Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Rizka Utami Rahmi
Ilustrasi kecanduan pornografi (Freepik/bilahata)

Mudahnya mengakses segala hal melalui smartphone membuat orang bisa melihat dunia luar dengan mudahnya. Jika hal yang diakses adalah sesuatu yang bermanfaat dan membawa kebaikan tentunya tidak akan menjadi masalah, namun apa yang terjadi jika yang diakses adalah hal bermuatan pornografi dan itu terjadi pada anak Anda?

Tentu saja tidak ada orangtua yang ingin anaknya memiliki kecenderungan untuk mengakses konten pornografi apalagi sampai kecanduan. Hal ini menjadi pekerjaan penting bagi orangtua untuk mengawasi jika ada gejala tak biasa pada anak Anda. 

Umumnya ada beberapa gejala yang menunjukan bahwa anak Anda kecanduan pornografi seperti yang dilansir dari laman Klik Dokter berikut ini:

  • Menonton film porno dengan intensitas yang semakin bertambah
  • Menolak untuk jauh dari ponsel
  • Sering melakukan aktivitas seksual
  • Konsentrasi terganggu karena pengaruh memikirkan pornografi

Jika sudah menunjukan gejala tersebut, orangtua patut waspada dan jika semakin parah, maka lakukanlah beberapa terapi yang bisa membantu anak mengatasi kecanduan pornografi.

Terapi Mengatasi Kecanduan Pornografi

Ada beberapa jenis terapi yang bisa dilakukan oleh seseorang yang kecanduan pornografi, seperti yang dilansir dari laman Hello Sehat berikut ini.

1. Rehabilitasi rawat inap atau rawat jalan

Ketika melakukan rehabilitasi rawat inap, pasien akan terus dipantau oleh para terapis yang bertugas agar pasien bisa mengalihkan emosi dengan cara yang lebih sehat. Setelah itu pasien bisa melanjutkan rawat jalan untuk tetap dapat memonitor pasien.

2. Cognitive Behavioral Therapy (CBT)

Terapi ini dilakukan dengan cara merubah pola pikir. Selama sesi ini, terapis akan membantu pasien menggali akar permasalahan dan mencari tahu bagaimana mengatasinya.

Jika sudah diketahui permasalahannya, maka selanjutnya terapis akan menerapkan solusinya dan memantau perkembangan di sesi berikutnya.

3. Terapi rehabilitasi grup

Sesuai namanya, terapi ini akan melibatkan satu grup yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki permasalahan sama, yaitu kecanduan pornografi.

Pada sesi terapi tersebut, para pasien tersebut akan saling mendukung dan berbagi pengalaman masing-masing agar bisa saling membantu satu sama lain untuk keluar dari jerat kecanduan pornografi tersebut.

Semoga salah satu cara di atas bisa membuat anak Anda yang sedang menderita kecanduan pornografi bisa segera pulih dan normal kembali.

Rizka Utami Rahmi