Tidak seperti main race seri-seri sebelumnya, sesi balap utama GP Malaysia 2023 ini dinilai membosankan dan bikin ngantuk penonton. Pasalnya, race ini minim adegan overtake dan menegangkan dari para rider.
Posisi pembalap, terutama yang ada di 4 besar, tidak berubah sejak checkered flag dikibarkan. Enea Bastianini melesat memimpin balapan, disusul Alex Marquez di urutan kedua, diikuti Francesco Bagnaia, dan Jorge Martin di belakang.
Martin yang berusaha mengejar Pecco sempat melakukan overtake sebanyak dua kali di lap ketiga, sayang usaha tersebut tidak banyak membuahkan hasil.
Martin memang brilian, mampu memanfaatkan sedikit celah yang luput dari perhatian Pecco, tapi Pecco masih terlalu kuat, dia segera menutup celah itu lagi dengan amat tenang.
Tak berselang lama, Pecco langsung memperlebar jarak dengan rival terdekatnya itu, Bastianini dan Alex Marquez pun juga demikian sehingga tidak ada aksi mendebarkan hingga race usai.
Meski begitu, hasil akhir dari GP Malaysia ini menarik karena berhasil mendobrak dominasi Jorge Martin dan Pecco Bagnaia.
BACA JUGA: Empat Tahun Melatih Tak Kunjung Berikan Gelar Juara, Begini Penjelasan STY
Kalau biasanya Martin dan Pecco yang menduduki podium teratas, kini giliran Enea Bastianini berhasil meraih kemenangan pertamanya di musim ini, disusul Alex Marquez yang tampil garang sejak sprint race kemarin.
Menilik pembalap lain, Miguel Oliveira, Aleix Espargaro, dan Joan Mir mengalami crash dan dinyatakan DNF (did not finish).
Musim ini mungkin bisa dikatakan menjadi musim yang cukup berat bagi Mir, pasalnya rekan setim Marc Marquez tersebut mengalami banyak insiden jatuh dan kini menduduki urutan ke-22 di klasemen, lebih rendah dari Dani Pedrosa yang hanya tampil beberapa kali menjadi rider tamu.
Setelah GP Malaysia ini, kedudukan di klasemen sementara masih tetap sama, Pecco Bagnaia masih memimpin dengan poin sebanyak 412, sementara itu Jorge Martin berada di urutan kedua dengan poin 398.
Balapan tinggal menyisakan 2 seri, yakni Qatar dan Valencia. Gap 14 poin antara Pecco dan Martin bisa semakin dekat atau semakin jauh, never say never, apapun masih bisa terjadi di 2 sprint race dan 2 main race nanti.
Menurutmu, akankah Martin bisa mengubah posisinya di sisa waktu ini?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sprint Race GP Aragon 2025, Selangkah Lagi Marc Marquez Raih Hasil Sempurna
-
Fermin Aldeguer Ingin Bergabung dengan Ducati Pabrikan Tahun 2027
-
Kesenjangan Johann Zarco dan Somkiat Chantra Jauh, PR Besar untuk LCR?
-
Cedera Parah, Luca Marini Tak Digantikan untuk MotoGP Aragon 2025
-
Jadwal MotoGP Aragon 2025: Persaingan Makin Ketat, Ducati Terancam?
Artikel Terkait
Hobi
-
Resmi Lolos ke Round 4, Indonesia akan Rotasi Pemain saat Lawan Jepang?
-
Karir Tak Jelas, Marselino Ferdinan akan Dipinjamkan oleh Oxford United?
-
Media Asing Prediksi Nasib Buruk Indonesia di Babak Round 4, Seperti Apa?
-
Kualifikasi Piala Dunia 2026: Ada yang Aneh dengan Permainan Justin Hubner di Laga vs China!
-
Banyak yang Terkecoh! Momen Unik Jay Idzes Korbankan Dirinya demi Menjaga Mental Ole Romeny
Terkini
-
Eco-Friendly Lifestyle: Hidup Sehat dengan Peduli Sampah Elektronik
-
Terbaru 2025! Ini 10 Cara Memperkecil Ukuran File di Ponsel iPhone
-
Jackie Chan Dibuat Pusing Chris Tucker saat Syuting Rush Hour, Ini Sebabnya
-
Ulasan Cerpen Teh dan Pengkhianat:Ketika Pejuang Diperalat Menindas Sesama
-
Yuk, Sambut Komedi-Aksi Film Agen +62!