STY-Marselino, cetak sejarah baru dengan membabat habis babak kualifikasi Piala Asia!
Timnas Indonesia U-23 sukses menuntaskan babak kualifikasi Piala Asia U-23 dengan capaian positif. Bertanding dua kali melawan Taiwan dan Turkmenistan, skuat Garuda Muda berhasil mengamankan dua kemenangan. Imbasnya, skuat Garuda Muda level U-23 ini pun secara resmi menciptakan sejarah dengan lolos untuk kali pertama ke putaran final Piala Asia U-23.
Tak hanya level Timnas U-23 saja yang tercatat menorehkan rekor mentereng pasca usainya babak kualifikasi ini, dua tokoh sentral di tubuh Timnas, yakni coach STY dan sang anak bontot di Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan juga mencatatkan goresan rekor tersendiri.
Berdasarkan unggahan akun instagram @timnasgoal, baik Shin Tae-yong maupun Marselino Ferdinan sama-sama mencatatkan namanya sebagai sosok yang sukses membawa skuat Garuda melaju ke putaran final Piala Asia untuk tiga level berbeda.
"Tak hanya Shin Tae-yong tetapi juga Marselino Ferdinan. Keduanya menciptakan sejarah jadi pemain - pelatih yang berhasil meloloskan timnya ke Putaran Final Piala Asia di tiga kelompok usia berbeda. Marselino juga tercatat berhasil mencetak gol di ketiga event Kualifikasi tersebut," tulis @timnasgoal melengkapi keterangan foto Shin Tae-yong-Marselino Ferdinan yang diunggahnya tersebut.
BACA JUGA: Ipswich Town Banggakan Elkan Baggot, Siap Bersaing dengan 2 Bek Eks Manchester United!
Memang, dalam kenyataannya, baik Shin Tae-yong maupun Marselino Ferdinan sama-sama sukses membantu Timnas Indonesia U-23, Timnas Indonesia U-20 dan Timnas Indonesia senior dalam merengkut satu slot di putaran final Piala Asia level masing-masing. Keduanya bahkan saling bekerjasama di tiga level babak kualifikasi yang telah sukses mereka tundukkan tersebut.
Namun sejatinya, Marselino Ferdinan juga masih memiliki sebuah rekor tersendiri. Selain sukses menembuskan tiga level timnas ke putaran final Piala Asia level masing-masing, pemain yang akrab disapa Marceng tersebut juga tercatat menjadi bagian kesuksesan Timnas Indonesia U-15 dalam menembus putaran final Piala Asia U-16.
Pada babak kualifikasi Piala Asia U-16 di tahun 2019, Marselino dan skuat Timnas U-15 yang kala itu diasuh oleh Bima Sakti, juga sukses mengamankan satu slot putaran final AFC U-16 tahun 2020. Bahkan, selama babak kualifikasi yang digelar bulan September 2019 tersebut, Marceng berhasil menyarangkan total 7 gol. Namun sayangnya, putaran final yang sedianya digelar tahun 2020 di Bahrain, akhirnya batal untuk dilaksanakan karena merebaknya pandemi covid-19.
Kita berharap, semoga kolaborasi coach STY dan Marceng bisa membawa persepakbolaan Indonesia terbang tinggi, ya!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Timnas Indonesia, SEA Games 2025 dan Kegagalan yang Hanya Berjarak 1 Gol Saja
-
Maaf PSSI, Timnas Indonesia Memang Layak Pulang Cepat dari SEA Games Kali Ini
-
Jalani Laga Genting untuk Lolos, Garuda Muda Harapkan Keajaiban Timnas Era STY Kembali Terjadi!
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Wajib Menang 3 Gol, Masih Bisa Loloskah Garuda Muda Jika Hanya Cetak 2 Gol? Begini Analisisnya!
Artikel Terkait
Hobi
-
Kata-Kata Ivar Jenner usai Timnas Indonesia Kandas di Fase Grup SEA Games
-
Indra Sjafri Minta Maaf usai Timnas Indonesia Tersingkir di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia, SEA Games 2025 dan Kegagalan yang Hanya Berjarak 1 Gol Saja
-
Timnas Indonesia Merana, Gagal ke Semifinal SEA Games Meski Hajar Myanmar
-
Mental Baja, Asnawi Mangkualam Sentil Federasi: Harusnya Lindungi Tim Kami
Terkini
-
Dampak Jangka Panjang Bullying: Dari Depresi hingga PTSD pada Remaja
-
Cerita Ruangkan, Solusi dari Bayang-Bayang Burnout dalam Hustle Culture
-
Sinopsis dan Kontroversi Drama China Love dan Crown, Layakkah Ditonton?
-
5 Rekomendasi Drama China Misteri Baru 2025 untuk Temani Akhir Pekan
-
Indonesia di Mata Ji Chang Wook: Perjalanan Healing yang Penuh Makna