Keluar dari zona nyaman memang serba tak pasti, membingungkan, dan membuatmu takut. Namun, mencoba sesuatu yang baru tidak ada salahnya selama kita memiliki niat, tekad, dan ilmu untuk melakukannya.
Hal ini lah yang ingin disampaikan STAYC melalui 'Bubble'. Lagu utama dalam album 'TEENFRESH' yang dirilis pada 16 Agustus 2023 ini memiliki suara bass synth yang ringan. Hook-nya pun adiktif sehingga membuatmu ingin terus mendengarkannya.
Dengan memadukan konsep ceria, penuh warna, dan dongeng, STAYC ingin menyampaikan pesan untuk tidak mudah terpengaruh dengan orang lain. Karena perkataan mereka layaknya bubble (gelembung) yang akan segera menghilang, sementara kamu yang memegang kendali penuh atas diri dan hidupmu.
"Aku perlu menjadi diriku sendiri. Biarkan aku melangkah, biarkan aku mengatakan, mulai sekarang berhentilah membenci. Aku adalah aku dan kamu adalah kamu. Kamu tak ada masalah apa pun."
Mereka juga menormalisasi banyaknya cita-cita yang dimiliki seseorang dan wujudkanlah mimpi-mimpi tersebut dengan cara yang positif.
Namun saat ini, kita tidak bisa menutup mata bahwa menjadi berbeda memang memiliki tantangan tersendiri.
"Mereka bilang aku seenaknya. Mereka bilang terkadang aku tak memikirkannya."
Namun dengan kepercayaan diri, STAYC tetap percaya dengan mimpinya dan teguh pendirian.
"Perbedaan dan kesalahan itu berbeda."
Bagian reff ini tampak paling cerita dalam lagu ini dan maknanya juga positif tentang masa depan masih menjadi misteri bagi semua orang.
"Masa depan tak ada yang tahu. Nobody knows. Bagaimana ini? I can't be aku tak tahu melompat kemana. Ocehan bubble bubble bubble."
Bubble yang berbentuk bulat juga bisa dimaknai sebagai sesuatu yang pasti. Padahal tidak ada yang bisa menjamin hari esok. Sehingga STAYC menyebut tidak ada salahnya untuk tidak apa-apa menjadi berbeda selama itu tidak menyalahi aturan.
Meski banyak orang menyebut kita dalam masalah, tapi semua ucapan itu hanya layaknya gelembung yang akan segera menghilang sehingga jangan mudah goyah.
Lagu ini pun ditutup dengan kata-kata pamungkas:
"That's me. So what. Memang kenapa kalau aku berbeda? Aku spesial."
Baca Juga
-
Tak Hanya Sesama Teman, Saat Guru dan Dosen Juga Jadi Pelaku Bully
-
Kisah Relawan Kebersihan di Pesisir Pantai Lombok
-
Viral Tumbler KAI: Bahaya Curhat di Medsos Bagi Karier Diri dan Orang Lain
-
Ricuh Suporter Bola hingga War Kpopers, Saat Hobi Tak Lagi Terasa Nyaman
-
Budaya Titip Absen: PR Besar Guru Bagi Pendidikan Bangsa
Artikel Terkait
Entertainment
-
Rilis Trailer, Street Fighter Pamer Aksi Chun-Li Versi Live Action
-
Diproduksi Studio Baru, Ace of the Diamond Act II S2 Siap Tayang April 2026
-
Byun Yo Han dan Roh Jae Won Adu Akting dalam Sekuel Ikonik Tazza 4
-
Lingkar Pertemanan Nicholas Saputra Terbongkar: Bestie Bopak Castello?
-
Kru Taylor Swift Hampir Pingsan Dapat Bonus Miliaran dari The Eras Tour
Terkini
-
Stereotip Mekanik Kotor: Masih Relevankah di Era Modern?
-
Bukan Sekadar Musibah, Ini Alasan Ustadz Felix Sebut Perusak Hutan Pelaku 'Dosa Besar'
-
Teknologi Augmented Reality dalam Meningkatkan Pengalaman Belajar
-
Komunitas Board Game Yogyakarta, Kembalikan Keseruan Bermain Tanpa Gadget
-
Berkarya tapi Kesepian? Kei Kurnia Hadirkan Tukar Akar sebagai Harapan