Pertandingan berat akan segera dihadapi oleh Timnas Indonesia di Piala Asia U-23. Di babak semifinal nanti skuad Garuda akan berhadapan dengan Uzbekistan, yang notabene adalah salah satu favorit juara. Pertandingan tersebut berlangsung di Khalifa International stadium, pada Senin (29/04/2024)
Sejauh ini, Uzbekistan sama sekali belum terkalahkan bahkan tidak pernah kebobolan. Selain itu, mereka juga memiliki pemain yang harga pasarnya lebih tinggi bila dibandingkan dengan seluruh skuad Timnas Indonesia.
Pemain yang dimaksud adalah Abbosbek Fayzullaev. Melansir dari Transfermarkt.co.id pemain yang merumput bersama CSKA Moscow tersebut memiliki harga pasar mencapai 86,9 Miliar Rupiah. Sedangkan harga pasar dari seluruh skuad Garuda hanya berada di angka 83,34.
Dalam level klub sendiri, pemain berusia 20 tahun tersebut juga memiliki statistik yang sangat baik. Ia sudah tampil dalam total 26 pertandingan serta mencetak 4 gol dan 11 assist.
Abbosbek Fayzullaev merupakan pemain yang cukup flexibel, Dia bisa memainkan peran sebagai gelandang serang, sayap kiri dan juga sayap kanan. Itu artinya sang pemain akan sangat berbahaya bagi Timnas Indonesia nantinya.
Catatan Pertemuan Terakhir Lebih Memihak Uzbekistan
Selain memiliki satu pemain yang harga pasarnya melampuai satu skuad Timnas Indonesia, Uzbekistan juga didukung oleh catatan pertemuan terakhir.
Seperti diketahui bersama, Timnas Indonesia U-23 dan Uzbekistan U-23 sudah pernah bersua dalam ajang Asian Games beberapa waktu lalu. Pada saat itu, Timnas Indonesia harus takluk atas Uzbekistan dengan skor 0-2 di babak perpanjangan waktu.
Secara peringkat FIFA pun, kedua negara ini terpaut cukup jauh. Uzbekistan menghuni peringkat 64, sedangkan Timnas Indonesia hanya berada di posisi 134.
Selain itu, Timnas Indonesia nantinya juga tidak akan diperkuat oleh Rafael Struick. Pemain berdarah Belanda tersebut diketahui harus absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
Ini tentunya akan mengurangi kekuatan Timnas Indonesia. Mengingat selama ini Rafael Struick adalah andalan utama dari Shin Tae-yong di lini depan Timnas Indonesia. Ia juga menjadi pencetak dua gol Timnas Indonesia di laga melawan Korea Selatan beberapa waktu lalu.
Itu artinya, Shin Tae-yong harus segera mencarikan solusi agar Timnas Indonesia tidak terlihat pincang saat melawan Uzbekistan nanti.
Mampukah Timnas Indonesia menaklukan tim yang satu pemainnya saja melebihi harga satu skuad Garuda? Mari kita saksikan bersama.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mengenal Zahaby Gholy, Striker Indonesia yang Jadi Pemain Terbaik di Piala AFF U-16
-
Hanya Penghangat Bangku Cadangan, Pratama Arhan akan Susul Asnawi ke Liga Thailand?
-
Siap Bela Timnas Indonesia, Ini Dia Sosok Mauro Zijlstra
-
Ernando Ari Akui Hampir Jadi Korban Malpraktek Dokter Gadungan Timnas
-
Kalahkan Calvin Verdonk, Segini Harga Fantastis Thom Haye Usai Bela Timnas Indonesia!
Artikel Terkait
-
Waspada Timnas Indonesia U-23! Uzbekistan Miliki 5 Pemain Abroad yang Bakal Jadi Ancaman Nyata
-
Daftar Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Tangerang, di Pasar Lama, Sepatan, Citra Raya, Hingga Alam Sutera
-
Berkaca-Kaca, Justin Hubner Ungkap Perasaannya setelah Sempat Gagal Penalti
-
Profil Pemain Termahal Timnas Uzbekistan U23, Abbosbek Fayzullaev Lawan Berat Marselino di Semifinal Piala Asia
-
Kumpulan Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Jakarta, Berangkat Agak Sore Biar Tidak Macet
Hobi
-
BRI Super League: Novan Setya Sasongko Ungkap Target dengan Madura United
-
5 Pemain Kunci Timnas Indonesia U-23 yang Sukses Repotkan Thailand
-
Kemenangan atas Thailand Jadi Panggung bagi Jens Raven dan Hokky Caraka
-
Aman! Kepergian Christian Horner Tak Pengaruhi Masa Depan Max Verstappen
-
Timnas Indonesia U-23 Menangi Dramatisnya Adu Penalti, Thailand Gigit Jari
Terkini
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
-
Perjalanan Menemukan Makna Hidup Sejati di Novel Pencari Harta Karun
-
Sinopsis My Daughter is a Zombie Siap Segera Tayang, Brutal Tapi Kocak!
-
Keren! Rizky Pratama Riyanto Sabet 5 Kali Juara Lomba Video di Karawang
-
Menari Bersama Keberagaman: Seni Pembelajaran Diferensiasi di Kelas Modern