Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase
Fuji dan Thariq Halilintar. [Instagram]

Hubungan Fuji dan Thariq Halilintar memang sudah kandas sejak awal tahun 2023. Akan tetapi, tak sedikit penggemar mereka yang masih membicarakan hubungan mereka.

Diketahui, Fuji dan Thariq Halilintar sepakat memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka karena merasa sudah adanya perbedaan prinsip.

Buntut dari hal tersebut, Thariq Halilintar diketahui sering mendapatkan hujatan. Hal itu pun diketahui oleh Fuji yang membuatnya begitu kasihan dengan mantan kekasihnya itu.

"Aku sama mantan terakhirku (Thariq Halilintar), aku nggak mau nyebut nama nanti dikiranya bahas-bahas mulu. Tapi ya itu, kalau misalnya orang-orang pada ngehujat dia jujur aku kayak kasihan sih. Aku kayak sedih juga," ungkap Fuji.

Fuji menjelaskan jika perbedaan prinsip dengan Thariq Halilintar itu bukan perkara pacaran.

Akan tetapi, cara dan tujuan hidup Fuji dan Thariq Halilintar yang benar-benar berbeda. Fuji menjelaskan bahwa cara hidup mereka tak bisa disamakan.

"Dia kan bilang prinsip kita berbeda, itu tuh bukan karena pacaran kok. Tapi karena cara aku nanti goals hidup aku mau apa, cara goals hidup dia mau apa itu berbeda dan nggak bisa disamakan," jelas Fuji.

"Dan kalau ditunda-tunda, maksudnya kita pacaran untuk lama nanti kayak buat apa, karena beda tujuan. Itu yang aku rasain," sambungnya.

Fuji sekali lagi menegaskan jika tujuan hidupnya dan Thariq Halilintar sudah benar-benar berbeda.

"Berbeda tujuan. Misalnya contoh aku pengen renang, dia pengen daki gunung. Beda itu udah beda, lokasi udah beda caranya udah beda,"

Perbedaan itu membuat Fuji dan Thariq Halilintar tak ingin memaksakan untuk mempertahankan hubungan mereka.

Oleh sebab itu, Fuji dan Thariq Halilintar memilih putus meskipun keduanya kala itu memang masih saling memiliki rasa satu sama lain.

"Udah beda kita nggak mau maksain aja kan, karena effort banget. Kalau dibilang sayang, sayang betul, tapi kalau dua prinsip yang berbeda disatukan itu sakit banget," terang Fuji.

"Itu butuh effort dan energi yang sangat besat banget. Tapi kan pasti orang pada bilang 'kalau namanya cinta semuanya juga dilakuin', tapi cinta butuh otak. Cinta itu bukan cuma hati, tapi butuh otak," pungkasnya.