Setelah terakhir kali diadakan pada 2022 lalu, gelaran Piala AFF akan kembali bergulir pada akhir tahun 2024 ini. Merujuk laman aseanfootball.org, turnamen sepak bola dua tahunan untuk negara-negara di kawasan Asia Tenggara ini akan mulai bergulir pada 23 November 2024 hingga 21 Desember 2024 mendatang.
Sebagai pencinta sepak bola nasional dan pendukung Timnas Indonesia, tentu saja kehadiran turnamen sepak bola level tertinggi di ASEAN ini mengundang antusiasme tersendiri.
Bagaimana tidak, pada gelaran ini Timnas Indonesia dipastikan bakal bersua dengan kekuatan-kekuatan terbaik di kawasan seperti Thailand, Vietnam, Malaysia maupun Singapura.
Namun sayangnya, meskipun diikuti oleh negara-negara dengan kekuatan sepak bola terbaik di Asia Tenggara, hingga saat ini gelaran Piala AFF sendiri belum diputuskan sebagai turnamen yang berada di bawah naungan FIFA.
Imbasnya adalah, pemain-pemain terbaik dari masing-masing negara yang berkompetisi di luar negeri, bisa saja tak bisa memperkuat negaranya masing-masing, termasuk di kubu Timnas Indonesia tentunya.
Sejauh ini, jika kita mengacu pada laman transfermarkt, di kubu Pasukan Garuda senior sendiri setidaknya ada 10 pemain abroad dalam pemanggilan terakhir untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 lalu.
Itu artinya, jika nantinya turnamen Piala AFF 2024 membutuhkan 23 pemain untuk didaftarkan dalam skuad, masih ada setidaknya 13 nama pemain yang bisa dimaksimalkan oleh coach Shin Tae-yong untuk mengarungi gelaran.
Sejatinya, jumlah tersebut sudah lebih dari cukup untuk membentuk sebelas pertama skuatnya, dengan catatan masing-masing pemain memiliki posisi berbeda dalam tim.
Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa Timnas Indonesia pun sudah siap jika nantinya mereka tampil tanpa pemain yang berlaga di kompetisi luar negeri.
Terlebih lagi, jumlah 13 pemain ini juga dipastikan akan bertambah karena sangat mungkin coach Shin juga akan melibatkan para pemain yang kini masih berstatus di skuat Timnas U-23 atau bahkan di level yang berada di bawahnya.
Mengingat mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga gemar mencari bibit-bibit baru untuk dipersiapkan mengisi kepingan puzzle permainan yang dikembangkannya.
Jadi, meskipun nantinya Piala AFF 2024 Indonesia tanpa diperkuat para pemain abroad, sejatinya hal itu tak masalah bagi Timnas Indonesia. Sebab selain masih memiliki belasan pemain yang menjadi langganan di pemanggilan skuat Garuda, coach Shin juga masih memiliki stok pemain yang melimpah dari kompetisi domestik.
Baca Juga
-
Rizky Ridho, dan Akselerasi Kejutannya yang Selalu Jadi Ancaman bagi Pertahanan Lawan
-
Meski Berisikan Penyerang Hebat, Striker Satu Ini Bisa Jadi Opsi Tambahan bagi STY di Piala AFF 2024
-
Meski Targetkan Partai Final di Piala AFF 2024, tapi Pencinta Timnas Tak Boleh Terlalu Berharap
-
Piala AFF 2024: Akan Lebih Bijak Jika Shin Tae-yong Tak Hanya Andalkan Skuat U-22 di Turnamen
-
Rafael Struick dan Ketepatan Memilih Klub yang Jadi Kunci Dominasinya di Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Dicoret Shin Tae-yong karena Cedera, Asnawi Mangkualam Sudah Main 90 Menit di Port FC
-
Shin Tae-yong Sumringah Ayase Ueda Cedera: Bisa Jadi Keuntungan Buat Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia 'Baik Hati', Hajime Moriyasu Mengaku Diuntungkan
-
Mauro Zijlstra Kasih Kabar Buruk saat Lagi Urus Naturalisasi Timnas Indonesia
-
Persiapan Ngeri Jepang, Miliki Semua Data Pemain Timnas Indonesia
Hobi
-
Pedri Beberkan Beda Barcelona Era Hansi Flick dan Xavi Hernandez soal Sanksi Pemain Telat
-
Masuk Grup Neraka Piala Asia U-20 2025, Indonesia Perlu Tambah Pemain Naturalisasi?
-
Rizky Ridho, dan Akselerasi Kejutannya yang Selalu Jadi Ancaman bagi Pertahanan Lawan
-
Indonesia vs Jepang, GBK yang Tidak Asing bagi Kubo dan Sugawara
-
Meski Berisikan Penyerang Hebat, Striker Satu Ini Bisa Jadi Opsi Tambahan bagi STY di Piala AFF 2024
Terkini
-
Yuta NCT Off The Mask: Berani Tampil Apa Adanya Tanpa Peduli Omongan Orang
-
Ulasan Buku 'Kitab Kawin', Cerpen Pemenang Singapore Book Awards Tahun 2020
-
Memasuki Final Season, Anime Beastars Luncurkan Trailer Terbaru
-
Mengemis Digital di TikTok: Ketika Harga Diri Menjadi Komoditas
-
Sinopsis Citadel: Honey Bunny, Series Terbaru Varun Dhawan di Prime Video