Kerja otak tidak lain adalah berpikir. Seseorang berhasil berpikir dengan baik jika otak dan proses-proses kognitifnya berjalan lancar tanpa gangguan dan hambatan. Walaupun demikian, tanpa kita sadari, terdapat beberapa faktor yang justru menghambat kerja otak (berpikir) sehingga sulit digunakan untuk berpikir sesuatu.
Berikut adalah tiga faktor penghambat kerja otak untuk berpikir sebagaimana disadur dari buku Trik Dahsyat Mempertajam Daya Ingat tulisan Nurla Isna Aunillah.
1. Faktor lingkungan
Lingkungan dapat memberikan pengaruh terhadap kerja otak manusia. Menurut para ahli, bahwa hubungan otak manusia dengan lingkungan adalah membantu struktur fisik otak manusia.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Fritjof Capra dalam satu pernyataannya, bahwa saat lingkungan berubah, maka otak juga berubah sebagai reaksi terhadap perubahan lingkungan tersebut.
Kita dapat menggunakan otak dengan baik, selama lingkungan tempat di mana kita sedang melakukan aktivitas kognitif benar-benar mendukung. Seseorang akan akan mengalami hambatan ketika harus berpikir dan menghafal sesuatu di tempat yang ramai misalnya meskipun sebagian kecil justru bisa melakukannya.
Hal tersebut menandakan bahwa lingkungan dapat menjadi pendukung sekaligus penghambat terhadap kerja otak kita. Otak menyusun pola fisik di antara saraf-sarafnya sebagai reaksi terhadap lingkungan.
2. Faktor kesehatan
Kita tidak asing lagi dengan ungkapan, "Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa (pikiran) yang kuat." Ungkapan tersebut menunjukkan bahwa kesehatan tubuh memiliki pengaruh yang kuat terhadap kinerja pikiran atau otak kita. Tubuh yang mengalami masalah dengan kesehatan, jelas akan menghambat kinerja otak.
Itulah sebabnya kenapa menjaga kesehatan tubuh perlu diperhatikan, mengingat kondisi fisik yang sehat dapat membantu kerja kognitif kita. Secerdas apapun otak kita, pasti akan mengalami kendala ketika fisik kita lemah atau sakit. Dalam berpikir atau menghafal pelajaran juga akan mengalami banyak hambatan ketika fisik kita sedang menderita suatu penyakit.
3. Faktor waktu
Setiap orang memiliki waktu-waktu istimewa untuk hidupnya. Termasuk waktu yang dirasa sangat menguntungkan untuk berpikir dan mengingat pelajaran. Kita mungkin merasa mudah memahami buku yang kita baca di waktu pagi dan sebagian justru merasa nyaman membaca di saat malam hari.
Apapun pilihan waktu kita, intinya adalah waktu juga dapat memberikan pengaruh penting terhadap kerja otak kita. Untuk itu, kita hanya perlu mencoba mengkaji pada waktu-waktu apa saja kita merasa nyaman saat membaca.
Inilah ketiga faktor yang dapat menghambat kinerja otak kita. Jadi, pilih lingkungan yang baik, jaga kesehatan dan pilih waktu yang pas untuk memudahkan kita dalam berpikir dan belajar. Semoga manfaat!
Baca Juga
-
Tecno Megapad 11 Baru Rilis di Indonesia, Tablet Rp 2 Jutaan dengan Performa Handal
-
Infinix XPad 20 Resmi Rilis 12 Juni 2025, Tablet Cerdas dengan Beragam Fitur AI
-
Realme Kenalkan GT 10000 mAh, HP Rasa Power Bank yang Tetap Nyaman dalam Genggaman
-
Poco F7 Siap Meluncur Juni 2025, Usung Snapdragon 8s Gen 4 dan Harga Rp 5 Jutaan
-
Vivo Y300c Rilis dengan Harga Ramah Kantong, Layar AMOLED 120Hz dan Baterai 6500 mAh
Artikel Terkait
Health
-
Bukan Sekadar Benci Hari Senin: Menguak Mitos 'Monday Blues'
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
-
Popcorn Brain: Ketika Otak Sulit Fokus Akibat Sering Terpapar Gadget
Terkini
-
Panggil 30 Nama untuk TC Timnas Indonesia U-23, Hanya Ada 1 Pemain Naturalisasi!
-
Menjelang Tamat, The Beginning After the End Umumkan Season 2 Tayang 2026
-
Komedi Kriminal Penuh Tawa Ada di Sini! Film Deep Cover dari Prime Video
-
Mengubah Budaya, Menyalakan Semangat Kerja
-
Ulasan Novel Celebrity Wedding: Pernikahan Palsu Akuntan dan Artis Terkenal