Konflik HYBE dan ADOR Memanas, CEO Park Ji Won Dirumorkan Mundur Jabatan

Di tengah panasnya perseteruan antara HYBE Labels dan CEO Min Hee Jin dari ADOR, CEO HYBE Labels, Park Ji Won justru dikabarkan akan mundur dari posisinya.

Mengutip dari Allkpop pada Rabu (24/7/2024), Park Ji Won dilaporkan akan mundur dari posisinya sebagai CEO HYBE Labels. Menurut laporan dari pihak media outlet berita, Park Ji Won mengungkapkan keinginannya untuk mundur setelah menjabat sebagai CEO kurang lebih 4 tahun lamanya.

Park Ji Won diketahui bergabug dengan HYBE Labels pada Mei 2020, dan memulai kariernya sebagai CEO HYBE Labels pada tahun 2021, menggantikan posisi Chairman Bang Si Hyuk.

Seorang insiders menyebut Park Ji Won ingin mengakhiri masa jabatannya setelah ia sukses memenuhi tugasnya untuk menarik investasi asing bagi salah satu perusahaan afiliasi milik HYBE Labels.

"Dari yang aku ketahui, Park Ji Won mengungkapkan keinginannya untuk mundur dari jabatan CEO setelah ia baru-baru ini menyelesaikan proyek untuk mendapatkan investasi asing untuk salah satu perusahaan afiliasi HYBE Labels," jelas sang informan kepada media.

Sementara itu, Park Ji Won dikenal sukses memimpin HYBE Labels, yang sebelumnya bernama Big Hit Entertainment untuk Go Public di Bursa Saham Korea Selatan pada tahun 2020.

Di bawah kepemimpinannya, HYBE juga sukses membeli salah satu perusahaan entertainment asal Amerika Serikat, Ithaca Holdings pada tahun 2021 lalu.

Namun, mundurnya Park Ji Won dari posisinya sebagai CEO HYBE Labels saat ini diduga berkaitan dengan konflik yang tengah terjadi antara HYBE Labels dengan CEO ADOR, Min Hee Jin, hingga menyeret agensi bawahan HYBE Labels lainnya, termasuk BELIFT LAB dan Source Music.

Konflik antara HYBE Labels dan ADOR dimulai ketika HYBE melakukan audit internal terhadap CEO Min Hee Jin, ADOR, yang diduga berhubungan dengan pihak ketiga dan berusaha menarik investor asing untuk melepaskan ADOR dari pengaruh HYBE Labels.

Tak hanya melibatkan member NewJeans sebagai talent utama agensi ADOR, konflik ini juga semakin luas dengan ADOR menyeret grup Le Sserafim dan Illit ke dalam konflik mereka.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS