Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Susanti ..
Ilustrasi wanita di depan laptop (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Salah satu tantangan dalam menulis, adalah konsistensi. Bagaimana mampu menghasilkan tulisan setiap harinya. Ada kalanya kamu bertemu momen-momen tertentu di mana menulis sepertinya sulit sekali.

Nah, berikut ini akan dikemukakan alasan kenapa bisa menulis jadi terasa berat. Simak terus pembahasannya di bawah ini, ya!

1. Terlalu menuruti mood

Apakah kamu termasuk penulis yang menulis hanya kalau lagi sedang mood? Nah, hal ini bisa menjadi alasan kenapa kamu sering banget merasa berat untuk menulis. Kamu sudah kadung memanjakan perasaan.

Gimana cara mengatasinya? Cobalah membuat target menulis harian. Mulai dari sedikit dulu, tapi konsisten. Misalnya, buat dua tulisan dulu aja setiap hari. Latih diri sampai apa pun mood kamu, tetap menyelesaikan dua tulisan per hari.

Kalau ini sudah jadi habits, tingkatkan lagi targetnya. Jika ini dilakukan terus, tak terasa kamu mampu menulis banyak artikel setiap harinya, lho.

2. Kehabisan ide

Hal ini juga jadi alasan yang membuat menulis jadi begitu berat. Harus diakui, mencari ide memang gak mudah. Terkadang kamu mentok untuk menulis tema yang sudah ditulis sebelumnya.

Maka dari itu, ketika ada waktu senggang jangan dihabiskan untuk hal-hal gak berguna. Misalnya, cuma tidur seharian di rumah.

Manfaatkan waktu luang untuk mencari ide sebanyak mungkin, sehingga nantinya ketika waktumu sempit sudah banyak tema yang siap kamu tulis.

3. Overthinking

Sering merasa tulisanmu kurang bagus? Atau, pasti bakal ditolak? Nah, ini pun kerap jadi penyebab writer’s block. Maka dari itu, cobalah biasakan berpikir positif, dan hindari overthinking.

Kalau waktunya menulis, ya, menulis saja. Jangan pikirkan dulu bagaimana hasilnya nanti. Lakukan saja yang terbaik. Kalau nanti ditolak, tinggal diperbaiki. Jangan terlalu dibawa ke hati. Nantinya jadi pusing sendiri.

4. Kebiasaan prokrastinasi

Sering menunda-nunda? Nah, prokrastinasi juga salah satu alasan kenapa menulis jadi terasa sangat berat. Apalagi jika kamu punya target yang harus dipenuhi.

Awalnya merasa masih punya banyak waktu. Bukannya langsung mulai menulis, malah wara-wiri gak jelas di dunia maya. Gak terasa, waktu terlewati begitu saja, dan masih banyak tulisan yang harus disetor. Pusing sendiri, deh, jadinya.

Semoga uraian tadi bisa jadi pengingat diri kita masing-masing untuk selalu konsisten menulis, ya!

Susanti ..