Drama terbaru yang dibintangi oleh YoonA SNSD dan Lee Junho 2PM menuai kritikan dari banyak pihak setelah menayangkan episode 7 dan 8 beberapa waktu yang lalu. Pasalnya, dalam kedua episode tersebut, terdapat peran seorang pangeran Arab bernama Samir yang dinilai mengundang kontroversi.
Dikutip dari unggahan akun instagram @fyi.korea pada Senin (10/07/2023), Aktor asal India yang bernama Anupam Tripathy, yang sebelumnya terkenal dalam perannya sebagai Ali Abdul dalam drama ‘Squid Game’, berperan sebagai tamu VIP hotel dengan peran sebagai pangeran Arab dengan nama Samir.
Pada kedua episode tersebut, peran yang dimainkan oleh aktor asal India tersebut adalah seorang pangeran pecandu alkohol yang disebut ‘pemain’ oleh karakter Lee Junhoo 2PM. Samir bahkan juga menggoda Sarang (yang diperankan oleh YoonA SNSD) saat menginap di hotel tempat Sarang bekerja.
“Segera setelah episode dirilis melalui Netflix, pemirsa luar negeri mengungkapkan kemarahannya terhadap karakter Samir, dengan banyak mengatakan karakter tersebut tidak menghormati budaya Arab,” ujar keterangan yang ada pada bagian caption unggahan tersebut.
Mereka juga mengatakan tentang keberatan bahwa peran pangeran Arab bahkan tidak dimainkan oleh aktor Arab. Peran Samir yang mengunjungi klub malam juga dinilai tidak akan dilakukan oleh orang Arab.
Dilansir dari Allkpop, JTBC merilis pernyataan pada 10 Juli KST untuk menanggapi kontroversi ini.
BACA JUGA: Denise Chariesta Geram Richard Lee Tak Ikut Bantu Dirinya: Mungkin Gue Mesti Janda Dulu Kali
“Karakter, wilayah, dan nama tempat yang muncul dalam drama semuanya adalah setting fiktif, dan [Samir] tidak digambarkan sebagai pangeran dari negara tertentu,” ujar isi pernyataan tersebut.
Banyak netizen yang memberikan komentar mereka mengenai hal ini di kolom komentar. Mereka juga menyampaikan rasa keberatan terhadap peran Samir dalam drama King The Land ini.
“Ada kesengajaan sepertinya. Itu aja namanya Samir, sekilas kita teringat sama Samiri gak sih?” ujar pemilik akun @faj*** menuliskan pendapatnya.
“Mereka tuh search gak sih, statement gak menggambarkan pangeran tertentu tapi lo pake atribut arab, negara mana lagi yang pake begitu, lucu banget,” tulis pemilik akun @kus***.
“Asli kaget sih pas liat ini. Mereka menggambarkan ‘prince’ Arab loh ini. Tapi digambarkannya seakan akan bukan orang terhormat. Meluk meluk cewek duluan. Kek yang masa sih negara besar loh yang dia bawa ke dalam filmnya kok bisa gak dipikir dulu,” komentar seorang netizen dengan nama akun @bal*** yang menyampaikan rasa keberatannya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ikuti Perjalanan Hampa Kehilangan Kenangan di Novel 'Polisi Kenangan'
-
3 Novel Legendaris Karya Penulis Indonesia, Ada Gadis Kretek hingga Lupus
-
Geram! Ayu Ting Ting Semprot Netizen yang Hujat Bilqis Nyanyi Lagu Korea
-
Haji Faisal Akui Sempat Syok dengan Konten Atta Halilintar yang Disebut Netizen Sentil Fuji
-
Outfit Bandara Seowon UNIS Jadi Sorotan, K-netz Perdebatkan Usia Debut
Artikel Terkait
-
Lee Jung-eun Siap Jadi Bibi Kim Ji-won dalam Drama Baru 'Doctor X'
-
Jadi Couple di 'The Haunted Palace', Chemistry Yook Sungjae dan Bona Dipuji
-
3 Drama China yang Dibintangi Nine Kornchid, Ada Insect Detective
-
4 Drama China Genre Xianxia yang Digarap Sutradara Guo Hu
-
Good Partner 2 Resmi Diproduksi, Jang Na Ra dan Nam Ji Hyun Bakal Kembali?
Entertainment
-
Lee Jung-eun Siap Jadi Bibi Kim Ji-won dalam Drama Baru 'Doctor X'
-
Jadi Couple di 'The Haunted Palace', Chemistry Yook Sungjae dan Bona Dipuji
-
NCT Wish Ekspresikan Gaya Y2K di Comeback Album Terbaru 'Poppop'
-
Jackie Chan Kembali! Ini Sinopsis dan Pemain Film 'Karate Kid: Legends'
-
3 Drama China yang Dibintangi Nine Kornchid, Ada Insect Detective
Terkini
-
Timnas Indonesia, Gelaran Piala Asia dan Bulan April yang Selalu Memihak Pasukan Garuda
-
Novel The Good Part: Makna Perjuangan yang Menjadikan Hidup Lebih Sempurna
-
Buku The Psychological of Money: Perspektif Psikologis dalam Mengelola Uang
-
Libas Korea Selatan, Timnas Indonesia Selangkah Lagi ke Piala Dunia U-17?
-
Mino WINNER Mengaku pada Polisi Soal Tuduhan Bolos Wajib Militer