Isu rumah tangga Arya Saloka dan Putri Anne hingga kini masih menjadi perbincangan hangat. Namun, ia memilih diam enggan menanggapi isu tersebut.
Pengakuan Arya Saloka itu terungkap berawal ketika Wendi Cagur bertanya soal apresiasi keluarga terhadap kesuksesan sang aktor. Ternyata bintang series Gadis Kretek ini mengaku tidak pernah ada yang mengapresiasinya.
BACA JUGA: Aurel Hermansyah Syok Aaliyah Massaid Wajibkan Pria Idamannya Ganteng, Thariq Halilintar Disentil
“Pernah gak, entah ketemu atau via telepon kah yang ngomong bener-bener hard to hard. entah dari lu atau dari mereka yang menyikapi keberhasilan lo di dunia seni peran?" tanya Wendi Cagur dalam tayangan YouTubenya dikutip pada Selasa (7/11/2023).
"Enggak, nggak pernah," jawab Arya Saloka.
Ayah satu anak ini memang sengaja menghindari pembicaraan yang melibatkan perasaannya. Sama seperti saat harus membicarakan soal isu rumah tangganya dengan Putri Anne.
Maka dari itu, Arya Saloka mengatakan apabila ia memilih untuk sering bercanda saat di rumah.
"Dan gue juga nggak pernah mau, takut sedih pak, nangis takutnya kan. Jadi gue memang menghindari obrolan-obrolan begituan. Gue kalau di rumah ngelawak aja pak, apa yang bisa gue bercandain gitu," tutur Arya.
BACA JUGA: Outfit Fuji Datang ke Pesta Ultah Ashanty Jadi Gujingan: Kayak Penyanyi Dangdut
Ia mengaku gampang terbawa perasaan kalau membicarakan hal serius. Ini berkaitan dengan sifat aslinya yang mudah terharu.
"Gue malas ada obrolan serius takut, gue gengsi. Gue kalau terlihat nangis itu jaim gue karena gue melow-an juga. Kalau ada obrolan-obrolan yang menyentuh hati gitu kan," ungkapnya.
Meski begitu bukan berarti Arya Saloka tak dekat dengan keluarga. Ia justru selalu mengingat pesan orangtuanya.
"Bokap gue bilang 'ayah bangga' atau nyokap bilang 'bunda bangga'. Menurut gue sesuatu yang bikin gue melow aja. Makanya gue gak pernah mau ngobrolin sesuatu yang kayak begitu. Tapi pesennya itu cuman yang 'inget salat ya, inget jaga agama'," terang mantan pemain Ikatan Cinta tersebut.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Cultural Tokenism di Dunia Hiburan: Representasi atau Sekadar Simbolik?
-
Mitos dan Aksi, Racikan Seru dalam Film Fountain of Youth
-
Diplot untuk Gantikan Oratmangoen, Lilipaly Sejatinya Layak untuk Dapatkan Posisi Itu
-
Ulasan Novel The Paris Apartment: Apartemen Mewah yang Menyimpan Kengerian
-
Jalani Musim yang Suram, Manchester United Berpeluang Besar Dapatkan Satu Trofi
Artikel Terkait
Entertainment
-
Bird On The Edge oleh Lee Mu Jin: Bertahan di Tengah Hati yang Hancur Lebur
-
Jelang Syuting, Netflix Umumkan Pemain Reboot Little House on the Prairie
-
How to Train Your Dragon Versi Live Action Bikin Sutradara Waswas, Kenapa?
-
Netflix Resmi Akuisisi Nouvelle Vague, Film Terbaru dari Sutradara Hit Man
-
Kemenangan Re:Zero di Crunchyroll Anime Awards 2025 Picu Polemik, Kenapa?
Terkini
-
Cultural Tokenism di Dunia Hiburan: Representasi atau Sekadar Simbolik?
-
Mitos dan Aksi, Racikan Seru dalam Film Fountain of Youth
-
Diplot untuk Gantikan Oratmangoen, Lilipaly Sejatinya Layak untuk Dapatkan Posisi Itu
-
Ulasan Novel The Paris Apartment: Apartemen Mewah yang Menyimpan Kengerian
-
Jalani Musim yang Suram, Manchester United Berpeluang Besar Dapatkan Satu Trofi