Perseteruan antara ATTRAKT, agensi FIFTY FIFTY dengan Warner Music Korea masih terus berlanjut. Sebelumnya, ATTRAKT mengklaim bahwa pihak Warner Music Korea telah berusaha membujuk member FIFTY FIFTY agar melanggar kontrak eksklusif mereka.
Pada Senin (3/7/2023), ATTRAKT merilis sebuah rekaman percakapan antara CEO ATTRAKT, Jun Hong Joon, dengan Direktur Eksekutif Warner Music Korea.
Dalam rekaman yang diunggah melalui YouTube tersebut, Direktur Eksekutif Warner Music Korea menyebutkan diskusi dengan CEO Ahn Sung Il dari grup pengembangan konten kreatif The Givers terakit "pembelian" member FIFTY FIFTY.
BACA JUGA: Lady Nayoan Layangkan Gugatan Cerai ke Rendy Kjaernett, Syahnaz Bakal Aman?
Istilah "pembelian" di sini mengacu pada perekrutan yang terjadi ketika meskipun masa kontrak masih ada, kontrak tersebut dapat dihentikan secara sewenang-wenang jika ada sejumlah uang yang dibayarkan.
Dilansir dari Soompi (3/7/2023), dalam rekaman percakapan tersebut, Direktur Eksekutif Warner Music Korea mengatakan bahwa dirinya telah menawarkan 20 miliar won kepada CEO Ahn Sung Il untuk "pembelian" member FIFTY FIFTY.
Oleh karena itu, ATTRAKT mengklaim bahwa CEO Ahn Sung Il telah secara sepihak melakukan "pembelian" terhadap FIFTY FIFTY tanpa persetujuan CEO Jun Hong Joon. Selain itu, pihak agensi mengatakan ada lebih banyak tindakan kriminal yang dilakukan oleh CEO The Givers, Ahn Sung Il.
Sementara itu, agensi ATTRAKT dijalankan oleh CEO Jun Hong Joon dan merupakan label yang memiliki hak manajemen tunggal dari FIFTY FIFTY. Ketika ATTRAKT pertama kali memutuskan untuk mendebutkan FIFTY FIFTY, mereka menyewa perusahaan produksi musik eksternal, The Givers, yang dipimpin oleh CEO Ahn Sung Il.
Kedua perusahaan tersebut telah sepakat untuk bekerja sama dalam memproduksi FIFTY FIFTY, dengan ATTRAKT memegang hak manajemennya, sementara The Givers bertanggung jawab atas produksi musik dan mengelola proyek di bawah kontrak layanan.
Menyusul suksesnya lagu "Cupid", sebuah dugaan muncul bahwa CEO The Givers mencoba untuk menggaet member FIFTY FIFTY sekaligus membeli hak cipta lagu "Cupid" secara diam-diam tanpa sepengetahuan ATTRAKT.
Konflik ini semakin rumit ketika FIFTY FIFTY ikut bersuara melalui perwakilan hukum mereka. Pada 28 Juni lalu, member FIFTY FIFTY mengumumkan bahwa mereka mengajukan penangguhan kontrak eksklusif dengan ATTRAKT.
Itulah kabar terbaru mengenai perkembangan konflik antara agensi FIFTY FIFTY dengan Warner Music Korea dan The Givers. Bagaimana menurutmu?
Baca Juga
-
Mengenal ANBK: Penjelasan, Fungsi, dan Jadwal Pelaksanaannya Selama 2024
-
Cara Cek Jumlah Pelamar CPNS 2024, Instansi Mana yang Banyak Peminat?
-
Bergenre Thriller, Intip Pemeran Utama Drama Korea 'Such a Close Traitor'
-
Usung Genre Misteri, Intip 5 Pemeran Utama Drama Korea Bertajuk Pigpen
-
Sinopsis 'Love on a Single Log Bridge', Drama Korea Terbaru Joo Ji Hoon
Artikel Terkait
-
Efek Tarif Trump: Warga AS Panik Borong Sunscreen Korea, Apa Alasannya?
-
Apakah Megawati Hangestri Masih di Red Spark? Terkuak Alasan Megatron Tinggalkan Korea
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
-
Deretan Brand Skincare dan Kosmetik Korea Halal, Aman dengan Bahan Ramah Lingkungan
-
Ulasan Film The Call, Harga yang Harus Dibayar oleh Para Pengingkar Takdir!
Entertainment
-
Tayang Bulan Juni, Lee Je Hoon dan Yoo Hae Jin Adu Strategi di Film Big Deal
-
5 Anime Slice of Life Bertema Penemuan Jati Diri Terbaik, Sudah Tonton?
-
UNIS Tampilkan Pesona 'Sweet and Spicy' di Lagu Terbaru 'Swicy'
-
Sambil Nunggu F1 Tayang, Ini Dia 3 Film Balapan Seru yang Bisa Kamu Tonton!
-
Sinopsis Witch Watch, Anime Romcom Terbaru Berlatar di Dunia Magis
Terkini
-
Review Film Sacramento: Road Trip Absurd Penuh Makna
-
Sukses di Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto Diisukan Latih Skuad untuk Sea Games 2025?
-
Menghidupkan Semangat Ki Hadjar Dewantara dalam Politik Pendidikan Era AI
-
Harta Koruptor Aman, RUU Perampasan Aset Mandek Lagi
-
Simpel tapi Stunning! 4 Ide Basic OOTD Style ala Yuna ITZY yang Mudah Ditiru