Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | Lena Weni
Poster Film Scoop (Netflix)

Sudah menjadi rahasia umum bahwasannya hukum terkadang melunak di hadapan sosok-sosok berkuasa dan gagal jadi perisai untuk mereka yang tak berpunya. Sengketa hukum dua kubu berbeda status sosial, biasanya akan menempatkan pihak yang lemah sebagai kubu yang menanggung kekecewaan. 

Pada situasi tertentu, kondisi yang demikian bisa saja dibelokkan, terlebih jika media massa beserta pengaruhnya hadir sebagai pihak yang memperjuangkan suara-suara yang sempat tak didengar. Sehingga muncullah kepercayaan di tengah masyarakat, bahwasannya kalau tak viral, sebuah kasus tak jadi diusut sebagaimana mestinya. 

Kisah jurnalis memperjuangkan keadilan untuk korban dari tindak kriminal tokoh publik terkenal, nyatanya pernah jadi film yang ditayangkan, lho! Netflix sendiri sudah menayangkan film bertema serupa dengan judul “Scoop”.

Scoop adalah film garapan sutradara Philip Martin yang ceritanya menggali kisah nyata dari sekelompok jurnalis, yang berani mengambil resiko demi mengungkap hubungan kontroversial antara Pangeran Andrew dan Jeffrey Epstein.

Film ini memuat kisah tentang bagaimana BBC selaku perusahaan media massa dalam mendapatkan wawancara penting dengan Pangeran Andrew yang ketika itu terseret dalam kasus kejahatan seks yang dilakukan seorang investor bernama Jeffrey Epstein.

Kisahnya dibuka dengan aksi paparazi yang ketika itu berhasil menangkap Pangeran Andrew dan Jeffrey Epstein dalam lensa kameranya. 

Foto tersebut mengungkapkan adanya kedekatan khusus antara Pangeran Andrew dan Jeffrey Epstein. Sewaktu mengintai pertemuan Pangeran Andrew dan Jeffrey Epstein dari waktu ke waktu, si paparazi menemukan ada indikasi yang tidak beres dari pertemuan keduanya.

Di mana, selalu saja ada gadis belia yang keluar dari gedung pertemuan privat kedua tokoh publik itu. Meski indikasi tersebut merujuk adanya eksploitasi seks, si paparazi tidak punya bukti lebih untuk mendukung dugaannya. 

Sampailah, Jeffrey Epstein ditangkap atas kasus pelecehan seksual dan perdagangan anak. Kasus tersebut menarik banyak atensi publik, terlebih Jeffrey Epstein diketahui menjalin persahabatan dengan Pangeran Andrew. Publik menaruh dugaan bahwasannya Pangeran Andrew juga terlibat dalam kasus tersebut.

Keriuhan publik pun semakin gaduh setelah seorang gadis bernama Virginia Giuffre melayangkan tuntutan kepada Pangeran Andrew atas perbuatan tidak senonoh Pangeran Andrew padanya. 

Pihak kerajaan yang terus menyangkal pun akhirnya mengizinkan Pangeran Andrew untuk memberikan klarifikasi, setelah BBC lewat Sam MacAlister beserta rekannya, berhasil menyakinkan Pangeran Andrew dan pihak kerajaan untuk menyampaikan kebenaran.

Dan benar saja, hadirnya Pangeran Andrew ke muka publik pada akhirnya menjadi awalan yang baru untuk para korban mendapatkan keadilan. Nah, agar kamu dapat turut merasakan sensasi mendebarkan itu, silakan saksikan film ini di layanan streaming resmi, ya! 

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Lena Weni