Universal Music Group (UMG) disebut telah mencapai kesepakatan baru dengan TikTok setelah sempat bersengketa akibat isu royalti dan penggunaan artificial intelligence (AI).
Isu tersebut membuat lagu-lagu dari artis naungan UMG terpaksa harus dicabut dari TikTok sejak 1 Februari lalu.
Kesepakatan baru tersebut membuat lagu milik The Weeknd, SZA, Ariana Grande, Billie Eilish, Justin Bieber, Drake, U2, Sting, Bad Bunny, hingga Coldplay akan kembali muncul di platform buatan Cina tersebut.
"Bagian baru dalam hubungan kami dengan TikTok saat ini berfokus pada nilai musik, keunggulan seni manusia, serta kesejahteraan komunitas kreatif," ungkap CEO UMG Lucian Grainge, dilansir dari Variety pada Jumat (3/5/2024).
"Musik merupakan bagian integral dari ekosistem TikTok dan kami bahagia sudah menemukan jalan ke depan bersama Universal Music Group," ujar CEO TikTok Shou Chew.
Musik dari musisi UMG akan kembali muncul meski belum ada tanggal resmi kapan kembalinya lagu-lagu tersebut.
Namun, kedua pihak perusahaan raksasa itu telah berkolaborasi untuk lebih memperhatikan monetisasi baru serta penggunaan e-commerce TikTok sebagai tempat untuk musik berkembang.
Sementara itu, TikTok dan UMG juga akan "Memberi peningkatan remunerasi untuk para penulis lagu dan musisi UMG, peluang promosi dan keterlibatan baru untuk rekaman dan lagu mereka, sekaligus perlindungan terdepan berkaitan dengan perkembangan AI."
UMG sebelumnya sempat menarik musik dari musisi yang mereka naungi di TikTok sejak 1 Februari 2024.
Lagu dari para artis UMG yang menjadi background dalam berbagai video TikTok terpaksa senyap semenjak isu penarikan tersebut. Sementara itu, musik artis-artis UMG sudah tidak ada lagi di katalog untuk pengguna yang ingin menggunakan musik mereka dalam video TikTok.
Penarikan lagu ini muncul usai Universal Music Group merilis pernyataan terbuka yang berisi ancaman untuk menarik lagu mereka setelah gagal mencapai kesepakatan dengan TikTok terkait perpanjangan kontrak keduanya.
UMG menuturkan lebih lanjut bahwa perjanjian dengan TikTok telah berakhir pada 31 Januari 2024. Kedua perusahaan gagal memperoleh perjanjian baru akibat masalah royalti, kompensasi artis, hingga penggunaan AI.
Namun, sebelumnya lagu Taylor Swift tampak kembali muncul usai sebelumnya lenyap karena sang musisi bernaung di bawah UMG.
Kembalinya lagu Swift dalam katalog musik TikTok hadir berbarengan menjelang comeback Taylor Swift lewat album The Tortured Poets Department yang dirilis tepat satu pekan berikutnya.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Taylor Swift Disinyalir Berpotensi Kimball Membeli Master untuk Album Lama
-
Resmi Dikonfirmasi, Film The Devil Wears Prada 2 Tayang di Bioskop pada 1 Mei 2026
-
Temu Tom Cruise, Jin BTS Tanya Rahasia Solid dengan Tim Mission: Impossible
-
Sudah Tayang di Bioskop, Intip Sinopsis Film Lilo & Stitch (2025)
-
Ramai Dibahas, Live-Action Avatar: The Last Airbender Resmi Lanjut Season 3
Artikel Terkait
-
Cara Menonaktifkan Meta AI di Facebook, Instagram, dan WhatsApp
-
Tes Ujian Seberapa Gamon Lo via Google Form yang Viral di TikTok, Klik Linknya!
-
Daftar HP Samsung Terbaru Mendapatkan Pembaruan One UI 6.1
-
Langka Lagu Anak-anak, Etenia Croft Lepas Single Sahabat
-
Gak Banyak yang Tahu! Begini Cara Scroll Otomatis di TikTok
Entertainment
-
Netflix Buka Suara Soal Yeji ITZY Gabung Alice in Borderland Season 3
-
Haechan akan Merilis Lagu The Reason I Like You, OST Second Shot At Love
-
Film Animasi KPop Demon Hunters Umumkan Jajaran Pengisi Suara dan Musik
-
Simon Pegg Tolak Film Shaun of the Dead Dibuatkan Sekuel, Ini Alasannya
-
Elektronik hingga Romantis, Intip Preview Album ENHYPEN Bertajuk Desire: Unleash
Terkini
-
4 Klub Unggas Sudah Berjaya di Tahun 2025, tapi Masih Ada Satu Lagi yang Harus Dinantikan!
-
Wacana BRI Liga 1 Tambah Kuota 11 Pemain Asing, Ini 3 Dampak Negatifnya
-
4 Padu Padan OOTD ala Soobin TXT yang Anti Gagal Bikin Gaya Makin Keren!
-
Rayakan Hari Keluarga Sedunia, TFR News Perkenalkan Festival LittleDoodle
-
Review Film Angkara Murka: Horor dan Kekuasaan di Balik Gelapnya Tambang