Buah labu kuning atau yang mempunyai nama latin (Cucurbita moschata) adalah jenis buah yang bisa langsung dikonsumsi dengan cara dikukus, dipanggang atau dibakar.
Kemudian buah yang identik dengan perayaan Halloween ini juga mudah sekali diolah menjadi aneka makanan seperti campuran kolak, kue, sup labu dan puding.
Selain dagingnya, biji labu kuning juga bisa diolah menjadi camilan sehat yang mempunyai nilai gizi tinggi.
Pasalnya, dalam satu porsi labu kuning ini terdapat 50 kalori dan juga ada kandungan zat penting seperti vitamin B, vitamin K, folat aneka antioksidan seperti antosianin, lutein, kolin dan karoten.
Dirangkum dari Alodokter, berikut ini adalah manfaat labu kuning untuk kesehatan.
Adanya kandungan serat, protein dan karbohidrat kompleks yang baik untuk kesehatan terdapat dalam labu kuning ini.
Selain itu, labu kuning juga tergolong rendah kalori dan tidak berlemak sehingga bisa dikonsumsi untuk yang tengah menjalani diet atau ingin berat badan tetap ideal.
2. Baik untuk pencernaan
Buah labu kuning dikenal mempunyai kandungan serat dan air yang tinggi sehingga baik agar pencernaan lancar atau membuat tinja tidak keras.
Maka tak heran, bagi kamu yang mengalami masalah sembelit ini bisa mengonsumsi labu kuning agar pencernaan sehat dan juga lancar.
3. Kurangi risiko terkena kanker
Buah labu kuning juga mengandung vitamin A, vitamin C dan antioksidan seperti beta karoten yang diketahui bisa menghambat tumbuhnya sel kanker dalam tubuh.
Dengan adanya kandungan nutrisi tersebut bisa menjadikan labu kuning menjadi pilihan yang baik untuk mencegah penyakit kanker yang berbahaya
4. Jaga kesehatan mata
Adanya kandungan vitamin A pada buah labu kuning ini bahkan diklaim lebih banyak daripada wortel dan juga terdapat kandungan antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin.
Kemudian adanya kandungan nutrisi tersebut juga menjadikan labu kuning bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata dan mencegah timbulnya penyakit mata seperti degenarasi makula.
Nah itulah tadi, empat manfaat labu kuning untuk kesehatan. Semoga bermanfaat.
Baca Juga
-
3 Tips Mengatasi Kulit Belang, Salah Satunya Pakai Gel Lidah Buaya
-
4 Jenis Buah yang Tahan Lama Tanpa Perlu Ditaruh di Kulkas Ada Pisang
-
4 Tips Mengatasi Rambut Lepek, Salah Satunya Cuci Rambut dengan Lembut
-
4 Hal yang Bikin Rambut Tidak Sehat, Salah Satunya Tidak Pakai Kondisioner
-
5 Kebaikan Infused Water bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Mencegah Berbagai Penyakit?
Artikel Terkait
-
Zat Kimia Berbahaya Jadi Biang Keladi 99 Balita Meninggal Dunia di Indonesia, Begini Kata Menkes
-
Apotek di Pekanbaru Hentikan Sementara Penjualan Obat Sirup
-
SILO Berkomitmen Kembangkan Industri Kesehatan Lewat Program CoE
-
71 Anak di Jakarta Idap Gagal Ginjal Akut Misterius: 40 Meninggal, 16 Dirawat, 15 Sembuh
-
4 Cara Tepat Mencegah Osteoporosis, Jangan Tunggu Keropos!
Health
-
Bukan Hanya Milik Lansia, Usia 20-an Juga Bisa Kehilangan Massa Otot
-
Jangan Diabaikan, Ini 6 Langkah Penting untuk Menjaga Kesehatan Telinga
-
Merasa Jenuh dan Sulit Fokus? Mungkin Anda Mengalami Digital Fatigue
-
Mengenal Neophobia: Ketika Rasa Takut pada Hal Baru Menjadi Hambatan
-
Terbukti Ampuh! 7 Manfaat Mindfulness yang Jarang Diketahui
Terkini
-
4 Primer Non-Comedogenic yang Aman untuk Pori Besar dan Acne-Prone Skin
-
Di Tengah Gempuran Media Sosial, Mahasiswa Mencari Ruang Literasi
-
SEA Games 2025: Bulu Tangkis Indonesia Sabet Gelar Maksimal di Tunggal Putra
-
Mini Garden Terrarium: Tren Healing Baru untuk Gen Z yang Penat
-
Review Film The Carpenter's Son: Reinterpretasi Kitab Injil yang Apokrif