Selama kehamilan, Anda membutuhkan asupan vitamin A yang cukup karena ini dapat bermanfaat bagi kesejahteraan janin maupun ibu yang sedang mengandung. Nutrisi memainkan peran penting dalam perkembangan janin dan menjaga ibu tetap sehat.
Anda bisa mendapatkan kandungan vitamin A dari berbagai jenis makanan. Bahkan, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan suplemen vitamin A bila dokter memang meresepkannya. Terlepas dari manfaat vitamin A, kelebihan asupan dapat meningkatkan risiko cacat bawaan. Berikut beberapa sebab mengapa Vitamin A penting selama kehamilan sebagaimana yang disadur dari laman Mom Junction.
Vitamin A adalah mikronutrien esensial yang tersedia berlimpah di sebagian besar makanan dan terjadi dalam dua bentuk:
- Vitamin A yang terbentuk sebelumnya (dari sumber hewani): Ini termasuk retinol dan ester retinil yang langsung diserap dalam tubuh.
- Provitamin A karotenoid (dari sumber tumbuhan): Ini termasuk beta-karoten yang perlu diubah menjadi retinol dalam tubuh untuk penyerapan.
Vitamin A berkontribusi pada kesehatan ibu hamil dan janin dengan cara berikut ini:
1. Untuk ibu
- Membantu dalam perbaikan jaringan postpartum
- Mempertahankan penglihatan normal
- Memperkuat fungsi kekebalan tubuh
- Mempertahankan kapasitas fungsional sistem reproduksi wanita
2. Untuk janin
- Membantu perkembangan tulang
- Mempromosikan perkembangan organ janin dan kesehatan tulang
- Membantu dalam pembentukan jaringan epitel
Berapa Banyak Vitamin A yang Dibutuhkan Selama Kehamilan?
Menurut National Institute of Health, tunjangan diet yang direkomendasikan (RDA) vitamin A untuk wanita hamil antara usia 19 dan 50 tahun adalah 770 mikrogram RAE (3). RAE adalah ukuran standar vitamin A dan singkatan dari retinol activity equivalents (RAE). Ini menunjukkan potensi sumber vitamin A (retinol atau provitamin A).
Satu mikrogram (mcg) RAE setara dengan salah satu dari nilai berikut.
- 1 mcg retinol
- 2 mcg beta-karoten dari suplemen
- 12 mcg beta-karoten dari makanan
- 24 mcg alfa-karoten
- 24 mcg beta-cryptoxanthin
Terkadang, vitamin A juga diukur dalam satuan internasional (IU). Konversi IU ke RAE adalah sebagai berikut.
- 1 IU retinol : 0,3 mcg RAE
- 1 IU tambahan beta-karoten : 0,3 mcg RAE
- 1 IU diet beta-karoten : 0,05 mcg RAE
- 1 IU diet alfa-karoten atau beta-cryptoxanthin : 0,025 mcg RAE
Itulah alasan mengapa vitamin A penting bagi ibu hamil.
Baca Juga
-
Suara.com Harus Terus Terbaca hingga Pelosok Nusantara
-
Berkat Suara.com dan Yoursay, Kini Mencari serta Berbagi Informasi Tak Sulit Lagi
-
3 Tips Menghemat saat Bekerja, Pengeluaran Jadi Gak Membengkak
-
Perlu Dicoba! Ini 4 Cara Memulai Usaha Jus Buah supaya Laris
-
3 Cara Jualan Makanan Secara Online, Dijamin Banyak Untungnya!
Artikel Terkait
-
Stres Saat Hamil Picu Anak Lahir Epilepsi? Ini Faktanya
-
Bahaya PCOS dan Obesitas saat Hamil: Bayi Berisiko Lahir dengan Berat Badan Rendah!
-
Tips Memilih Makanan Bergizi untuk Ibu Hamil
-
Apa Boleh Pound Fit untuk Ibu Hamil? Berikut Penjelasannya
-
Viral! Bantuan Telur untuk Ibu Hamil dan Balita Stunting Cuma Buat Foto, Publik Geram!
Health
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Suka Konsumsi Kulit Buah Kopi? Ini 3 Manfaat yang Terkandung di Dalamnya
-
Sehat ala Cinta Laura, 5 Tips Mudah yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Minuman Pengahangat Tubuh di Musim Hujan, Ada yang Jadi Warisan Budaya!
-
6 Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan, Salah Satunya Influenza!
Terkini
-
Ulasan Buku Period Power, Meningkatkan Produktivitas di Saat Datang Bulan
-
Pedasnya Nendang, Icip Kuliner Cabe Ijo yang Bikin Ketagihan di Kota Jambi
-
4 Gaya OOTD Simpel ala Seohyun SNSD, Tetap Fashionable untuk Hangout!
-
3 Pemain Debutan yang Dipanggil STY ke Timnas untuk AFF Cup, Siapa Saja?
-
Semangat Menggapai Cita-Cita dalam Buku Mimpi yang Harus Aku Kejar