aespa rilis teaser MV jelang perilisan album "Dirty Work". Melalui seluruh media sosial resmi @aespa dan @SMTOWN pada Kamis, 26 Juni 2025, girl grup beranggotakan 4 orang ini menampilkan sisi barunya.
Dalam klip tersebut, aespa kolaborasi dengan Hyundai Steel, di mana seluruh video musik difilmkan di Pabrik Baja Dangjin. Sehingga menghasilkan perpaduan visual urban-industrial yang mencengangkan dengan energi pemberontakan dan feminis khas aespa.
Teaser ini memperkenalkan aespa sebagai kelompok resistensi perempuan yang tak takut melakukan pekerjaan kotor demi satu sama lain. Tema tersebut sangat terasa dari awal teaser, ketika kamera menangkap suasana pabrik baja yang gelap, berasap, dan penuh struktur logam menjulang. Sehinhga menciptakan kesan atmosfer berat tapi estetis.
Visual pertama memperlihatkan Karina dengan tatapan tajam, eyeliner tegas, dan bandana putih. Ia tampil dengan percaya diri dan punya sorot mata tajam. Rambut yang tertiup angin memperkuat kesan gerakan dan seakan menandai awal pemberontakan yang tak terbendung.
Di adegan berikutnya, sorotan tertuju pada Winter yang mengenakan jaket biru. Ia pun memancarkan aura dominan saat berdiri di tengah kerumunan berseragam yang menciptakan kontras mencolok. Ekspresinya memperlihatkan kewaspadaan dan kesiapan untuk memimpin. Sehingga membangun nuansa kepemimpinan yang tenang tapi kuat.
Lalu Giselle muncul sebagai anggota ketiga yang tampil mencolok dengan rambut merah menyala. Bikini bermotif leopard print mempertegas identitas liar dan bebas yang dimilikinya. Walau hanya berdiri, tapi ia seolah mampu menghipnotis penonton karena auranya.
Tak kalah kuat, visual Ningning juga menutup teaser ini dengan kuat. Dengan berpose provokatif di atas tanah berlumpur, ia memakai pakaian bikini berwarna hitam. Sementara wajahnya menunjukkan penuh tekad. Ini bukan sekadar estetika, tetapi simbol dari kerja keras, ketangguhan, dan semangat tak kenal takut yang ingin aespa sampaikan.
Puncaknya terjadi saat keempat anggota aespa bersatu dalam balutan pakaian putih streetwear. Mereka berjalan dengan percaya diri di antara massa berseragam putih. Pencahayaan dari belakang menciptakan siluet yang menegaskan mereka sebagai pemimpin perubahan, berbeda dari kerumunan yang seragam dan tunduk.
Teaser ditutup dengan tulisan “DIRTY WORK” dalam font gotik besar, tebal, dan mencolok. Sehingga tulisan ini menunjukkan simbol tak takut kotor, tak takut berbeda, dan siap menantang norma.
Secara musikal, lagu ini dikabarkan merupakan track dance dengan bass synth memikat dan melodi vokal chill, menunjukkan sisi baru aespa yang lebih santai tapi tetap edgy. Nuansa vokal yang lebih ringan menjadi kejutan menyegarkan bagi mereka. Sehingga memberikan ruang bagi koreografi penuh kontras antara gerakan tegas dan sensual.
Sementara itu, SM Entertainment mengonfirmasi ada 225 orang figuran dan peralatan berat yang dikerahkan demi menciptakan skala produksi yang spektakuler di MV ini. Sekaligus menunjukkan komitmen aespa untuk terus mendorong batasan visual dan naratif mereka dalam setiap comeback.
“Dirty Work” juga menandai pergeseran identitas artistik aespa. Jika sebelumnya mereka dikenal lewat konsep futuristik dan digital dengan dunia æ-KARINA, teaser ini menunjukkan sisi dunia nyata yang lebih mentah, kasar, dan penuh tenaga manusia.
Dengan teaser yang sudah viral dan mendapat pujian karena keberanian visual serta pesan kuatnya, banyak yang menantikan rilis resmi single dan MV-nya pada 27 Juni pukul 13.00 KST, melalui platform musik digital dan kanal YouTube SMTOWN.
Bagi penggemar K-pop dan pencinta visual artistik, teaser “Dirty Work” aespa layak dinobatkan sebagai salah satu comeback paling sinematik dan penuh makna tahun ini. Ia menyuguhkan lebih dari sekadar musik—melainkan pernyataan artistik tentang kebebasan, solidaritas, dan kekuatan perempuan dalam dunia keras yang terus berubah.
Baca Juga
-
Tak Hanya Sesama Teman, Saat Guru dan Dosen Juga Jadi Pelaku Bully
-
Kisah Relawan Kebersihan di Pesisir Pantai Lombok
-
Viral Tumbler KAI: Bahaya Curhat di Medsos Bagi Karier Diri dan Orang Lain
-
Ricuh Suporter Bola hingga War Kpopers, Saat Hobi Tak Lagi Terasa Nyaman
-
Budaya Titip Absen: PR Besar Guru Bagi Pendidikan Bangsa
Artikel Terkait
-
5 Mobil Bekas dari Korea Termurah: Ada yang Tahun Muda, Ada yang Rp30 Jutaan
-
Berapa Harga Hyundai Stargazer? Segini Banderolnya di Juni 2025
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas Mulai Rp30 Jutaan: Pilihan Cerdas untuk Keluarga Kecil, Anti Riba
-
4 Rekomendasi Mobil Bekas dengan Sunroof: Harga Mulai Rp50 Jutaan, Bikin Keluarga Naik Kelas
-
Pasar Otomotif Indonesia Masih Lesu, Penjualan Mobil Turun 15 Persen
Entertainment
-
5 Drama Lee Chae Min Paling Seru Ditonton Waktu Libur, Terbaru Ada Cashero
-
Boyband Global-Chinese MODYSSEY Resmi Dibentuk, 3RACHA Produseri Lagu Debut
-
Via Vallen Bagikan Kenangan Masa Lalu, Momen bersama Sang Ayah Bikin Haru!
-
Gebrakan Awal Tahun, CNBLUE Rilis Full Album dan Siap Lakukan Tur Dunia
-
NewJeans Gagal Comeback Full Team usai ADOR Akhiri Kontrak dengan Danielle
Terkini
-
Refleksi Keserakahan Manusia dan Kritik Penguasa dalam Antologi Puisi Negeri Daging Karya Gus Mus
-
Oppo Reno 15c Kini Meluncur di India, Spek Berbeda dari Versi China?
-
CERPEN: Mengapa Rumah Ini Tetap Terang Saat Kota Padam?
-
4 Ide OOTD Musim Dingin ala Seulgi Red Velvet, Nyaman dan Tetap Gaya!
-
Haus Itu Minum, Bukan Mencari Validasi: Refleksi Kebutuhan Diri di Era Pamer