Teh menjadi salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia bahkan tak sedikit di antara mereka yang mengonsumsinya saat sahur dan berbuka puasa di bulan Ramadhan. Bukan hanya menyegarkan, teh juga memiliki kandungan flavonoid yang dikenal baik bagi kesehatan tubuh.
Teh yang dikenal sebagai tanaman camellia sinensis ini akan terasa semakin nikmat bila dikonsumsi dengan tambahan gula. Akan tetapi, mengonsumsi teh tawar atau teh tanpa pemanis tetap direkomendasikan. Selain mengonsumsi air putih yang cukup ternyata teh juga mempunyai banyak manfaat, termasuk bila dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa. Disadur dari Alodokter, berikut 4 manfaatnya bagi kesehatan.
1. Menurunkan Kadar Kolesterol Jahat
Teh hijau maupun teh hitam merupakan salah satu jenis minuman yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol secara alami dan baik dikonsumsi secara rutin. Hal tersebut dikarenakan adanya kandungan sejumlah katekin di dalam dua jenis teh tersebut, yakni senyawa golongan flavonoid yang dapat bermanfaat untuk mengurangi penyerapan LDL atau kolesterol jahat dalam darah.
2. Menjaga Kesehatan Jantung
Sebuah studi menyebutkan bahwa dengan mengonsumsi setidaknya 3 gelas teh setiap hari dapat membantu menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Manfaat tersebut juga masih berasal dari senyawa flavonoid yang berperan baik untuk menjaga kesehatan jantung. Inilah mengapa mengonsumsi teh saat sahur dan berbuka puasa juga dianggap baik bagi kesehatan.
3. Menjaga Kadar Gula Darah
Mengonsumsi teh hitam tanpa memberikan gula diduga dapat membantu menurunkan risiko terserang penyakit diabetes, terutama diabetes tipe 2. Adanya kandungan senyawa flavonoid jenis teaflavin dan katekin dipercaya mampu meningkatkan kadar serta fungsi insulit di dalam tubuh. Dengan begitu, kadar gula darah akan lebih mudah terkontrol.
4. Melancarkan Peredaran Darah
Adanya kandungan senyawa flavonoid dalam teh dapat membantu melancarkan sirkulasi darah di dalam tubuh serta menjaga kesehatan dinding pembuluh darah. Bukan hanya itu saja, kandungan tersebut juga diyakini bisa mencegah pembentukan plak dalam pembuluh darah.
Sementara itu, pada saat puasa kamu hanya perlu mengonsumsi teh dalam jumlah yang cukup agar tidak menyebabkan dehidrasi. Sebab, mengonsumsi teh secara berlebihan atau sampai 6 cangkir per hari dapat menyebabkan dehidrasi atau kekurangan cairan.
Jika kamu ingin mengonsumsi teh secara rutin saat sahur dan berbuka tetapi masih merasa ragu, cobalah berkonsuktasi dengan tim kesehatan terdekat! Dan jangan lupa untuk menerapkan pola hidup sehat.
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
Health
-
Kopi Bikin Awet Muda? Studi Harvard Buktikan Manfaat Tak Terduga
-
Bukan Sekadar Benci Hari Senin: Menguak Mitos 'Monday Blues'
-
Waspada! Apa yang Kita Makan Hari Ini, Pengaruhi Ingatan Kita 20 Tahun Lagi
-
Rayakan Hari Lari Sedunia: Langkah Kecil untuk Sehat dan Bahagia
-
Ilmuwan Temukan 'Sidik Jari' Makanan Ultra-Proses dalam Darah dan Urin
Terkini
-
Book-Bosomed: Membawa Buku ke Mana-Mana Bukan soal Pamer
-
Diogo Jota Meninggal Dunia, Liverpool Kehilangan Salah Satu Pilar Penting
-
Krisis Lagu Anak: Ketika Lirik Dewasa Jadi Konsumsi Anak di Media Sosial
-
Witan Sulaeman Bongkar Kualitas Skuad Liga Indonesia All Star, Ada Kejutan?
-
Novel Salah Asuhan: Hagemoni Kolonial, dan Keegoisan Pribumi