setuju, namun ayah Indah Permatasari, Nasruddin, memberikan restu kepada putrinya dan Arie Kriting untuk menikah.
Baru-baru ini, muncul video bahwa Nasruddin ogah bicara dan mendiamkan Nursyah selama berbulan-bulan.
Hal itu dibeberkan langsung oleh Nursyah ketika sedang wawancara dalam program salah satu stasiun televisi swasta.
"Suami saya pernah tujuh bulan tiba-tiba tidak mau ngomong sama saya. Jadi saya diem aja," curhat Nursyah dengan pilu, dikutip dari unggahan akun Instagram @viral62com pada Sabtu (03/06/2023).
Sembari menangis, Nursyah sedih sang suami seolah membencinya padahal masih tinggal satu rumah dan tidur satu ranjang.
"Satu rumah, satu kamar tempat tidur, tiba-tiba suamiku marah benci. Barangkali itu cobaan," ucap Nursyah dengan sedih.
"Itu tujuh bulan tidak ngomong, tapi satu kamar satu tempat tidur. Dia tidurnya di (sisi) sana, saya di (sisi) sini nggak ada ngomongan, nggak ada berkelahi," sambung Nursyah sembari menangis.
Di sisi lain, Nasruddin sendiri ikut buka suara dan menanggapi soal pengakuan istrinya perihal ia tak mengajak Nursyah berbicara selama tujuh bulan.
Bukan tanpa alasan, rupanya Nasruddin mendiamkan Nursyah selama itu karena sang istri sulit untuk diberikan nasihat. Bahkan, Nursyah disebut malah memarahi Nasruddin ketika dinasihati.
"Kan susah dinasehati. Malah kita yang dimarahin kan," ucap Nasruddin dengan tenang sembari tersenyum.
Unggahan video tersebut seketika viral dan menyita atensi warganet hingga mengundang beragam tanggapan.
Kebanyakan warganet menilai jika Nursyah memang keras kepala dan keras hati. Mereka juga menilai bahwa Nasruddin begitu sabar menghadapi Nursyah selama ini.
"Bapaknya kelihatan sabar," komentar @bund***.
"Iya lah, ibunya sih yg ngeselin, susah dinasihati. Harusnya ibu sadar tuh.., musuhi anak gara gara ga setuju sama pasangannya. Harusnya do'ain saja bu, yg baik bsik itu kan anak ibu, jika anaknya ngalamin yg terpuruk pasti ibu nyesel deh," tulis @iis***.
"Ini mh bukan hnya keras kepala tapi keras hati juga , bnr2 merasa paling bnr sendiri tidak mau introksi diri tidak mau menerima nasehat apalgi kritik oranglain," timpal @raff***.
"Suaminya keliatan baik gitu, berarti benar2 ada yang salah dengan ibu," sahut @chol***.
Baca Juga
-
Asnawi Mangkualam Perkuat ASEAN All Stars, Erick Thohir Singgung Kluivert
-
Cinta dalam Balutan Hanbok, 4 Upcoming Drama Historical-Romance Tahun 2025
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Stray Kids Raih Sertifikasi Gold Keempat di Prancis Lewat Album HOP
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
Artikel Terkait
-
Ernest Prakasa Ungkap Perpisahan dengan Aci Resti, Ada Apa?
-
Sederet Figur Publik Angkat Suara soal Pengesahan Revisi UU TNI
-
ASN Lombok Utara Diduga Jadi Korban Pemerasan Polisi, Arie Kriting Buka Suara
-
Arie Kriting Soroti Kasus Kematian ASN Lombok Utara yang Diduga Jadi Korban Pemerasan Polisi
-
Dianggap Bukan Hal Baru, Arie Kiriting Soroti Visi dan Misi Ifan Seventeen Sebagai Dirut PFN
Entertainment
-
Cinta dalam Balutan Hanbok, 4 Upcoming Drama Historical-Romance Tahun 2025
-
Stray Kids Raih Sertifikasi Gold Keempat di Prancis Lewat Album HOP
-
ASTRO & Friends 'Moon' Ungkapan Cinta dan Kerinduan untuk Mendiang Moonbin
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Lingling Jadi Idol K-Pop Malaysia Pertama, Siap Debut Akhir Mei 2025
Terkini
-
Asnawi Mangkualam Perkuat ASEAN All Stars, Erick Thohir Singgung Kluivert
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur