Siapa yang tidak kenal dengan komika multi talenta ini? komika lahiran Stand Up Comedy Indonesia season 1 ini telah menciptakan karya film yang luar biasa mengocok perut para penonton. Dia adalah Ernest Prakasa, komika yang juga jadi rival Raditya Dika dan Pandji Pragiwaksono dalam bersaing di dunia entertainment. Mereka telah menyumbangkan banyak karya untuk menghibur masyarakat Indonesia dengan inovasi film yang begitu banyak.
Pada pembahasan kali ini, saya akan sedikit membagikan rekomendasi film karya Ernest Prakasa yang bagi saya 3 film ini merupakan karya terbaik dari seorang Ernest. Bahkan dia juga sempat mendapat kritikan negatif dari netizen atas karyanya. Tapi dia tetap terus konsisten membuat film hiburan yang luar biasa kocak. Ada apa saja? Mari simak pembahasannya!
1. Milly dan Mamet (2018)
Milly dan Mamet merupakan pasangan suami istri. Jadi, film ini menceritakan dinamika dunia pernikahan yang dicampur aduk dengan kepentingan bisnis dan masa lalu teman suami. Berawal dari Mamet yang merupakan chef professional yang bekerja di suatu restoran. Sedangkan Milly adalah ibu rumah tangga yang sudah sibuk mengasuh anak tunggalnya.
Masalah mereka dimulai ketika Mamet mendapatkan tawaran bisnis dari teman lamanya bernama Alex. Meski hanya fokus menjadi chef, ada kecemburuan dari Milly karena dia tidak bisa keluar rumah melihat dia harus mengasuh anaknya. Sedangkan dia juga ditekan oleh bisnis ayahnya yang sedang tidak bagus pendapatannya sehingga membuat mereka bertengkar. Tapi, banyak menyelip komedi di dalamnya walau banyak menampilkan pertengkaran suami istri.
2. Imperfect (2019)
Ini adalah film yang memiliki daya tarik luar biasa karena memberikan semangat kepada wanita yang sedang berjuang menghadapi berat badan. Dibintangi Jessica Mila dan Reza Rahadian, Ernest menggambarkan perjuangan seorang wanita karir bernama Rara untuk menguruskan badannya demi pekerjaan. Rara sering mendapat perlakuan body shaming dari rekan-rekan kantor karena badannya yang sangat gemuk.
Tapi, di sisi lain dia memiliki kecerdasan dan kreativitas di atas rata-rata dibanding rekan kerja lainnya yang mana dia bekerja di bidang marketing. Dia sampai ditawarin jadi marketing manager bayangan karena dia dijadikan sebagai otaknya saja. Sedangkan untuk penampilan visualnya rekan kerjanya yang memiliki tubuh ideal. Secara administrasi, rekan kerjanya yang bernama Marsha.
Ernest juga menggambarkan realita pahit mengenai perbedaan perlakuan wanita yang memiliki badan ideal dan yang tidak ideal. Ini diperlihatkan dengan Rara yang saat telah berhasil diet, dia mendapatkan perlakuan istimewa bak ratu. Sangat berbeda saat dia masih gemuk, dia seperti menjadi idola di kantor. Ini tentunya memberikan motivasi kepada wanita agar bisa lebih memperhatikan pola makan dan kesehatan.
3. Agak Laen (2024)
Saya bisa mengatakan film ini merupakan masterpiece dari semua film karya Ernest Prakasa. Saya merasa kagum setelah menonton film 'Agak Laen' karena menyajikan banyak lawakan yang sederhana dan relate dengan lawakan anak muda di zaman sekarang. Ditambah lagi, dia menggambarkan kehidupan masyarakat menengah ke bawah yang berjuang untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Ada yang berjuang untuk nikah, ada yang berjuang untuk jadi tentara dan ada juga yang berjuang untuk pengobatan ibunya yang sedang sakit. Ceritanya mengisahkan 4 orang komedian dengan personal branding orang Medan yang di mana mengundang Indra Jegel, Bene Dion, Boris Bokir dan Oki Rengga. Ernest seperti mengumpulkan komedian Medan terkenal sehingga ingin menunjukkan penampilan jokes orang Medan itu seperti apa di film ini. Ini tidak heran melihat 'Agak Laen' awalnya merupakan sebuah podcast yang memang diisi oleh orang Medan.
Kini Ernest mengangkatnya ke film dan berhasil membawa obrolan umum di podcast ke dalam bentuk film. Meski film sempat menuai kritikan negatif dari netizen, saya masih menilai film ini sangat luar biasa karena Ernest mencoba branding humor orang Medan melalui film ini. Saya sangat merekomendasikan kamu untuk menonton film ini agar kamu bisa tahu selucu apa film ini karena 4 komedian Medan itu seperti melawak dengan spontan sehingga jokesnya masih segar dan cukup frontal.
Saya sendiri sudah tidak sabar untuk menunggu karya Ernest Prakasa selanjutnya. Indonesia harus bisa menghargai karya komika seperti dia. Jadi, berikan feedback kamu untuk film karya komika lokal Indonesia untuk mendukung industri hiburan negara kita.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
4 Rekomendasi Film yang Dibintangi Dwayne Johnson, Ada Black Adam
-
Aksi Bertahan Hidup yang Gila, 3 Alasan Kamu Harus Nonton Film Bird Box
-
4 Rekomendasi Film yang Dibintangi Ryan Gosling, Terbaru Ada The Fall Guy!
-
Nelangsa di Balik Lagu 'Wish You Were Here' dari Neck Deep, Belajar Kehilangan Teman
-
3 Rekomendasi Film yang Dibintangi Lutesha, Terbaru Ada Ali Topan
Artikel Terkait
-
Ernest Prakasa dan Cast JESEDEF Hadiri FFI 2024 Naik 'Motor Galon': Menang Nggak Menang yang Penting Hura-hura!
-
Ernest Prakasa Tanggapi Selebrasi Marselino Ferdinan Usai Bobol Gawang Arab Saudi: Kayak Udah Nyiapin!
-
Indonesia Tekuk Arab Saudi, Ernest Prakasa Sindir Haters Shin Tae Yong: Pindah ke Bahrain Aja
-
5 Rekomendasi Film Adaptasi Game, dari Aksi Seru hingga Horor Mendebarkan
-
4 Rekomendasi Film Komedi Korea yang Wajib Ditonton, Dijamin Ngakak!
Entertainment
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Jung Woo-sung Konfirmasi Punya Anak dengan Model Moon Ga-bi
-
Memasuki Arc Akihabara, Anime Demon Lord 2099 Merilis PV Terbaru
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Manganya Berakhir, You and I Are Polar Opposites Siap Diadaptasi Jadi Anime
Terkini
-
Pedasnya Nendang, Icip Kuliner Cabe Ijo yang Bikin Ketagihan di Kota Jambi
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
3 Pemain Debutan yang Dipanggil STY ke Timnas untuk AFF Cup, Siapa Saja?
-
Semangat Menggapai Cita-Cita dalam Buku Mimpi yang Harus Aku Kejar
-
Yoursay Talk Unlocking New Opportunity: Tips dan Trik Lolos Beasiswa di Luar Negeri!