Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memberikan komentar soal penampilan Timnas Indonesia di laga uji coba kontra Tanzania yang berlangsung di Stadion Madya Jakarta, pada Minggu (2/6/2024).
Laga uji coba Indonesia vs Tanzania berakhir imbang dengan skor 0-0.
Erick yang ikut menonton pertandingan tersebut secara langsung, menyebut kualitas para pemain Timnas Indonesia sudah merata.
Hal ini bisa dilihat dari serangan yang tak kendur di babak pertama dan kedua, meskipun ada banyak pergantian pemain yang dilakukan oleh Shin Tae-yong.
"Di laga uji coba tadi, semua pemain kita turun dan kita lihat kualitasnya mulai merata karena serangan ke Tanzania tidak kendur di babak kedua," kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir, sebagaimana menyadur dari situs resmi PSSI (pssi.org), dikutip penulis pada Senin (3/6/2024).
"Ini yang saya inginkan agar kita punya dua kali sebelas timnas senior yang benar-benar kuat," sambung Erick.
Erick menyebut, target utamanya adalah Timnas Indonesia bisa meraih 6 poin atau dua kali kemenangan di laga kontra Irak dan Filipina pada 6 Juni dan 11 Juni mendatang.
"Target utama adalah meraih tiga poin di dua laga terakhir itu sehingga kita bisa lolos ke babak ketiga bersama 17 negara Asia lainnya untuk berebut tiket Piala Dunia," ungkapnya.
"Imbang lawan Tanzania saya ibaratkan masa adaptasi lagi bagi pemain untuk makin kompak," ucap Erick.
Lebih lanjut, Erick berkaca pada hasil uji coba sebelum Piala Asia U-23, Indonesia kalah menghadapi Arab Saudi, tetapi bisa mengalahkan negara-negara kuat seperti Australia, Yordania, dan Korea Selatan di pertandingan resminya.
"Hal ini pernah kita alami sebelum Piala Asia U-23 lalu. Kita kalah di uji coba lawan UEA dan Arab Saudi. Tapi di turnamen sebenarnya, kita bisa kalahkan tim kuat seperti Australia Jordania, dan Korsel. Artinya, pasti ada hal yang bermanfaat dan diraih dari hasil imbang itu," terangnya.
Timnas Indonesia imbang dengan Tanzania di laga uji coba
Timnas Indonesia telah melakoni laga uji coba kontra Tanzania di Stadion Madya Jakarta pada Minggu (2/6/2024) sore.
Hasilnya, skor imbang 0-0 berakhir hingga babak akhir.
Adapun laga uji coba ini dilakukan untuk mengecek kondisi dan fisik pemain jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Irak dan Filipina pada 6 Juni dan 11 Juni mendatang.
Dua laga itu menentukan nasib Indonesia, apakah akan lolos ke putaran ketiga ajang tersebut atau tidak.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Van Dijk Ragu Kluivert Bisa Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Kenapa?
-
Marselino Debut di Oxford United: Main di Piala FA, Langsung Kartu Kuning
-
Kluivert Jadi Pelatih, Marc Klok Harap Bisa Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia
-
Kepada Media Belanda, Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Pelatih Diktator
-
Elkan Baggott Sukai Postingan Kabar Kluivert Jadi Pelatih Timnas, Siap Comeback?
Artikel Terkait
-
Ragnar Oratmangoen Girang Dijuluki Wak Haji Oleh Netizen Indonesia
-
Tarkam Pemain Timnas Indonesia Berakhir Ricuh, Wasit Nasional Jadi Korban Pengeroyokan
-
Komentar STY usai Timnas Indonesia Imbang dengan Tanzania di Laga Uji Coba
-
Fans Cewek Nekat Ingin Culik Nathan Tjoe-A-On, Warganet Bereaksi
-
Momen Fans Cewek Justru Fokus Nathan Tjoe-A-On Pemanasan Ketimbang Nonton Timnas Indonesia Main
Hobi
-
Cahya Supriadi Sukses Bikin Pelatih Korea Selatan Angkat Topi
-
Fakta Mengenaskan! Jikapun Menang dari Laos, Indonesia Tetap Saja Sulit Lolos ke AFC U-23
-
Tak Ada Indonesia, Marwah Persepakbolaan Asia Tenggara di AFC U-23 Berada di Pundak 2 Tim Ini
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
Erick Thohir Limpahkan Tanggung Jawab soal Timnas Indonesia U-23 ke Dirtek
Terkini
-
Daily Style Goals: 4 Inspo Outfit ala Sophia KATSEYE yang Selalu On Point!
-
Cabut Gugatan, Paiman Raharjo Kini Bidik Roy Suryo Cs Lewat Jalur Pidana
-
Kritik Sosial Lewat Medsos: Malaka Project Jadi Ajak Gen Z Lebih Melek Politik
-
Sunkiss oleh Wendy Red Velvet: Merangkul Perubahan Hidup Tanpa Rasa Takut
-
Dijenguk Yusril di Penjara, Delpedro Marhaen Merasa Jadi Korban Kriminalisasi