Scroll untuk membaca artikel
Haqia Ramadhani
Anggota Geng Tai Kasus Bullying SMA Binus Serpong. (Twitter/ @tanyarlfes)

Kasus bullying atau perundungan yang dilakukan melibatkan anak Vincent Rompies dan Geng Tai dari SMA Binus Serpong tengah menjadi sorotan. Diketahui Geng Tai memiliki tempat berkumpul yakni di Warung Ibu Gaul (WIG) setelah pulang sekolah.

Muncul dugaan warung tersebut menjadi tempat perundungan dan kekerasan yang dilakukan Geng Tai. Dalam keterangan Hermawati, pemilik warung ini mengaku kaget dengan berita yang beredar.

BACA JUGA: Nikita Willy Alami Keguguran Anak Kedua, Hanya Bertahan di Usia Kehamilan 7 Minggu

Pasalnya, ia mengenal anak-anak yang tersandung kasus bullying ini sebagai pribadi sopan.

“Seperti biasa seperti yang lain yang di sini sopan-sopan. Nggak tahu punya geng,” kata pemilik Warung Ibu Gaul.

Hermawati juga mengatakan jika anak-anak tersebut selalu menyapanya ketika bertemu. Termasuk saat akan memesan makanan di warungnya.

Selain itu, ia juga melihat anak-anak tersebut hanya bercanda. Menurutnya, tidak ada perilaku kekerasan ketika anak-anak ini sedang berkumpul.

Namun, terkadang ditegur apabila anak-anak itu berlebihan dalam candaan.

"Biasanya cuma bercanda aja. Kalau agak berisik tetangga akan turun," tuturnya.

BACA JUGA: Abidzar Minta Maaf Atas Pernyataan Umi Pipik Menduga Prabowo Lakukan Kecurangan di Pilpres 2024

Sebelumnya, akun X @bospurwa mengungkap kasus bullying yang melibatkan anak Vincent Rompies dan Geng Tai (berisi anak-anak pesohor lain).

“Gw dapat info, ada perundungan di SMA Binus Intl BSD, seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit, mereka anak-anak pesohor, dan ngerinya lagi sampai disundut rokok!" tulis akun @bospurwa pada Minggu (18/2/2024).

Disebutkan ada 40 orang pelaku bullying yang mengakibatkan seorang korban sampai dilarikan ke rumah sakit.

"Dalam kejadian tanggal 2 Februari, kelas 11 dan 10 menjadi saksi mata kejadian. Lebih dari 40 orang terlibat dalam insiden ini, beberapa mengakibatkan skorsing dan bahkan drop out," tulisnya.

Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS