Guna menghadapi pertarungan melawan Vietnam pada tanggal 21 dan 26 Maret mendatang, coach Shin Tae-yong telah memanggil para pemain pilihannya.
Sebelumnya, melansir laman resmi PSSI, pelatih berdarah Korea Selatan tersebut memanggil 28 nama, sebelum kemudian memanggil satu nama lagi untuk bergabung.
Namun sayangnya, dari 29 total nama yang dipanggil, hantaman badai cedera membuat 3 nama lainnya harus menepi. Alhasil, kini di pemusatan latihan, tersisa 26 pemain saja, termasuk tiga nama yang menghuni posisi bek kiri timnas, yakni Pratama Arhan, Edo Febriansyah dan pendatang baru Nathan Tjoe-A-On.
Namun sayangnya, dari tiga nama bek kiri yang mendapatkan panggilan Timnas Indonesia, ketiganya datang dengan catatan minor masing-masing. Ingin tahu statistik mereka? Mari kita ulas!
1. Pratama Arhan
Meskipun kerap menjadi andalan Shin Tae-yong di sisi kiri permainan Timnas Indonesia, namun sejatinya Arhan masih diliputi fase kelam dalam perjalanan karir sepak bola profesionalnya.
Setelah hanya mendapatkan empat kali kesempatan bermain selama dua musim membela Tokyo Verdy, hingga saat ini Arhan belum juga mendapatkan menit bermain bersama klub barunya, Suwon FC.
Praktis, jika dihitung-hitung, terakhir kali Arhan bermain untuk klubnya di pertandingan resmi adalah pada 6 Agustus 2023 lalu, ketika Tokyo Verdy berhadapan dengan Shimizu S-Pulse di J2-League pekan ke-29.
2. Nathan Tjoe-A-On
Semenjak kepindahannya ke SC Heerenveen pada Januari 2024 lalu, Nathan Tjoe-A-On juga belum sepenuhnya mendapatkan kepercayaan di klub barunya tersebut. Laman transfermarkt.com mencatat, dari 7 kesempatan masuk dalam skuat Heerenveen, Nathan Tjoe hanya mendapatkan kesempatan bermain sebanyak dua kali, dengan total menit bermain hanya di angka 7 menit saja hingga pemanggilan ke Timnas Indonesia ini.
3. Edo Febriansyah
Jika dibandingkan dengan kedua kompatriotnya di sisi kiri pertahanan Timnas Indonesia, sejatinya statistik yang dimiliki oleh Edo Febriansyah lebih mentereng. Laman transfermarkt mencatat, pemain Persib Bandung ini telah memainkan total 26 laga di penta Liga 1 Indonesia musim ini.
Namun yang menjadi permasalahan adalah, meskipun Edo Febriansyah bermain dalam 26 laga tersebut, dirinya hanya tiga kali dipercaya untuk bermain selama 90 menit.
Selebihnya, Edo tak pernah menyelesaikan pertandingan, dan selalu digantikan atau bahkan masuk sebagai pemain pengganti.
Terbaru, pemain berusia 26 tahun ini hanya bermain 9 menit ketika Persib Bandung melawan Persija Jakarta, dan bermain 12 menit saat Pangeran Biru bertarung melawan Persikabo 1973.
Kita harapkan, meskipun ketiga pemain di sektor kiri pertahanan Indonesia memiliki catatan yang kurang apik di musim ini, namun mereka bisa tampil maksimal dan membawa kemenangan atas Vietnam nanti.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Makin Dekati Laga vs MU, ASEAN All Stars Berpacu dengan Waktu Guna Upgrade Kualitas
-
Usung Misi Tuntaskan Balas Dendam, Semoga Timnas U-23 Satu Grup dengan 2 Negara Ini
-
Misi Sulit! Duo Diaspora Timnas Indonesia Usung Target Selamatkan Klub dari Degradasi
-
Bukan di Piala AFF, Thom Haye Bisa Wujudkan Impian Derby Nusantara di Event Bentukan PSSI
-
Turnamen Tiga Negara, Thom Haye dan Perwujudan Mimpi Besarnya Bersama Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
PSSI Pastikan Pelaku Rasisme Akan Dilarang Masuk GBK
-
Erick Thohir Dukung Pelaku Rasis Terhadap Yance dan Yakob Sayuri Dijebloskan ke Penjara
-
Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
-
Usung Misi Tuntaskan Balas Dendam, Semoga Timnas U-23 Satu Grup dengan 2 Negara Ini
-
Shin Tae-yong Ramal Nasib Terbaru Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Saya Rasa Bisa..
Hobi
-
Makin Dekati Laga vs MU, ASEAN All Stars Berpacu dengan Waktu Guna Upgrade Kualitas
-
Usung Misi Tuntaskan Balas Dendam, Semoga Timnas U-23 Satu Grup dengan 2 Negara Ini
-
4 Calon Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday Bulan September 2025
-
Misi Sulit! Duo Diaspora Timnas Indonesia Usung Target Selamatkan Klub dari Degradasi
-
Patrick Kluivert Coba Dekati Pascal Struijk, Media Asing Berikan Respon
Terkini
-
Dapat Izin Remake, Produser Film Parasite Siap Garap Agak Laen Versi Korea
-
Day6 'Maybe Tomorrow' Lagu tentang Harapan Akan Hari Esok yang Lebih Baik
-
Review Vulcanizadora: Film Indie ala Meditasi Gelap tentang Hidup
-
Ketika Kepuasan Kerja Menjadi Bahan Bakar Loyalitas Organisasi
-
Ulasan Novel Madam Sri: Perbedaan Usia Tak Menghalangi Perasaan yang Tulus